Pages

Wednesday, October 8, 2014

ULANGAN SEL LEVEL DASAR



1. Setiap tubuh tumbuhan tersusun atas sel, pernyataan tersebut dikemukakan oleh…
a. Felix Dujrain
b. Schleiden
c. Theodore Schwan
d. Max Schultze
e. Johannes Purkinje

jawab : b.Schleiden

Untuk no 2,3,&4
1.      Setiap sel berasal dari sel sebelumnya
2.      Sel merupakan bagian fundamental
3.      Sel merupakan unit kesatuan fungsional
4.      Protoplasma adalah cairan hidup yang terdapat pada sel hidup
5.      Sel merupakan unit pertumbuhan

2. Dari pernyataan teori sel di atas yang merupakan pendapat Johannes Purkinje adalah no…
a. 1
b. 2
c. 3
d.4
e.5

jawab : d. 4

3. Dari pernyataan teori sel di atas yang merupakan pendapat Rudlof Virchow adalah no…
a. 1
b. 2
c. 3
d.4
e.5

jawab : a. 1

4. Dari pernyataan teori sel di atas yang merupakan pendapat Henri Dutrochet adalah no…
a. 1
b. 2
c. 3
d.4
e.5

jawab : b. 2

5. Gagasan awal tentang sel muncul pada abad ke XVII ketika seorang ahli memeriksa gabus di bawah kaca pembesar, ahli tersebut adalah…
a. Henri Dutrochet
b. Rudlof Virchow
c. Robert Hooke
d. Johannes Purkinje
e. Felix Dujrain

Jawab :  c. Robert Hooke

6.  Organel yang berperan dalam respirasi sel adalah…
a. Lisosom
b. Retikulum Endoplasma
c. Sitoplasma
d.  Nukleus
e. Mitokondria

Jawab :  e. Mitokondria

7. Dinding primer pada sel tumbuhan secara kimia disusun oleh zat…
a. Kromoplas
b. asam amino
c. Selulosa
d. Glukosa
e. protein

Jawab : c. Selulosa

8. Organel sel yang berperan dalam sintesis dan transport berbagai macam subtansi zat kimia adalah…
a.Protein
b. Asam amino
c. Sitosol
d. Retikulum Endoplasma
e. Mitokondria

Jawab : d. Retikulum Endoplasma

9. Organel sel yang berperan sebagai pengendali sel adalah…
a. lisosom
b. Nukleus
c. Retikulum Endoplasma
d. Sentriol
e, Vakuola

Jawab : b. Nukleus

10. Unsur terbanyak yang terdapat pada protoplasma antara lain…
a. O,C, dan H
b. O, C, dan Fe
c. O,C, dan Ge
d. O, C, dan Mg
e.O, C, dan Ag

Jawab : a. O,C,dan H

11. Organel yang berfungsi menghasilkan enzim pencernaan…
a. Nukleus
b. Lisosom
c. Mitokondria
d. Vakuola
e. Retikulum Endoplasma

Jawab : b. Lisosom

12. Didalam metabolisme sel mitokondria berperan dalam…
a. Regulasi
b. Konjugasi
c. Rekontruksi
d. Revolusi
e. Respirasi

Jawab : e. Respirasi

13. Leukopas yang berfungsi untuk membentuk dan menyimpan lemak adalah…
a. Amiloplas
b. Kloroplas
c.  nukleoplasma
d. Elaioplas
e. Plastida

Jawab : d. Elaioplas

14. Suatu selaput yang membukus suatu massa protoplasma dinamakan…
a. Membran plasma
b. Nukleoplasma
c. Retikulum Endoplasma
d. lisosom
e. Plastida

Jawab : a. Membran plasma

15. Sentriol merupakan organel yang berperan penting dalam…
a. Respirasi
b. Reproduksi
c. Pembelahan Nukleus
d. Sintesis lemak
e. Sintesis Protein

Jawab : c. Pembelahan Nukleus

16. Dalam mitokondria terjadi proses…
a.  tempat penggabungan beberapa asam amino
b. membentuk ARN duta
c. membentuk butiran yang melekat pada reticulum endoplasma
d. mempercepat terjadinya oksidasi
e. menghasilkan kode genetik

Jawab : d. mempercepat terjadinya oksidasi

17. Dalam nukleus terjadi proses…
a.  tempat penggabungan beberapa asam amino
b. membentuk ARN duta
c. membentuk butiran yang melekat pada reticulum endoplasma
d. mempercepat terjadinya oksidasi
e. menghasilkan kode genetik

Jawab : e. menghasilkan kode genetik

18. Yang bukan merupakan komponen protoplasma adalah…
a. Dinding sel
b. vakuola
c. Nukleus
d. Sitoplasma
e. Nukleoplasma

Jawab : a . Dinding sel

19. Tempat pembentukan protein dalam sel berlangsung pada …
a. Ribosom
b. nukleus
c. Kloroplas
d. Plastida
e. membran plasma

Jawab : a. Ribosom

20. Organel terbanyak yang terdapat dalam sitoplasma sel tumbuhan adalah…
a. golgi kompleks
b. kloroplas
c. peroksisom
d. retikulum endoplasma
e. ribosom

Jawab : b. Kloroplas

21. Sitoplasma adalah semua bagian isi sel, kecuali…
a. badan golgi
b. Retikulum endoplasma
c. lisosom
d. Nukleus
e. Ribosom

