BIOLOGI GONZAGA: ISTILAH SYSTEM GERAK

Tuesday, December 15, 2009

ISTILAH SYSTEM GERAK

ISTILAH SISTEM GERAK

Abduksi : gerak anggota tubuh menjauhi sumbu tubuh
Adduksi : gerak anggota tubuh mendekati sumbu tubuh
Aktin : protein kontraktil berupa filament tipis yang terdapat di dalam miofibril (serabut otot), protein kontraktil aktin dan myosin jika menyatu membentuk Aktomiosin menyebabkan myofibril berkontraksi.
Amfiartrosis : merupakan hubungan antar tulang yang dihubungkan oleh jaringan kartilago (tulang rawan hialin)
Ankilosis : merupakan bergabungnya tulang-tulang / bagian lain yang keras dan membentuk satu tulang / bagian yang keras sehingga persendian sulit digerakkan
Artikulasi : hubungan antara tulang yang satu dan tulang yang lain
Arthritis : radang sendi
Atrofi otot : penyusutan atau pengecilan otot yang disebabkan oleh serangan virus polio.

Burase : kantong kecil berisis cairan pada persendian

Diartrosis : hubungan antar tulang tidak dihubungkan oleh tulang rawan / jaringan ikat tetapi oleh struktur tertentu yang memungkinkan dua tulang yang berhubungan dapat bergerak bebas.membentuk sendi engsel,putar , peluru , pelana , geser.
Dislokasi : peregangan / pergeseran persendian pada tulang sering disebut kesleo

Ekstensi : meluruskan lengan setelah terjadi flexi , ini terjadi karena trisep kontraksi
Ektensibilitas : kemampuan otot untuk memanjang dan lebih panjang dari ukuran semula
Elastisitas : kemampuan otot untuk kembali pada ukuran semula

Falang : tulang jari , falanges (jamak) : ada 14 ruas
Femur : tulang paha
Fibula : tulang betis
Fisura : keretakan pada tulang akibat benturan yang keras
Fraktur : keadaan patah pada tulang

Gerak antagonis : gerak yang terjadi apabila otot pendukungnya bekerja saling berlawanan , Supinasi
Gerak sinergis : gerak yang tejadi apabila otot-otot pendukungnya bekerja saling mendukung.

Humerus : tulang lengan atas

Insersio : merupakan tendon yang melekat pada tulang yang bergerak ketika otot berkontraksi.lawan Origo

Kalkaneus : tulang tumit
Kanalikuli : saluran – saluran antarosteosit yang berparan dalam suplai makanan / penghubung pada saluran kecil pada tulang spons
Karpal : tulang pergelangan tangan dihubungkan sendi pelana
Kartilago : tulang muda /tulang rawan tersusun atas banyak chondrosit dibentuk oleh chondroblast
Kifosis : kelainan karena ruas-ruas tulang belakang tertarik atau melengkung ke belakang sehingga jadi Bongkok lawam Lordosis yang kepalanya keatas melihat Lord(tuhan)
Klavikula : tulang selangka
Koksi : tulang ekor
Kondrosit : sel-sel tulang rawan
Kontraksibilitas : kemampuan otot untuk memendek dan lebih pendek dari ukuran semula, hal ini teriadi jika otot sedang melakukan kegiatan.
Kram : mengejangnya otot karena digunakan pada saat yang kurang tepat, misalnya kurang pemanasan sebelum berolahraga

Lamela : osteosit juga terletak di dalam lacuna, tersusun dalam lapisan konsentris.
Ligamen : pita jaringan fibrosa yang kuat, yang menghubungkan dua atau beberapa tulang yang dapat bergerak, umumnya terdapat pada daerah persendian untuk mencegah pergeseran sendi.
Lordosis : kelainan karena ruas-ruas tulang belakang tertarik atau melengkung kedepan
Lumbar : tulang pinggang

Membran fibrosa : lapisan luar yang membangun suatu persendian diartrosis
Membran sinovial : lapisan dalam yang membangun suatu persendian diartrosis
Metatarsal : tulang telapak kaki
Miofibril : merupakan bulatan-bulatan kecil pada potongan melintang mengandung 1500 FM,3000 FA yang merupakan molekul protein polimer besar untuk kontraksi otot
Memiliki 2 filamen:

Filamen Tebal yang dibentuk oleh miosin
Filamen Tipis yang dibentuK oleh aktin, tropomiosin & troponin

