Pages

Friday, April 30, 2010

COLOSTRUM

Colostrum adalah cairan susu perdana (awal) setelah pregnansi dan persalinan serta terlahir bayi 24 - 48 jam pertama ibu menyusui , sebutan colostrum juga terjadi pada awal menyusui pada hewan hewan kelompok mamalia, kelompok hewan yang menyusui.
Pemahaman Colostrum sebenarnya adalah sebagai makanan alami awal kehidupan mamalia yang melahirkan anaknya kemudian anak yang baru lahir itu disusui, dimana awal cairan susu itu oleh ilahi dilengkapi 90 % komponen bioaktif tinggi yang mensuplai kekebalan tubuh ( faktor immun) secara alami dan tentu zat gizi sempurna untuk pertumbuhan . Jadi secara Biologi bisa diartikan Colostrum itu tak ubahnya seperti immunisasi awal secara alami untuk mempersiapkan kehidupan dari lingkungan yang penuh dengan berbagai penyakit dan gangguan tubuh. Zat immun yang masuk sebagai awal deteksi antigen asing dipersiapkan untuk menggempur semua penyakit /antigen asing yang tak dikenal , serta mengikat radikal berbahaya bagi tubuh yang akan merusak tubuh. Sistem immun yang dimasukkan meskipun kerjanya sama dengan antibiotik dan antioksidan yang diberikan kita ketika sakit tetapi collostrum ini tidak mempunyai dampak yang muncul dikemudian hari karena berupa bahan organik alami pada tubuh.

Keunggulan dan manfaat menyusui dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu: aspek gizi, aspek imunologik, aspek psikologi, aspek kecerdasan, neurologis, ekonomis dan aspek penundaan kehamilan.

1.Aspek Gizi.

Manfaat Kolostrum

  • Kolostrum mengandung zat kekebalan terutama IgA untuk melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi terutama diare.
  • Jumlah kolostrum yang diproduksi bervariasi tergantung dari hisapan bayi pada hari-hari pertama kelahiran. asi_ekslusif1Walaupun sedikit namun cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi. Oleh karena itu kolostrum harus diberikan pada bayi.
  • Kolostrum mengandung protein,vitamin A yang tinggi dan mengandung karbohidrat dan lemak rendah, sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi bayi pada hari-hari pertama kelahiran.
  • Membantu mengeluarkan mekonium yaitu kotoran bayi yang pertama berwarna hitam kehijauan.

Komposisi ASI

  • ASI mudah dicerna, karena selain mengandung zat gizi yang sesuai, juga mengandung enzim-enzim untuk mencernakan zat-zat gizi yang terdapat dalam ASI tersebut.
  • ASI mengandung zat-zat gizi berkualitas tinggi yang berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan bayi/anak.
  • Selain mengandung protein yang tinggi, ASI memiliki perbandingan antara Whei dan Casein yang sesuai untuk bayi. Rasio Whei dengan Casein merupakan salah satu keunggulan ASI dibandingkan dengan susu sapi. ASI mengandung whey lebih banyak yaitu 65:35. Komposisi ini menyebabkan protein ASI lebih mudah diserap. Sedangkan pada susu sapi mempunyai perbandingan Whey :Casein adalah 20 : 80, sehingga tidak mudah diserap.

Komposisi Taurin, DHA dan AA pada ASI

  • Taurin adalah sejenis asam amino kedua yang terbanyak dalam ASI yang berfungsi sebagai neuro-transmitter dan berperan penting untuk proses maturasi sel otak. Percobaan pada binatang menunjukkan bahwa defisiensi taurin akan berakibat terjadinya gangguan pada retina mata.
  • Decosahexanoic Acid (DHA) dan Arachidonic Acid (AA) adalah asam lemak tak jenuh rantai panjang (polyunsaturated fatty acids) yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak yang optimal. Jumlah DHA dan AA dalam ASI sangat mencukupi untuk menjamin pertumbuhan dan kecerdasan anak. Disamping itu DHA dan AA dalam tubuh dapat dibentuk/disintesa dari substansi pembentuknya (precursor) yaitu masing-masing dari Omega 3 (asam linolenat) dan Omega 6 (asam linoleat).

2. Aspek Imunologik

  • ASI mengandung zat anti infeksi, bersih dan bebas kontaminasi.
    • Immunoglobulin A (Ig.A) dalam kolostrum atau ASI kadarnya cukup tinggi. Sekretori Ig.A tidak diserap tetapi dapat melumpuhkan bakteri patogen E. coli dan berbagai virus pada saluran pencernaan.
    • Laktoferin yaitu sejenis protein yang merupakan komponen zat kekebalan yang mengikat zat besi di saluran pencernaan.
    • Lysosim, enzym yang melindungi bayi terhadap bakteri (E. coli dan salmonella) dan virus. Jumlah lysosim dalam ASI 300 kali lebih banyak daripada susu sapi.
    • Sel darah putih pada ASI pada 2 minggu pertama lebih dari 4000 sel per mil. Terdiri dari 3 macam yaitu: Brochus-Asociated Lympocyte Tissue (BALT) antibodi pernafasan, Gut Asociated Lympocyte Tissue (GALT) antibodi saluran pernafasan, dan Mammary Asociated Lympocyte Tissue (MALT) antibodi jaringan payudara ibu.
    • Faktor bifidus, sejenis karbohidrat yang mengandung nitrogen, menunjang pertumbuhan bakteri lactobacillus bifidus. Bakteri ini menjaga keasaman flora usus bayi dan berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang merugikan.