Jawab :  d. Nukleus

22. Bagian protoplasma yang berfungsi dalam memelihara stabilitas suhu adalah…
a. gula
b. air
c. lemak
d. karbohidrat
e. protein

Jawab : c. lemak

23. Apabila sel dimasukan kedalam suatu larutan yang hipertonis akan terjadi peristiwa plasmolisis, yaitu…
a. mengembangnya inti sel
b. rusaknya inti sel
c. mengecilnya sebuah sel
d. mengecilnya ribosom
e. membelahnya sel

Jawab : a. mengembangnya inti sel

24. Di dalam protoplasma terdapat ion buffer, yaitu suatu ion yang berfungsi mengatur…
a. kesetimbangan pH
b. ekskresi
c. Respirasi
d. Reproduksi
e. Regulasi

Jawab : a. Kestimbangan pH

25. Bagian sel hewan monoseluler yang digunakan sebagai alat ekskresi adalah…
a. sitoplasma
b. membrane plasma
c. sentriol
d. vakuola kontraktil
e. ribosom

Jawab : d Vakuola Kontraktil

26. Masuknya garam-garam mineral dan air dari tanah ke dalam sel-sel akar merupakan suatu ontoh proses…
a. imbisisi
b. osmosis
c. difusi
d. adsorpsi
e. plasmolisis

Jawab : b. osmosis

Untuk soal 27 & 28
1.      Sentriol
2.      Mikrotubuli
3.      Ribosom
4.      Lisosom
5.      Fibril
6.      Retikulum endoplasma

27. Dari pernyataan diatas organel yang tidak aktif dalam metabolism sel adalah…
a. 1,2,3
b. 1,3,2
c. 1,2,5
d. 3,4,5
e. 2,3,6

Jawab : b. 1,2,5

28. Dari pernyataan diatas organel yang aktif dalam metabolism sel adalah…
a. 1,2,3
b. 1,3,6
c. 1,2,5
d. 3,4,6
e. 2,3,5

Jawab : d.3,4,6

29. Siapa penemu organel lisosom…
a. Henri Dutrochet
b. Rudlof Virchow
c. Christian De Duve
d. Robert Hooke
e. Johannes Purkinje

Jawab : c. Christian De Duve

30. Apa yang dimaksud dengan peripheral chromatin….
a. kelompok kromatin yang terdapat mengelilingi anak inti
b. tempat beradanya nukleus
c. kelompok kromatin yang menempel pada membran inti
d. kelompok kromatin yang membentuk pulau di bagian tengah inti
e. inti sel

Jawab : c. kelompok kromatin yang menempel pada membran inti

31. Apa yang dimaksud nucleolus associated chromatin…
a. kelompok kromatin yang terdapat mengelilingi anak inti
b. tempat beradanya nukleus
c. kelompok kromatin yang menempel pada membran inti
d. kelompok kromatin yang membentuk pulau di bagian tengah inti
e. inti sel

Jawab : a. kelompok kromatin yang terdapat mengelilingi anak inti


32. Perubahan bentuk energy yang berasal dari bahan makanan menjadi bentuk energy untuk sintesis,transport aktif dll, adalah….
a. transformasi heterotrof
b. transformasi energy
c. transformasi udara
d. transformasi lisosom
e. transformasi karbohidrat

Jawab : b. transformasi energy

33. Fungsi glikokaliks antara lain adalah…
a. ikut serta filtrasi bahan yang masuk
b. ikut serta dalam proses filtrasi bahan yang keluar
c. respirasi sel
d. sintesis protein
e. ikut serta dalam proses filtrasi bahan yang masuk dan keluar

Jawab : e. ikut serta dalam proses filtrasi bahan yang masuk dan keluar

34. fikosianin menimbulkan warna…
a. kuning
b. merah
c. orange
d. biru
e. coklat

Jawab : a kuning


35. fikosiantin menimbulkan warna…
a. kuning
b. merah
c. orange
d. biru
e. coklat

Jawab : e. coklat

36. klorofil a akan menampilkan warna…
a. hijau kuning
b. hijau biru
c. hijau hijau
d. hijau merah
e. hijau coklat

Jawab : b. hijau biru


37. Amiloplas berfungsi untuk …
a. membentuk dan menyimpan amilum
b. menghancurkan amilum
c. menyimpan lemak atau minyak
d. menyimpan protein
e. menyimpan warna putih

Jawab : a. membentuk dan menyimpan amilum

38. Organel yang bertanggung jawab atas kekebalan ialah…
a. lisosom
b. sentriol
c. reticulum endoplasma
d. mitokondria
e. DNA

Jawab : a . lisosom


39. fungsi sekresi pada sel dilakukan oleh…
a. mitokondria
b. badan golgi
c. ribosom
d. lisosom
e. reticulum endoplasma

Jawab : b. badan golgi


40. Protoplasma adalah subtansi dasar kehidupan, berdasarkan pengertian itu maka komponen penyusun protoplasma adalah …
a. terdiri atas senyawa anorganik saja
b. terdiri atas kaebohidrat, dan lipid
c. terdiri atas senyawa organic saja
d. terdiri atas proterin
e. teriri atas lemak

Jawab : c. terdiri atas senyawa organic saja

41. Proteoplas yaitu leukopas yang berfungsi…
a. membentuk dan menyimpan amilum
b. menghancurkan amilum
c. menyimpan lemak atau minyak
d. menyimpan protein
e. menyimpan warna putih