Miosin : filamen tebal yang terdapat di dalam miofibril

Origo : tempat melekatnya tendon otot pada tulang yang tidak dapat bergerak ketika otot berkontraksi
Osifikasi : proses perubahan kartilago menjadi tulang keras melalui sel-sel pembentuk tulang yang disebut osteoblas (penulangan)
Osteoartritis : kelainan tulang yang disebabkan oleh kelebihan beban pada sendi seperti sendi bahu, sendi lutut dan pada tulang punggung.
Osteoblas : sel-sel yang akan menghasilkan atau menjadi tulang
Osteoklas : sel besar berinti banyak
Osteoporosis : keadaan tulang menjadi rapuh dan kropos akibat kekurangan kalsium , pada wanita lebih sering karena terjadinya menstruasi dan kehamilan sehingga banyak Ca untuk pemebntukan fibrin , dan pembentukan tulang anaknyal
Osteosit : sel tulang dewasa yang berkembang dari osteoblas
Otot abduktor : otot yang menyebabkan gerak abduksi (gerak anggota tubuh mendekati sumbu tubuh)
Otot adduktor : otot yang menyebabkan gerak adduksi (gerak anggota tubuh mendekati sumbu tubuh)
Otot antagonis: dua otot atau lebih yang tujuan kerjanya berlawanan
Otot depresor : otot yang menyebabkan gerak depresi
Otot ekstensor : otot yang menyebabkan gerak ekstensi (melekuknya bagian tubuh)
Otot elevator : otot yang menyebabkan gerak elevasi
Otot fleksor : otot yang menyebabkan gerak fleksi (menekuknya bagian tubuh)
Otot jantung : berinti banyak, serabut lurik bercabang, & bekerja diluar kesadaran.
Otot lurik : berinti banyak, bentuknya silindris lurik tidak bercabang, & bekerja sadar
Otot polos : berinti 1, berbentuk gelondong, & bekerja diluar kesadaran
Otot pronator : otot yang menyebabkan gerak pronasi (gerak telapak tangan mendukup)
Otot sinergis : dua otot atau lebih yang bekerja bersama – sama dengan tujuan yang sama.
Otot rotator : otot yang menyebabkan gerak supinasi (gerak telapak tangan membuka)

Pektoral : gelang bahu
Pelvis : gelang panggul
Polio : merupakan radang pada subsyansi kelabu sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh virus polio.
Poriosteum : membaran yang berfungsi melindungi tulang keras dan menyediakan tempat perlekatan bagi tendon dan ligament.
Perichondrium : membaran yang berfungsi melindungi tulang tawan / selaput pembungkus tulang rawan
Pronasi : gerak telapak tangan mendukup

Radius : tulang pengumpil
Rangka aksikal : tulang-tulang yang membentuk sumbu tubuh (tuilang belakang dan tengkorak) lawannya Apendikular ( anggota gerak - tungkai depan tangan dan belakang kaki)
Rakitis : kelainan yang berhubungan dengan pertumbuhan tulang yang tidak wajar pada anak-anak yang terjadi karena kekurangan vitamin D dan kalsium / kekurangan memeproleh sinar ultraviolet sewaktu proses pembentukan tulang.
Retikulum Sarkoplasmik : Sarkoplasma yang terdapat pada retikulum endoplasma yang terdapat dalam serat otot
Rheumatoid artritis : membrane sinovial yang membatasi sendi menjadi memerah dan kartilago pada sendi menjadi rusak.

Sakrum : tulang kelangkang
Sarkolema : membran sel dari selaput otot.Terdiri dari membran sel yang disebut membran plasma & sebuah lapisan luar yang terdiri dari 1 lapisan tipis mengandung kolagen
Sarkoplasma : Miofibril-miofibril terpendam dalam serat otot di dalam suatu matriks
Sendi engsel : sendi yang menggerakkan tulang kesatu arah
Sendi geser : sendi yang menggerakkan tulang dengan arah yang berbeda / saling bergeser
Sendi luncur : sendi yang memiliki bentuk seperti peluru
Sendi pelana : sendi yang menggerakkan tulang kedua arah
Sendi peluru : sendi yang menggerakkan tulang kesegala arah
Sendi putar : sendi yang menggerakkan tulang memutari tulang yang lain/ sumbu sendi
Serviks : tulang leher
Sinartrosi : sendi mati
Sinergis : otot-otot yang kontraksinya menimbulkan gerak searah.
Sinfibrosis : kedua ujung tulang dihubungkan dengan jaringan ikat fibrosis yang pada akhirnya mengalami penulangan dan tidak memungkinkan adanya gerak.
Sinkondrosis : antara tulang dihubungkan melalui tulang rawan sehingga memungkinkan sedikit gerak akibat elastisitas tulang rawan.
Skapula : tulang belikat
Skoliosis : kelainan karena ruas-ruas tulang belakang tertarik atau melengkung ke kanan atau ke kiri
Sumsum tulang : substansi lunak di dalam tulang, sumsum merah yang berada di dalam tulang spons, bertugas membentuk sel-sel darah merah, sumsum kuning tersusun atas lemak
Supertrofi : membesarnya otot karena terlalu sering dilatih, biasanya dijumpai pada orang yang sering berolahraga atau bekerja keras
Supinasi : gerak telapak tangan membuka
Sternum : tulang rusuk yang menempel pada tulang dada
Sutura : delapan tulang yang menyusun kranium membentuk hubungan antara tulang-tulang yang sangat rapat pada sendi