3. Aspek Psikologik

  • Rasa percaya diri ibu untuk menyusui : bahwa ibu mampu menyusui dengan produksi ASI yang mencukupi untuk bayi. Menyusui dipengaruhi oleh emosi ibu dan kasih saying terhadap bayi akan meningkatkan produksi hormon terutama oksitosin yang pada akhirnya akan meningkatkan produksi ASI.
  • Interaksi Ibu dan Bayi: Pertumbuhan dan perkembangan psikologik bayi tergantung pada kesatuan ibu-bayi tersebut.
  • Pengaruh kontak langsung ibu-bayi : ikatan kasih sayang ibu-bayi terjadi karena berbagai rangsangan seperti sentuhan kulit (skin to skin contact). Bayi akan merasa aman dan puas karena bayi merasakan kehangatan tubuh ibu dan mendengar denyut jantung ibu yang sudah dikenal sejak bayi masih dalam rahim.

4. Aspek Kecerdasan

  • Interaksi ibu-bayi dan kandungan nilai gizi ASI sangat dibutuhkan untuk perkembangan system syaraf otak yang dapat meningkatkan kecerdasan bayi.
  • Penelitian menunjukkan bahwa IQ pada bayi yang diberi ASI memiliki IQ point 4.3 point lebih tinggi pada usia 18 bulan, 4-6 point lebih tinggi pada usia 3 tahun, dan 8.3 point lebih tinggi pada usia 8.5 tahun, dibandingkan dengan bayi yang tidak diberi ASI.

5. Aspek Neurologis

  • Dengan menghisap payudara, koordinasi syaraf menelan, menghisap dan bernafas yang terjadi pada bayi baru lahir dapat lebih sempurna.

6. Aspek Ekonomis

  • Dengan menyusui secara eksklusif, ibu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk makanan bayi sampai bayi berumur 4 bulan. Dengan demikian akan menghemat pengeluaran rumah tangga untuk membeli susu formula dan peralatannya.

7. Aspek Penundaan Kehamilan

  • Dengan menyusui secara eksklusif dapat menunda haid dan kehamilan, sehingga dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi alamiah yang secara umum dikenal sebagai Metode Amenorea Laktasi (MAL).

Sumber: Buku Panduan Manajemen Laktasi: Dit.Gizi Masyarakat-Depkes RI,2001

Dari Informasi pengetahuan diatas tersebut beberapa ahli kemudian melakukan riset pula pada hewan mamalia yang kemudian bagaimana supaya bisa diproduksi untuk tidak dalam skala jangka pendek tetapi dalam skala industri dan bisa bermanfaat bagi sesama untuk membasmi berbagai penyakit, pertumbuhan yang baik dan bisa menghilang radikal bebas tubuh yang menggangu.

maka Tercipta Colostrum oleh perusahaan Synergy live and legaly untuk dibuat capsul dengan berbagai riset

Colostrum dari Synergy berbentuk kapsul sehingga tidak mengandung susu skim. Susu skim mengandung karbohidrat dan protein tinggi sehingga dapat menaikkan berat badan orang yang mengonsumsi susu colustrum tersebut.

Dengan bentuk capsul maka Colostrum Synergy dapat langsung diminum seperti mengonsumsi kapsul biasa. Tiap kapsul mengandung 350 mg colustrum murni, dengan harga Rp 338.000 ,-/90 capsul (Jabotabek), Rp 352.000 ,-/90 Kapsul (Papua)

Colostrum (Capsules). Colustrum berasal dari mamalia jenis Sapi (Bovin) 24 – 48 jam setelah melahirkan. Colostrum dapat merangsang lebih dari 50 jenis proses di dalam tubuh. Mengandung 5 jenis imunoglobin (IgG, IgA, IgM, IgE, IgD), antibodi, laktoferin dan faktor pertumbuhan.

Colostrum Synergy dapat juga digunakan untuk masker wajah, agar wajah senantiasa kencang dan awet muda.

Manfaat

  • Membantu menurunkan dan mengontrol kadar kolesterol tubuh.
  • Berperan dalam menunjang proses tumbuh kembang secara normal.
  • Membakar lemak tanpa diet.
  • Melawan infeksi dan mencegah penyakit (bakteri, alergi, autoimun, HIV, penyakit jantung, diabetes)
  • Meningkatkan daya tahan tubuh dan kebugaran secara menyeluruh.
  • Memelihara proses tumbuh kembang yang optimal pada anak-anak.
  • Meningkatkan daya konsentrasi dan daya ingat.
  • Menguatkan tonus dan tekstur kulit serta mengurangi kerut pada wajah (anti penuaan dini)
  • Meningkatkan fleksibilitas daerah punggung.
  • Meningkatkan toleransi dan ketahanan latihan pada olahragawan.
  • Memperbaiki suasana hati (mood)pada saat stress.
  • Mempercepat proses pemulihan akibat cedera maupun sakit berat.
  • Mencegah osteoporosis.

Produk Colostrum juga dapat digunakan disinergikan dengan produk Synergy lainnya untuk berbagai penyakit, yakni : Asma, Amandel, Bisul, Bronchitis, Alergi, Herpes, Liver, Malaria, Migrain, Pharingitis, penyakit kelamin, TBC.

Pemesanan dan info menjadi distributor hubungi : O85692237784 ((ISHARMANTO),
eMAIL : isharmanto_gonz@yahoo.com

No comments:

Post a Comment