Jawab : d. menyimpan protein

42. Fungsi utama vakuola adalah…
a. menyimpan kode genetik
b. mengatur seluruh kegiatan sel
c. sintesis lemak
d. memasukan air melalui tonoplas untuk membangun tugor sel
e. menampung zat makanan

Jawaban : d. memasukan air melalui tonoplas untuk membangun tugor sel


43.fikoeritrin menimbulkan warna…
a. kuning
b. merah
c. orange
d. biru
e. coklat

Jawab : b. merah


44. klorofil b akan menampilkan warna…
a. hijau kuning
b. hijau biru
c. hijau hijau
d. hijau merah
e. hijau coklat

Jawab : a. hijau kuning


45. klorofil d akan menampilkan warna…
a. hijau kuning
b. hijau biru
c. hijau hijau
d. hijau merah
e. hijau coklat

Jawab : d. hijau merah

46. Bahan pokok penyusun membrane sel adalah…
a. lipid
b. protein
c. karbohidrat
d. glikolipid
e. lipoprotein

Jawab : e. lipoprotein



47. Membran sel pada sel hewan mempunyai fungsi sebagai berikut, kecuali…
a. mengatur proses pertumbuhan dan perkembangan sel
b. tempat melekatnya enzim tertentu
c. mengontrol pertukaran zat di luar sel
d. pembatas antara isi sel dengan lingkungan
e. sebagai reseptor

Jawab : a. mengatur proses pertumbuhan dan perkembangan sel

48. RNA ribosom dibentuk di…
a. membrane plasma
b. sentriol
c. nukleolus
d. ribosom
e. DNA

Jawab : c. nucleolus

49. Bagian terluar pada sel tumbuhan adalah…
a. matriks
b. dinding sel
c. nukleus
d. sitoplasma
e. membrane plasma

Jawab : b. dinding sel

50. Pigmen antosianin pada sel mahkota bunga terdapat dalam…
a. vakuola
b. sentriol
c. sitoplasma
d. lisosom
e. nukleoplasma

Jawab : a. vakuola

TRY AGAIN

1. Organel berupa saluran halus dalam sitoplasma berbatas dengan sistesis membrane dan erat kaitannya dengan system angkutan pada sintesis protein adalah. . . .
(A) Ribosom
(B) Badan Golgi
(C) Plasmodesmata
(D) reticulum Endoplasma
(E) Lisosom
Jawaban: D

Pembahasan:
Secara umum Retikulum Endoplasma berfungsi untuk transportasi protein dan sintesis bahan-bahan pembentukan membrane pada sel eukariot.

2. Yang tidak termasuk ke dalam fungsi mikrotubulus adalah. . . .
(A) pembentukkan sentriol
(B) Pembentukkan flagella
(C) Pembentukkan sentrosom
(D) kerangka sel
(E) bahan penyusun serabut aktin dan meosin
Jawaban: E

Pembahasan:
Mikrotubulus merupakan tabung-tabung halus dari protein yang disebut tubulin.
Mikrotubulus terkait dalam pembentukkan sentriol, sillia, dan flagella. Fungsi lain dari mikrotubulus adalah untuk kerangka sel.

3. Pernyataan yang benar berikut ini yang membedakan vakuola sel hewan dengan vakuola sel tumbuhan adalah. . . .
Hewan                                                                Tumbuhan
(A)Permanen                                                      Tidak Permanen
(B) Tidak Permanen                                            Permanen
(C)Terdiri atas vakuola kontraktil dan fagosit   Terdiri dari vakuola makanan saja
(D)Tempat penyimpanan zat makanan terlarut  Bukan tempat penyimpanan zat makanan terlatur
(E) Menganut tekanan osmosis sel                     Mengatur tekanan turgor sel
Jawaban: E

Pembahasan:
Vakuola pada tumbuhan berukuran besar dan permanent, berfungsi untuk:
  • membangun tugor sel, menyimoan zat makanan, menjadi tempat penimbunan zat-zat sisa metabolisme dsb.
  • Vakuola pada hewan umumnya kecil atau tidak tampak sama sekali
Pada hewan bersel satu terdapat:
  1. Vakuola kontraktil atau vakuola berdenyut, berfungsi untuk menjadi tekanan osmotic.
  2. Vakuola nonkontraktil, berfungsi untuk mencernakan makanan.

4. Organel yang hanya terdapat pada tumbuhan adalah. . .
(A) plastida, dinding sel, kloroplas
(B) memebran sel, ribosom, vakuola
(C) Retikulum Endoplasma, nucleus, badan golgi
(D) Mitokondria, inti sel, sentriol
(E) Dinding sel, nucleus, reticulum endoplasma
Jawaban: A

Pembahasan:
Organel yang hanya terdapat pada tumbuhan adalah plastida, dinding sel, kloroplas
Sedangkan organel yang lain ada pada hewan maupun pada tumbuhan.

5. Organel yang dapat di lihat dengan mudah di bawah mikroskop cahaya adalah. . . .
(A) Mikrotubul
(B) Peroksisom
(C) Ribosom
(D) reticulum endoplasma
(E) mitokondria
Jawaban: D

Pembahasan:
Retikulum endoplasma berukuran lebih besar di banding dengan organel sel lainnya, maka dari itu reticulum endoplasma lebih mudah di lihat di bawah mikroskop cahaya.