Tetanus : otot yang berkontraksi (tegang) terus menerus yang disebabkan oleh racun bakteri Clostridium tetani
Tarsal : tulang pergelangan tulang kaki
Tibia : tulang kering
Toraks : tulang punggung
Tulang : sebagai penompang dan pemberi bentuk tubuh, sebagai alat gerak pasif, sebagai pelindung organ-organ vital, sebagai tempat pembentukan sel-sel darah dan sebagai tempat cadangan mineral.
Tulang keras : tulang yang meyusun rangka tubuh
Tulang pendek : tulang yang berbentuk pendek, bulat / menyerupai kubus.
Tulang pipih : tulang yang berbentuk pipih dan tersusun atas dua lapis tulang kompak yang dipisahkan oleh tulang spons.
Tulang tidak beraturan : tulang yang bentuknya tidak beraturan
Tulang rawan elastin : tulang yang terdapat pada daun telinga, epiglottis, saluran eustachio, laring.
Tulang rawan fibrosa : tulang yang terdapat pada persendian tulang belakang dan pada simfisis pubis.
Tulang rawan hialin : tulang yang terdapat pada hidung, trakea, bronkus, laring, ujung tulang rusuk, persendian.
Tulang sesamoid : tulang kecil yang dianggap memiliki bentuk seperti biji wijen.
Tulang tengkorak : tulang yang berfunsi melindungi otak dan organ-organ indra serta memberi bentuk pada wajah

Ulna : tulang hasta

GERAKAN OTOT PADA SENDI ( ANTAGONIS )

Bergeser : Berupa pergeseran antara tulang, contohnya gerakan pada sendi-sendi di antara tulang-tulang carpalia dan tarsalia, terjadi pada sendi geser.
Extensi : Berupa gerakan pelurusan sendi. Extensi bisa terjadi pada sendi engsel, contohnya extensi sendi lutut
Flexi : Berupa gerakan pembengkokan sendi. Flexi terjadi pada sendi engsel, contohnya flexi sendi jari-jari. Sedangkan flexi-extensi pada pergelangan tangan merupakan gerakan sendi ellipsoidal
Abduksi : Berupa gerakan yang menjauhi sumbu tubuh. Terjadi pada sendi peluru, contohnya mengangkat lengan ke samping, atau gerakan ibu jari menjauhi telunjuk oleh sendi pelana di antara metacarpal 1 dan os. Carpal (trapezium)
Adduksi : Berupa gerakan yang mendekati sumbu tubuh, gerakan ini berlawanan dengan gerakan abduksi
Rotasi : Berupa gerakan berputar, terjadi pada sendi putar. Misalnya atlas (cervix 1) berputar terhadap processus odontoideus dari axis (cervix 2) sewaktu menggelengkan kepala.
Circumduksi : Berupa gerakan dimana ujung distal satu tulang membentuk 1 lingkaran, sedangkan ujung proksimalnya tetap. Contohnya gerakan memutar lengan 1 lingkaran mengitari sendi bahu, terjadi pada sendi peluru dengan arah gerakan 3 poros
Pronasi : Gerakan memutar lengan bawah untuk membalikkan telapak tangan, sehingga telapak tangan menghadap ke bawah bila lengan bawah ditaru diatas meja
Supinasi : Gerakan berlawanan dengan pronasi
Protaksi : Gerakan mendorong mendibula ke luar
Retraksi : Gerakan menarik mandibula ke dalam

Scapula

"Scapula" is the technical name for the shoulder blade.

It is a flat, triangular bone that lies over the back of the upper ribs.
The rear surface can be felt under the skin.
It serves as an attachment for some of the muscles and tendons of the arm, neck, chest and back and aids in the movements of the arm and shoulder.
It is well padded with muscle so that great force is required to fracture it.
The back surface of each scapula is divided into unequal portions by a "spine."
This spine leads to a "head," which bears two processes - the "acromion process" that forms the tip of the shoulder and a "coracoid process" that curves forward and down below the clavicle (collarbone).
The acromion process joins a clavicle and provides attachments for muscles of the arm and chest muscles. The acromion is a bony prominence at the top of the shoulder blade.
On the head of the scapula, between the processes mentioned above, is a depression called the "glenoid cavity."
It joins with the head of the upper arm bone (humerus).