6. Berikut ini adalah bagian-bagian dari sel:
1. mitokondria
2. sentriol 
3. lisosom
4. kloroplas 
5. dinding sel
6. membran sel

Bagian-bagian berikut ini yang terdapat dalam pada sel hewan adalah. . . .
(A) 1, 2, dan 5
(B) 1, 3, dan 46
(C) 2, 3, dan 4
(D) 2, 3, dan 6 
(E) 3, 5, dan
Jawaban: D

Pembahasan:
Organel yang terdapat di dalam se hewan:
  • Mitokondria - membrane sel
  • Sentriol - inti
  • Lisosom - peroksisom
  • Kloroplas dan dinding sel merupakan bagian sel yang terdapat di dalam sel tumbuhan.
7. Berikut ini yang bukan merupakan fungsi vakuola pada sel tumbuhan adalah. . .
(A) meningkatkan tekanan tugor
(B) tempat penyimpanan antosianin
(C) tempat penyimpanan enzim hidrolitik
(D) memiliki peran dalam pertumbuhan sel
(E) tempat peninmbunan sisa metabolisme
Jawaban: B

Pembahasan:
Fungsi vakuola pada tumbuhan adalah
  • -meningkatkan tekanan tugor
  • -tempat penyimpanan enzim hidrolitik
  • -memiliki peran dalam pertumbuhan sel
  • -tempat peninmbunan sisa metabolisme

8. Organel sel yang tersusun atas mikrotubul dan berperan dalam proses pembelahan
adalah . . . .
(A) sentrosom (D) mitokondria
(B) peroksisom (E) badan golgi
(C) retikulum endoplasma
Jawaban: A

Pembahasan:
  • Peroksisom berfungsi untuk merombak H2O2 yang bersifat racun bagisel
  • Retikul endoplasma berfungsi untuk trasportasi zat antar membrane
  • Mitokondria berfungsi untuk respirasi sel, pembentukkan ATP, oksidasi zat makanan.
  • Badan golgi berfungsi untuk sekresi, mentranspor dan mengubah secara kimiawi materi yang terdapat di dalamnya
9. Perbedaan yang mencolok antara sel tumbuhan dan sel hewan adalah . . .
(A) pada sel tumbuhan terdapat kloroplas, plastida, dan membrane sel, sedangkan ada sel hewan tidak ada
(B) sel tumbuhan memilii vakuola yang permanen, tilakoid dan polisom, sedangkan pada sel hewan tdak ada
(C) pada sel tumbuhan terdapat vakuola permanent, plastida dan dinding sel, sedangkan sel hewan tidak ada
(D) sel tunbuhan tidak memiliki sentriol, sentrosom, dan vakuola, sedangkan pada sel hewan memiliinya,
(E) pada sel tumbuhan terdapat lamella tengah, selaput plasma, dan plastida, sedangkan pada sel hewan tidak ada
Jawaban: C

Pembahasan:

10. Organel sel yang bertanggung jawab terhadap penetralasi racun yang dihasilkan dari peristiwa katabolisme asam lemak adalah. . .
(A) Lisosom
(B) badan golgi
(C) peroksisom
(D) katalase 
(E) nukleus
Jawaban: C

Pembahasan:
  • lisosom berfungsi sebagai organel untuk pencernaan sel
  • nucleus berfungsi untuk: membawa informasi genetic (ada DNA)
  • pengatur pembelahan sel
  • pengendali seluruh kegiatan sel

11. Assimilasi C dalam sel tumbuhan berlangsung dalam organel. . . .
(A) Ribosom
(B) badan golgi
(C) mitokondria
(D) plastida
(E) nukleus
Jawaban: D

Pembahasan:
Assimilasi C terjadi pada peristiwa fotosintesis.Pada peristiwa ini terjadi reaksi gelap yang berlangsung di
stroma. Sedangkan stroma terletak di dalam organel plastida.


12. Ribosom dalam jumlah besar dapat diamati dalam sel yang aktif memproduksi. . . .
(A) Lemak
(B) Protein
(C) Glukosa
(D) glikogen 
(E) polisakarida
Jawaban: B

Pembahasan:
Karena ribosom berfungsi sebagai tempat pembentukkan protein.

13. Produk dari oksidasi da dalam sel adalah H2O2 yang bersifat toksik. Agar tidak membahayakan tubuh , molekul tersebut akan di degradasi oleh katalase yang di simpamn dalam organel sel. . . . .
(A) ribosom
(B) sentrosom
(C) lisosom 
(D) vakuola 
(E) peroksisom
Jawaban: E

Pembahasan:
Fungsi dari organel peroksisom adalah mengdegradasi senyawa yang bersifat toksik.

14. Dalam sel eukariot urutan organel-organel yang terikat dalam proses sintesis dan sekresi protein adalah. . . .
(A) ribosom, reticulum endoplasma, badan golgi, membrane sel
(B) ribosom, badan golgi, reticulum endoplasma
(C) mitokondria, ribosom, reticulum endoplasma, membrane sel
(D) inti mitokondria, ribosom, badan golgi, membrane sel
(E) plastida, ribosom, badan golgi, membrane sel
Jawaban: A

Pembahasan:
Ribosom = sebagai tempat pembentukkan protein
Retikulum Endoplasma = sebagai tempat menempelnya ribosom
Badan Golgi = berfungsi untuk sekresi suatu protein
Membran Sel = berfungsi untuk tempat keluar masuknya zat-zat yang di gunakan.

15. Berikut ini adalah organel yang ada pada sel:
1.mitokondria
2. kloroplas
3.membrane sel bakteri 
4. reticulum endoplasma
5. ribosom
6. badan golgi
Bagian yang terlibat dalam fosforilasi oksidatif (sintesis ATP ) adalah. . .
(A) 1 dan 2 
(B) 1, 2, dan 4
(C) 1, 2, dan 6 
(D) 1, 2, dam 3
(E) 1, 2, dan 5
Jawaban: A
Pembahasan:
Karena memang mitokondria dan kloroplas terlibat dalam fosforilasi oksidatif.
16. Penyusun ekor berudu pada metamorfosis di sebabkan oleh aktivitas sel. . .
(A) lisosom 
(B) ribosom
(C) badan golgi 
(D) reticulum endoplasma
(E) mitokondria
Jawaban: A

Pembahasan:
Organel Lisosom bersifat fagosit atau memakan/menghancurkan sel lain


DETAIL



Berdasarkan penemuan sel oleh Robert hooke, berkembangkah teori-teori mengenai sel. Jacob Scheiden da theodor Schwanmengemukakan bahwa sel merupakan unit struktural terkecil pada makhluk hidup. Menurut Max Schultze, sel merupakan kesatuan fungsional kehidupan. Rudolph Virchow berpendapat bahwa omnis cellula ex cellulae ( semua sel berasal dari sel sebelumnya). Sementara itu, teori mengenai sel sebagai unit hereditas makhluk hidup dikemukakan oleh Robert Brown, Felix Durjadin, dan Johanes Purkinye.


A. Struktur dan Fungsi Bagian-bagian Sel

Berdasarkan jenisnya, sel dibedakan menjadi 2 macam yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik.

1. Struktur Sel Prokariotik
Sel prokariotik yaitu sel yang tidak memiliki membran inti. Makhluk hidup uniseluler termasuk golongan sel prokariotik. Contoh bakteri (bacteria) dan sianobacteria (cyanobacteria). Struktur sek prokariotik sebagai berikut.
a. Dinding sel tersusun atas peptidoglikan, lipid, dan protein. Dinding sel berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk tubuh.
b. Membran plasma tersusun atas molekul lipid atau protein. Membran plasma berfungsi sebagai pelindung dan molekuler sel terhadap lingkungan di sekitarnya.
c. Sitoplasma tersusun atas air, protein, lipid, mineral, da enzim-enzim. Enzim-enzim untuk mencerna makanan secara ekstraseluler dan untuk melakukan proses metabolisme sel.
d. Mesosom berfungsi sebagai penghasil energi. Pada membran mesosom terdapat enzim-enzim pernapasan yang berperan dalam reaksi-reaksi oksidasi untuk menghasilkan energi.
e. Ribosom sebagai tempat berlangsungnya sintesis protein.
f. DNA tersusun atas gula deoksiribosa, fosfat, dan basa-basa nitrogen. DNA berfungsi sebagai pembawa informasi genetik yaitu sifat-sifat yang harus diwariskan kepada keturunannya.
g. RNA merupakan persenyawaan hasil transkripsi DNA. RNA berfungsi membuat kode-kode genetik sesuai pesanan DNA, kemudian akan diterjemahkan dalam bentuk urutan asam amino dalam proses sintesis protein.

2. Struktur Sel Eukariotik
Sel eukariotik yaitu sel yang memiliki membran inti dan sistem endomembran yaitu organel-organel bermembran seperti retikulum endoplasma, kompleks Golgi, mitokondria, dan Lisosom. Sel hewan dan sel tumbuhan tergolong sel eukariotik.
Struktur sel eukariotik terdiri atas tiga komponen utama yaitu membrane plasma, sitoplasma, dan organel-organel sel.

a. Membran Plasma
Membran plasma merupakan bagian terluar sel yang melindungi protoplasma. Membran plasma bersifat selektif permeabel, artinya hanya dapat dilalui molekul-molekul tertentu seperti glukosa, asam amino, gliserol, dan berbagai ion. Membran plasma berfungsi melindungi isi sel, mengatur keluar masuknya berbagai zat, dan sebagai tempat reaksi respirasi dan oksidasi.

Membran plasma terdiri atas lapisan protein dan lapisan lipid (lipoprotein). Lapisan lipid disusun oleh fosfolipid, glikolipid, dan sterol. Lapisan protein membran sel terdiri atas glikoprotein. Lapisan protein membentuk dua macam lapisan yaitu lapisan protein perifer dan integral.

b. Sitoplasma
Sitoplasma adalah cairan sel yang berada di luar plasma inti. Komponen utama penyusun sitoplasma sebagai berikut.
1) Cairan seperti gel yang disebut sitosol.
2) Substansi genetik simpanan dalam sitoplasma.
3) Sitoskeleton yang berfungsi sebagai kerangka sel.
4) Organel-organel sel.