Spine, Vertebra and Disk

The spine is a column of bone and cartilage that extends from the base of the skull to the pelvis.
It encloses and protects the spinal cord and supports the trunk of the body and the head.
The spine is made up of approximately thirty-three bones called "vertebrae."
Each pair of vertebrae is connected by a joint which stabilizes the vertebral column and allows it to move.
Between each pair of vertebrae is a disk-shaped pad of fibrous cartilage with a jelly-like core, which is called the "intervertebral" disk - or usually just the "disk".
These disks cushion the vertebrae during movement.
The entire spine encloses and protects the spinal cord, which is a column of nerve tracts running from every area of the body to the brain. The vertebrae are bound together by two long, thick ligaments running the entire length of the spine and by smaller ligaments between each pair of vertebrae. The anterior longitudinal ligament consists of strong, dense fibers, located inside the bodies of the vertebrae. They span nearly the whole length of the spine, beginning with the second vertebrae (or "axis"), and extending to the sacrum. The ligament is thicker in the middle (or "thoracic" region). Some of the shorter fibers are separated by circular openings, which allow for the passage of blood vessels. Several groups of muscles are also attached to the vertebrae, and these control movements of the spine as well as to support it. Quasimodo, the central character of Victor Hugo's novel, "The Hunchback of Notre Dame," is probably the most famous of all real or fictional sufferers of "kyphosis," an abnormal, backward curvature of the spine.

Ligaments of The Sacrum

The sacrum, at the base of the vertebral column, is wedged between the coxal bones of the pelvis and is united to them by fibrocartilage at the "sacroiliac joints." The weight of the body is transmitted to the legs through the pelvic girdle at these joints. The fibrocartilage at the front of the sacrum, which joins it to the ilium is called the "anterior sacroiliac ligament"; at the back, it is called the "posterior sacroiliac ligament." The coccyx, or tail bone, is attached by ligaments to the margins of the sacral hiatus (opening at the tip of the sacrum). These ligaments are called the "anterior" and "posterior sacrococcygeal ligaments." The "sacrospinous ligament" is a thin, triangular sheet attached by its broad base to the lateral margins of the sacrum and coccyx, where its fibers are intermingled with those of the intrapelvic surface of the "sacrotuberous ligament," and by its apex to the spine of the ischium. The sacrotuberous ligament is a broad, flat fan-shaped complex of fibers stretching from the lower back spine of the ilium, the 4th and 5th transverse tubercles and the caudal part of the lateral margin of the sacrum and coccyx to the inner margin of the tuberosity of the ischium. The "iliolumbar ligament" connects the lower lumbar vertebra process to the ilium (the largest portion of the coxal bone).

Lower Leg And Ankle Ligaments

The fibula is the long, slender bone beside the tibia. Its ends are slightly enlarged into an upper "head" and a lower "lateral malleolus." The head meets the fibula just below the lateral condyle; but it does not enter into the knee joint and does not bear any body weight. The ligaments which join the fibula to the front of the fibula are called the "anterior tibiofibular ligaments," and the "posterior tibiofibular ligaments" join them behind the knee. The lateral malleolus is joined to the ankle by the "anterior talofibular ligaments," and the "posterior talofibular ligaments." These ligaments form a prominence on the side of the ankle.

Articular Capsules

"Articular capsules" surround the joints between the cartilages of the true ribs and the sternum (breastbone). They are very thin and intimately blended with the radiate sternocostal ligaments, and are strengthened at the upper and lower parts of the articulations by a few fibers which connect the cartilages to the side of the sternum.

Sternum

The "sternum" is the medical name for the breastbone, a long, narrow, flat plate that forms the center of the front of the chest. It develops in three parts: an upper portion, or "manubrium," a middle "body," and a lower "xiphoid process" that projects down. The xiphoid process begins as a piece of cartilage. It slowly hardens into bone until, by middle life, it is usually fused to the body of the sternum. The sides of the manubrium and the body are notched where they unite with costal cartilages. It also joins the clavicles (shoulder blades) on its upper border. It usually remains a separate bone until middle age or later, when it fuses to the body of the sternum. The sternum is very strong and requires great force to fracture. The main danger in this type of injury is not the fracture itself, but the chance that the broken bone may be driven into the heart, which lies just behind it.