Sifat-sifat fisikawi matriks sitoplasma meliputi efek Tyndal, gerak Brown, gerak siklosis, memiliki tegangan permukaan, dan bersifat elekrolit. Sifat biologis matriks sitoplasma meliputi mampu mengenali rangsang (iritabilita) dan mengantar rangsang (konduktivitas). Adapun fungsi sitoplasma yaitu sebagai sumber bahan kimia penting bagi sel dan tempat terjadinya reaksi metabolisme.

c. Organel-Organel Sel
Organel-organel sel terdapat dalam sitoplasma. Macam-macam organel penyusun sel sebagai berikut.

1) Inti Sel (Nukleus)
Nukleus merupakan organel terbesar yang berada dalam sel dengan diameter sekitar 10 µm. Nukleus berfungsi sebagai pengatur pembelahan sel, pengendali seluruh kegiatan sel, dan pembawa informasi genetik.


2) Retikulum Endoplasma (RE)
Retikulum endoplasma merupakan jaringan yang tersusun oleh membran yang berbentuk seperti jala. Terdapat dua tipe retikulum endoplasma yaitu RE kasar dan RE halus. RE kasar adalah RE yang ditempeli ribosom dan tampak berbintil-bintil. RE halus adalah RE yang tidak ditempeli ribosom. RE memiliki beberapa fungsi berikut.
a) Mensintesis lemak dan kolesterol (RE kasar dan RE halus).
b) Menampung protein yang disintesis oleh ribosom (RE kasar).
c) Transportasi molekul-molekul (RE kasar dan halus).
d) Menetralkan racun (detoksifikasi)

3) Ribosom
Ribosom merupakan struktur unit gabungan protein dengan RNA-ribosom (disingkat RNA-r). Ribosom terdiri atas dua subunit, yaitu subunit kecil dan subunit besar. Ribosom berperan dalam sintesis protein.

4) Kompleks Golgi
Kompleks Golgi tersebar dalam sitoplasma dan merupakan salah satu komponen terbesar dalam sel. Kompleks Golgi mempunyai hubungan yang erat dengan RE dalam sintesis protein. Selain itu,kompleks Golgi juga mempunyai beberapa fungsi berikut.
a) Tempat sintesis polisakarida seperti mukus, selulosa, hemiselulosa, dan pektin.
b) Membentuk membran plasma.
c) Membentuk kantong sekresi untuk membungkus zat yang akan dikeluarkan sel.
d) Membentuk akrosom pada sperma, kuning telur pada sel telur, dan lisosom

5) Lisosom
Lisosom merupakan kantong membran yang enzim-enzim hidrolitik (lisozim) seperti enzim protease, lipase, nuklease, fosfotase, dan enzim pencerna yang lain. Enzim lisosom merupakan protein yang dihasilkan di ribosom dan dihasilkan di dalam ruangan retikulum endoplasma. Lisosom terdapat hampir pada semua sel eukariotik.
Beberapa fungsi lisosom sebagai berikut.
a) Melakukan pencernaan intrasel.
b) Autofagi yaitu menghancurkan struktur yang tidak dikehendaki, misalnya organel lain yang sudah tidak berfungsi lagi.
c) Eksositosis yaitu pembebasan enzim ke luar sel.
d) Autolisis yaitu penghancuran diri sel dengan membebaskan isi lisosom ke dalam sel.

6) Badan Mikro
Badan mikro terdiri atas dua tipe,yaitu peroksisom dan glioksisom. Peroksisom terdapat padasel hewan, fungi, dan daun tumbuhan tingkat tinggi. Peroksisom berperan dalam oksidasi substrat menghasilkan H2O2 yang selanjutnya dipecah menjadi H20 dan O2, selain itu, peroksisom juga berperan dalam perubahan lemak menjadi karbohidrat dan perubahan purin dalam sel. Sementara itu, glioksisom berperan dalam metabolisme asam lemak dan sebagai tempat terjadinya siklus glioksilat.

7) Mitokondria
Mitokondria memiliki dua jenis membran yaitu membran luar dan membran dalam. Kedua membran ini bersifat kuat, fleksibel, stabil, dan tersusun atas lipoprotein. Membran dalam membentuk tonjolan-tonjolan yang disebut krista. Tonjolan-tonjolan tersebut berfungsi untuk memperluas permukaan agar penyerapan oksigen lebih efektif.

Ruangan dalam mitokondria berisi cairan yang disebut matriks mitokondria. Di dalam matriks mitokondria terdapat enzim pernapasan, DNA, RNA, dan protein.
Mitokondria berfungsi dalam oksidasi makanan, respirasi sel, dehidrogenasi, fosforilasi oksidatif, dan sistem transfer elektron. Berkaitan dengan fungsi tersebut, mitokondria sering disebut thepower house of cell.


B. Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Sel hewan dan sel tumbuhan tergolong sel eukariotik. Kedua sel tersebut mempunyai banyak kemiripan. Namun dalam perkembangannya, sel hewan memiliki beberapa perbedaan dengan sel tumbuhan. Sel tumbuhan memiliki organel tertentu yang tidak terdapat pada sel hewan, demikian pula sebaliknya. Sel tumbuhan memiliki dinding sel, plastida, dan vakuola yang tidak dimiliki sel hewan. Sementara itu sel hewan memiliki sentriol yang tidak dimiliki sel tumbuhan.