Tarsal Bones

The foot consists of an ankle, an instep, and five toes. The ankle is composed of seven "tarsal bones," forming a group called the tarsus. These bones are arranged so that one of them, the "talus," can move freely where it joins the tibia and fibula (lower leg bones). This is known as the "head of the talus." The remaining tarsal bones are bound firmly together, forming a mass on which the talus rests. The other bones which compose the tarsus are the "calcaneus," the largest of the ankle bones; the "talus;" the "navicular," the "cuboid," the "lateral cuneiform," the "intermediate cuneiform," and the "medial cuneiform." The "calcaneus," or heel bone, is located below the talus where it projects backward to form the base of the heel. It helps to support the weight of the body and provides an attachment for muscles that move the foot.

Carpal Bones

The skeleton of the wrist consists of eight small "carpal bones" that are firmly bound in two rows of four bones each. The resulting mass is the "carpus." The eight bones are the "pisiform," "triangular" or "triquetrum," the "pisiform," "lunate," and "scaphoid" on the upper end of the wrist, where it connects with ligaments and the lower arm bones, and the "hamate," "capitate," "trapezoid," and "trapezium" on the lower side of the hand by the "metacarpals," or first joint of the fingers.

Condyles of The Humerus

At the lower end of the humerus (upper arm bone) and the femur, there are two smooth condyles (rounded processes of the bone): a knob-like "capitulum" on the lateral side and a pulley-shaped "trochlea" in the middle. The capitulum unites with the radius (smaller lower arm bone) at the elbow, and the trochlea is a notch which joins ligaments to the head of the ulna (larger lower arm bone). Above the condyles on either side are "epicondyles," which provide attachments for muscles and ligaments of the elbow. The one toward the center of the arm is the "medial epicondyle," and the one to the side is the "lateral epicondyle."

Capsule of The Shoulder Joint

A "capsule" is a membrane or sac enclosing a body part, usually a joint. "Capsular ligaments" are surrounded and reinforced by muscles tendons, and ligaments, which are largely responsible for keeping the adjoining parts together. The "joint capsule" of the shoulder is attached along the outside ring of the genoid cavity and the anatomical neck of the humerus. Although it completely covers the joint, the capsule is very loose and by itself would be unable to keep the bones of the joint in close contact without the aid of the fibers around it. The joint capsule of the elbow has sides which are thickened by ulnar and radial collateral ligaments. The front surface of the capsule is reinforced by fibers from a muscle (brachialis) in the upper arm.

Clavicle

The clavicle is the collarbone. There are two of these bones, each curved al little like an "f," that join the top of the breastbone (sternum) to the shoulder blade (scapula). The clavicles support the arms and transmit force from the arms into the central skeleton.

The Coccyx

The coccyx (or tail) is the lowest part of the vertebral column and is attached by ligaments to the margins of the sacral hiatus. When a person is sitting, pressure is exerted on the coccyx, and it moves forward, acting sort of like a shock absorber. Sitting down with too great a force may cause the coccyx to be fractured or dislocated.

Ligaments (An Overview)

A ligament is a tough band of white, fibrous, slightly elastic tissue. This is an essential part of the skeletal joints; binding the bone ends together to prevent dislocation and excessive movement that might cause breakage. Ligaments also support many internal organs; including the uterus, the bladder, the liver, and the diaphragm and helps in shaping and supporting the breasts. Ligaments, especially those in the ankle joint and knee, are sometimes damaged by injury. A "torn" ligament usually results from twisting stress when the knee is turned while weight is on that particular leg. Minor sprains are treated with ice, bandages and sometimes physical therapy, but if the ligament is torn, the joint may be placed in a plaster cast to allow time to heal or it may require surgical repairs. If a ligament is made up of several thick bands of fibrous branches, it is called a "collateral ligament." The word "ligament" comes from the Latin word, "ligamentum," meaning a band or tie.

Coracohumeral Ligament

The "coracohumeral ligament" is composed of a broad band of connective tissue that connects the coracoid process of the scapula (shoulder blade) to the greater tubercle of the humerus (upper arm bone). Its function is to strengthen the superior portion of the joint capsule. The "coracoclavicular ligament" connects the coracoid process to the clavicle (collarbone).

The Ribs

Ribs are flat, curved bones that form the framework of the chest and make up a cage to protect the heart, lungs and other upper organs. There are twelve pairs of ribs, each joined at the back of the cage to a vertebra in the spine. Between the ribs, and attached to them, are thin sheets of muscle that help to expand and relax the chest during breathing. The spaces between the ribs contain nerves and blood vessels. There are seven true ribs attached to the sternum (breastbone) directly by their costal cartilages. The remaining five pairs are called "false ribs," because their cartilages do not reach the sternum directly. Instead, the cartilages of the upper three false ribs join the cartilages attached to the ribs above, while the last rib pairs have no cartilaginous attachments to the sternum at all. These last two pairs are sometimes called "floating" ribs." The front ends of the upper ribs are linked to the sternum by cartilage, which is tough, thick and elastic. It has no blood supply of its own, but obtains nutrients from tissue fluid. The ligaments which join the costal cartilages of the ribs to the clavicle (collarbone) are called the "costoclavicular ligaments."

Extensor Retinaculum

A structure called the "extensor retinacula" consists of a group of heavy connective fibers in the tissues of the wrist. It connects the lateral margin of the radius (shorter forearm bone) with the inside border of the ulna (longer forearm bone) and with certain bones of the wrist. The retinaculum gives off branches of connective tissue to the underlying wrist bones, creating a series of sheath-like compartments through which the tendons of the extensor muscles pass to the wrist and fingers. As in the case of the wrist, the tissue formations in various regions of the ankle is thickened to form retinacula. Toward the front, for example, extensor retinacula connect the tibia and fibula (lower leg bones) as well as the calcaneus (Achilles tendon) and tissue of the sole of the foot. These retinacula form sheaths for tendons crossing the front of the ankle.

Deltoid Ligament

The deltoid ligament is a ligamentous structure that is triangular in shape and attaches to the medial malleolus of the tibia to the navicular, calcaneus, and talus (anteriorly and posteriorly) bones of the tarsus.

Phalanges

The phalanges are the small bones that make up the skeleton of the fingers, thumb and toes. Each finger and smaller toe has three phalanges; the thumb and big toe each have two. The phalange nearest the body of the hand or foot is call the "proximal" phalange; the one at the end of each digit is the "distal" phalange; and, of course, when there are three, the middle one is called the "middle" phalange.

Ligaments of The Foot

The instep is made up of five, elongated metatarsal bones that join the tarsus (the seven ankle bones). The distant heads of these bones form the ball of the foot. The tarsals and metatarsals are arranged and bound by ligaments to form the arches of the foot. A "tarsometataral ligament" joins the tarsus to the metatarsal bone. A longitudinal arch extends from the "posterior longitudinal ligament" at the heel to the "anterior longitudinal ligament" of the toe, and a transverse arch ("dorsal metatarsal ligament") stretches across the foot. These arches provide a stable, spring base for the body. At times, the tissues that bind the metatarsal become weakened and produce fallen arches or "flat feet." The "plantar ligaments" are in the sole of the foot. The "plantar calcaneonavicular ligament" joins the "navicular" bone in the ankle to the "calcaneus," or heel bone; the "plantar cuboideonavicular ligament" joins the navicular bone to the "cuboid" bone of the ankle. The "plantar metatarsal ligaments" bind the instep across the sole of the foot.

Femur

The "femur" is the thigh bone, the longest bone in the body. The lower end joins the tibia (shin) to form the knee joint. The upper end is rounded into a ball (or "head" of the femur) that fits into a socket in the pelvis to form the hip joint. Just below the head is a constriction, or neck, and two large processes - an upper, lateral "greater trochanter" and a lower, medial "lesser trochanter." These processes provide attachments for muscles of the legs and buttocks. Femoral condyles are large, rounded bumps on the distal end of the femur. They articulate (come in contact) with the condyles of the tibia and form part of the knee joint. The neck of the femur gives the hip joint a wide range of movement, but it is a point of weakness and a common site of fracture.

Fibular Collateral Ligament

The "fibular collateral ligament" consists of a strong, round cord located between the lateral condyle of the femur (thighbone) and the head of the fibula at the knee joint.

Fibula

The fibula is the outer and thinner of the two long bones of the lower leg. It is much narrower than the other bone (the shin), to which it runs parallel and to which it is attached at both ends by ligaments. The upper end of the fibula does not reach the knee, but the lower end descends below the shin and forms part of the ankle. Its main function is to provide attachment for muscles. It doesn't give much support or strength to the leg, which explains why the bone can safely be used for grafting onto other bones in the body.

Humerus

The humerus is the bone of the upper arm. The smooth, dome-shaped head of the bone lies at an angle to the shaft and fits into a shallow socket of the scapula (shoulder blade) to form the shoulder joint. Below the head, the bone narrows to form a cylindrical shaft. It flattens and widens at the lower end and, at its base, it joins with the bones of the lower arm (the ulna and radius) to make up the elbow. Some people say the "funny bone" is named because it is next to the humerus. It really isn't a bone at all, but is the ulnar nerve, which passes under a prominence of the humerus, where it is vulnerable. To find the funny bone, put the point of the right elbow on a table. Above and to the left of the point is a big knob. When it is struck, the blow pushes the nerve against this knob, causing temporary paralysis. It is no laughing matter, but it is a "funny" feeling.