1. Struktur Sel Tumbuhan
Organel-organel sel yang hanya dimiliki oleh sel tumbuhan yaitu dinding sel, vakuola, dan plastida.

a. Dinding Sel
Dinding sel merupakan lapisan terluar yang tersusun atas selulosa, hemiselulosa,dan pektin. Dinding sel berfungsi sebagai penyokong dan pelindung selaput plasma serta memelihara keseimbangan sel dari tekanan. Adanya dinding sel menyebabkan bentuk sel tumbuhan relatif tetap.

Di antara dua dinding sel yang berdekatan terdapat lamela tengah. Dua sel yang berdekatan dihubungkan oleh saluran yang disebut plasmodesmata.

Dinding sel dibedakan menjadi dua, yaitu dinding sel primer dan dinding sel sekunder. Ciri-ciri dinding sel primer yaitu dibentuk pada waktu sel membelah serta tersusun atas selulosa 9-25%, hemiselulosa, pektin, dan beberapa senyawa lainnya. Ciri-ciri dinding sel sekunder yaitu dimiliki oleh sel-sel dewasa serta tersusun atas selulosa 41-45%, hemiselulosa, dan lignin. Dinding sel dapat mengalami penebalan (lignifikasi) yang mengakibatkan xilem dan sklerenkim mengayu. Bagian dinding sel yang tidak mengalami penebalan disebut noktah.

b. Vakuola
Vakuola atau rongga sel adalah organel sitoplasmik yang berisi cairan yang dibatasi membran tonoplas. Sel dewasa hanya memiliki satu vakuola tengah yang berukuran besar . vakuola memiliki beberapa fungsi sebagai berikut.

1) Tempat menyimpan zat makanan seperti amilum dan gula.
2) Memasukan air melalui tonoplas untuk membangun turgiditas sel bersama dinding sel.
3) Menyimpan pigmen. Pada vakuola sel-sel mahkota bunga, terdapat pigmen warna merah, biru, kuning, dan warna lain.
4) Menyimpan minyak aisiri seperti minyak kayu putih, pepermin, dan aroma harum pada bunga.
Tempat penimbunan sisa metabolisme dan metabolit sekunder seperti Ca-oksalat, tanin, getah karet, dan alkaloid.

c. Plastida
Plastida berasal dari perkembangan proplastida di daerah meristematik. Terdapat tiga tipe plastida berdasarkan kandungan pigmen di dalamnya.

1) Kloroplas
Kloroplas mengandung klorifil, karotenoid, dan pigmen fotosintetik lainnya. Kroroplas tersusun atas membran luar dan dalam.membran luar berfungsi mengatur ke luar masuknya zat. Membran dalam membungkus cairan kloroplas yang disebut stroma. Membran dalam melipat ke arah dalam dan membentuk lembaran-lembaran yang disebut tilakoid. Pada tempat tempat tertentu, tilakoid bertumpuk-tumpuk membentuk grana. Pada umumnya sebuah kloroplas mengandung 40-60 grana. Kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis.

Klorofil dibedakan menjadi empat berdasarkan panjang gelombang (spektrum warna) yang diserap.
a) Klorofil a menyerap spektrum warna hijau-biru.
b) Klorofil b menyerap spektrum warna hijau-kuning.
c) Klorofil c menyerap spektrum warna hijau-cokelat.
d) Klorofil d menyerap spektrum warna hijau-merah.

2) Kromoplas
Kromoplas yaitu plastida yang mengandung pigmen nonfotosintetik (merah, oranye, atau kuning). Pigmen yang terkandung dalam kromoplas yaitu karoten (warna kuning), xantofil (warna kuning kecokelatan), dan fikosianin (warna biru).

3) Leukoplas
Leukoplas yaitu plastida yang tidak berwarna. Biasanya terdapat pada organ penyimpan makanan cadangan seperti biji dan umbi. Ada tiga macam leukoplas yaitu amiloplas untuk menyimpan amilium, elaioplas untuk membentuk dan menyimpan lemak, serta proteoplas untuk menyimpan protein.

2. Struktur Sel Hewan
Sel hewan memiliki perbedaan dengan sel tumbuhan.sel hewan tidak memiliki dinding sel, vakuola, dan plastida. Namun, hewan-hewan uniseluler biasanya memiliki vakuola. Ada dua tipe vakuola pada hewan uniseluler biasanya memiliki vakuola. Ada dua tipe vakuola pada hewan uniseluler sebagai berikut.
a. Vakuola kontraktil, berperan dalam menjaga tekanan osmotik sitoplasma.
b. Vakuola nonkontraktil/vakuola makanan untuk mencerna makanan.

Sel hewan juga memiliki dua sentriol di dalam sentrosom. Sentriol berperan dalam proses pembelahan sel. Saat pembelahan sel, tiap-tiap sentriol memisahkan diri menuju kutub yang berlawanan dan memancarkan benang-benang gelendong pembelahan yang akan menjerat kromosom. Sementara itu, sel tumbuhan tidak memiliki sentrosom dan sentriol, kecuali tumbuhan tingkat rendah.


C. Mekanisme Transpor Melalui Membran

Membran plasma bersifat selektif permeabel (semipermeabel) yang artinya membran plasma dapat dilalui oleh molekul atau ion tertentu. Perpindahan molekul atau ion melewati membran ada dua macam yaitu transpor pasif yaitu difusi dan osmosis.