Pelvis (or Os Coxa)

The pelvis is a ring of bones in the lower trunk of the body, which is bounded by the coccyx (tail bone) and the hip bones. The pelvis protects abdominal organs such as the bladder, rectum and, in women, the uterus. The pelvis is made up of three hip bones, which are joined by rigid sacroilac joints to the sacrum at the back. The hip bones curve forward to join the pubic symphysis at the front. The symphysis pubis is a cartilaginous union between both sides of the pelvis anteriorly. It is significant during childbirth as it is capable of stretching to permit delivery. Attached to the pelvis are muscles of the abdominal wall, the buttocks, the lower back, and the insides and backs of the thighs. Each innominate bone is made up of three fused bones: the ilium, the ischium, and the pubis. Together they form the acetabulum which is a cup-like depression ball and socket joint. The ilium is the uppermost and largest and consists of a wide, flattened plate with a long curved ridge (called the "iliac crest") along its border. The pubis is the smallest pelvic bone. It extends forward from the ischium and around to the pubis symphysis, where it is joined to the other pubic bone by a tough, fibrous tissue. These three bones meet to form a cup-shaped cavity that make up the socket of the hip joint. There are many structural differences between the male and the female pelvis, most of which reflect the role of childbirth in the female. The male pelvis is larger and smaller inside with the pubis symphysis deeper and longer. The female, on the other hand, has a much more delicate, less prominent pelvis that is wider inside and the pubis symphysis shallow and shorter. These and other differences give testimony to the fact that childbirth is a feat of nature indeed.

Iliofemoral Ligament

The "iliofemoral ligament" is a Y-shaped band of very strong fibers that connects the lower front iliac spine of the coxal bone to a bony line (intertrochanteric line) extending between the greater and lesser trochanters of the femur (thighbone). The iliofemoral ligament is the strongest ligament in the body. It helps to prevent extension of the femur when the body is standing erect.

Ischium

The "ramus" of the ischium is the thin, flattened part of the ischium (lowest part of the coxal bone), which ascends from the lower part of the body and joins the inferior ramus of the pubis - the junction being indicated in the adult by a raised line. The combined rami are sometimes called the "ischiopubic ramus." The ischium is the posterior inferior compart of the pelvis. Posteriorly, bony prominences form the ischial tuberosity or each side of the inner pelvis and support the body's weight in a sitting position. The large opening called the obturator foramen is formed by both the rami of the ischium together with the pubis and creates the opening that allows for the passage of major blood vessels and nerves to the legs and feet.

Interclavicular Ligaments

The clavicle (collarbone) acts as a brace for the freely movable scapula (shoulder blade), and helps to hold the shoulders in place. It also provides attachments for muscles, tendons, and for the "interclavicular ligaments" of the arm, chest and back. As a result of its elongated double curve, the clavicle is weakly built. If it is compressed from the end by abnormal pressures on the shoulder, it is likely to fracture.

Interosseous Membrane

The interosseous membrane is a layer of tissue that separates the space between the joints or bones.

Intertransverse Ligaments

The "intertransverse ligaments" are interposed between the transverse processes. In the cervical region, they consist of a few, irregular scattered fibers; in the thoracic (chest) region, they are a rounded cord which is intimately connected with the deep muscles in the back; in the lumbar region (lower back), they are thin and membranous.

Tibia

The tibia is the inner and thicker of the two long bones in the lower leg. It is also called the shin bone. Its upper end is expanded into "medial" and "lateral condyles," which have concave surfaces and unite with the condyles of the femur. The tibia is the supporting bone of the lower leg and runs parallel to the other, smaller bone (the fibula) to which it is attached by ligaments. The front of the tibia lies just below the skin and can easily be felt. The upper end joins the femur to form the knee joint, and the lower end forms part of the ankle joint. On the inside of the ankle, the tibia widens and sticks out to form a large bony prominence called the "medial malleolus." On the outside of the ankle is a protrusion called the "lateral malleolus," which is sometimes called the ankle bone, and is the most common area for ankle sprains.

Patellar Ligament

The "patellar ligament" is the center f the common tendon, which continues from the patella (knee cap) to the tibia. It is a very strong, flat band, the fibers of which are continuous over the front of the patella with tendons which extend and pass down the sides of the patella into the extremity of the tibia along the sides of its rounded prominence. It is separated from the joint by a large padding of fat. A "medial patellar retinaculum," or canal, in the patella, allows muscle and tissue to pass through from the femur (thigh bone).