1. Transpor Pasif
Transport pasif merupakan perpindahan molekul atau ion tanpa menggunakan energi sel. Perpindahan molekul terjadi secara spontan mengikuti gradien konsentrasi dari konsentrasi tinggi ke rendah. Contoh transport pasif yaitu difusi dan osmosis.

a. Difusi
Difusi adalah perpindahan molekul-molekul dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah baik melalui membran plasma ataupun tidak. Difusi dibedakan menjadi dua yaitu difusi sederhana dan difusi terbantu.

1) Difusi Sederhana
Difusi sederhana terjadi secara spontan, molekul zat akan berdifusi menyebar ke seluruh ruang sampai dicapai kesetimbangan. Kesetimbangan ini ditandai dengan kerapatan zat yang seragam di seluruh bagian ruang. Contoh difusi sederhana sebagai berikut.
a) Setetes parfum akan menyebar ke seluruh ruangan (difusi gas di dalam medium udara).
b) Molekul dari sesendok gula akan menyebar ke seluruh volume dalam gelas meskipun tanpa diaduk (difusi zat padat di dalam medium air) sehingga kerapatan zat tersebut merata.

Faktor-faktor yang mempengaruhi proses difusi sebagai berikut.
a) Wujud materi
Zat padat akan lebih lambat dalam proses difusi dibandingkan zat cair dan gas.
b) Ukuran molekul
Molekul yang berukuran besar akan lebih lambat melewati membran daripada molekul yang berukuran kecil.
c) Konsentrasi zat
Semakin besar gradien konsentrasi antara dua sel maka akan semakin cepat laju difusinya.
d) Suhu
Kenaikan suhu akan menyebabkan molekulnya lebih cepat bergerak sehingga laju difusi semakin cepat.

2) Difusi Terbantu
Difusi terbantu merupakan proses difusi dengan perantara protein pembawa dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Sebagai contoh mekanisme difusi terbantu yaitu proses molekul glukosa melewati membran. Membran sel memiliki struktur protein perifer dan protein integral pada lapisan fosfolipidnya. Fungsi protein ini untuk membantu pengangkutan molekul gula yang tidak dapat berdifusi secara spontan melewati membran sel. Proses pengangkutan dengan bantuan protein juga berlaku bagi ion-ion Na+, Cl-, dan Ca2+.

b. Osmosis
Osmosis adalah perpindahan molekul dari larutan berkepekatan rendah (hipotonis) ke larutan berkepekatan tinggi (hipertonis) melalui selaput (membran) semipermeabel. Osmosis juga berarti perpindahan molekul air melalui membran semipermeabel dari larutan yang konsentrasi airnya tinggi ke larutan yang konsentrasi airnya rendah.

Proses osmosis dapat menyebabkan kerusakan sel. Apabila konsentrasi larutan dalam sel tinggi, air akan masuk ke dalam sel dan terjadi endosmosis. Endosmosis menyebabkan kehancuran sel karena membran plasmanya robek (lisis). Apabila konsentrasi larutan di luar sel tinggi, air dalam sel akan keluar dan terjadi eksosmosis. Eksosmosis pada hewan akan menyebabkan pengerutan sel (krenasi). Eksosmosis pada tumbuhan akan menyebabkan terlepasnya membran dari dinding sel yang disebut plasmolisis.

2. Transpor Aktif
Pada tranpor aktif terjadi pemompaan molekul melewati membran dan melewati gradien konsentrasi. Transpor aktif memerlukan energi untuk melawan gradien konsentrasi. Transpor aktif meliputi pompa natrium-kalium, endositosis, dan eksositosis.

a. Pompa Natrium-Kalium
Ion Na+ dan K+ sangat dibutuhkan oleh tubuh. Kedua ion ini dapat melewati membran. Namun, tubuh lebih membutuhkan ion K+daripada Na+ sehingga diperlukan lagi pemasukan ion K+ ke dalam sel dan pengeluaran ion Na+. konsentrasi ion K+ di dalam sel tinggi, sedangkan di luar sel rendah. Sebaliknya, konsentrasi Na+ di dalam sel rendah, sedangkan di luar sel tinggi.  Apabila terjadi proses difusi, akan terjadi difusi ion K+ dari dalam sel ke luar dan difusi ion Na+ dari luar ke dalam sel.

Namun justru terjadi pergerakan ion-ion yang melawan gradien konsentrasi sehingga terjadi pemasukan ion K+ dan pengeluaran ion Na+. sementara itu, untuk melawan gradien konsentrasi diperlukan sejumlah energi ATP dengan bantuan protein pada membran sel. Setiap pengeluaran 3 ion Na+ akan diimbangi dengan pemasukan 2 ion K+. oleh karena itu, disebut pompa Natrium-Kalium.

b. Endositosis dan Eksositosis
Endositosis adalah proses pemasukan zat ke dalam sel. Proses ini terjadi melalui fagositosis dan pinositosis. Fagositisis yaitu memakan sel atau benda padat, misalnya sel darah putih memakan benda asing yang masuk ke aliran darah. Pinositosis yaitu memakan atau meminum zat cair, misalnya sel yang memakan zat cair dan memasukannya ke dalam vakuola. Pinositosis terjadi pada sel-sel calendar dan sel eksresi.


Eksositosis adalah proses pengeluaran zat dari dalam sel ke luar sel. Sekret terbungkus kantong membran yang selanjutnya melebar dan pecah. Eksositosis terjadi pada beberapa sel kelenjar atau sel sekresi.

No comments:

Post a Comment