LATIHAN SOAL

1. Fungsi rangka tubuh sebagai berikut, kecuali ….

A. tempat melekatnya otot-otot

B. tempat pembentukan sel-sel darah

C. penyokong dan penopang tubuh

D. tempat penimbunan mineral

E. alat gerak aktif

2. Skeleton aksial terdiri atas ….

A. tulang belakang dan tulang bahu

B. telapak kaki, telapak tangan, dan pinggul

C. tulang lengan, tulang kaki, dan bahu

D. tulang bahu, tulang pinggul, dan tulang belakang

E. tengkorak, tulang belakang, dan iga

3. Hubungan antartulang yang dihubungkan dengan sel serabut jaringan ikat yang mengalami penulangan disebut ….

A. kifosis

B. sinfibrosis

C. skoliosis

D. sinkondrosis

E. diarthosis

Untuk menjawab pertanyaan nomor 4 hingga 8, perhatikan gambar berikut.

4. Bagian tulang yang berfungsi melindungi organ dalam ditunjukkan pada gambar oleh nomor ….

A. 1 dan 2

B. 5 dan 6

C. 4 dan 8

D. 1 dan 7

E. 3 dan 8

5. Hubungan antartulang pada gambar, antara tulang nomor 5 dan 6 merupakan hubungan ….

A. sendi engsel

B. sendi peluru

C. sendi putar

D. sendi pelana

E. sendi luncur

6. Tulang yang termasuk tulang anggota gerak bawah ditunjukkan oleh nomor ….

A. 2 dan 10

B. 8 dan 9

C. 4 dan 5

D. 3 dan 9

E. 6 dan 7

7. Anggota tulang aksial ditunjukkan oleh nomor ….

A. 1, 3, 4, dan 9

B. 1, 3, 4, 5, dan 9

C. 3, 5, 6 , dan 10

D. 2, 5, 6, dan 10

E. 3, 8, 9, , dan 10

8. Tulang pipih terdapat pada gambar dan ditunjukkan oleh nomor ….

A. 1

B. 2

C. 5

D. 7

E. 8

9. Hubungan antara dua tulang yang gerakannya sangat terbatas disebut ….

A. artikulasi

B. diartrosis

C. amfiartrosis

D. sinartrosis

E. antagonis

10. Persendian antartulang yang memungkinkan pergerakan secara leluasa adalah ….

A. sinartrosis

B. tonus

C. diartrosis

D. tendon

E. amfiartrosis

11. Jari Anda dapat digerakkan karena pada ruas-ruas jari terdapat sendi ….

A. putar

B. pelana

C. peluru

D. kaku

E. engsel

12. Gerak antagonis yang terjadi ketika Anda menggerakkan lengan ke atas dan ke bawah adalah ….

A. atropi dan fleksi

B. atropi dan hipertropi

C. depresor dan elevator

D. tonus dan tetanus

E. hipertropi dan supinasi

13. Dalam sel-sel otot, di samping ATP terdapat molekul khas yang dapat memanfaatkan energi yang dibebaskan oleh ATP untuk kontraksi otot, yaitu ….

A. asetil kolin

B. adenosin trifosfat

C. aktomiosin

D. adenosin difosfat

E. asam nukleat

14. Gangguan pada persendian karena adanya timbunan asam urat disebut ….

A. fraktura

B. artritis eksudatif

C. artritis sikka

D. artritis gout

E. osteoartritis

15. Keterangan berikut menunjukkan hal-hal yang terjadi pada mekanisme kontraksi otot.

K. : asetilkolin

L. : rangsang

M. : aktin + myosin

N. : aktomiosin

O. : energi dari ATP

Urutan mekanisme yang benar adalah ….

A. O→L→K→N→M

B. K→L→M→O→N

C. L→ M→ K→O→ N

D. M→O→ N→K→ L

E. L→ K→M→O→ N

16. Mekanisme yang terjadi dalam kontraksi otot adalah ….

A. memanjangnya ukuran otot akibat geseran molekul aktin dan miosin yang memerlukan energi dari pemecahan ATP

B. memanjangnya ukuran otot akibat geseran miofibril yang memerlukan energi dari metabolisme aerobik glukosa

C. mengendurnya ukuran otot akibat geseran miofibril yang memerlukan ion kalsium dan fosfat anorganik

D. bergesernya filamen-filamen yang lebih tebal ke filamen yang lebih tipis dan diperlukan energi dari pemecahan asam piruvat

E. memendeknya ukuran otot akibat zona Z menjadi lebih panjang dan zona H menjadi lebih pendek yang prosesnya memerlukan energi dari pemecahan ATP

17. Penyebab kelelahan pada otot adalah penumpukan ….

A. glukosa

B. asam lemak

C. protein

D. asam laktat

E. asam lemak tak jenuh ganda

18. Otot yang melekat pada tulang sebagai tumpuan ketika otot berkontraksi disebut ….

A. origo

B. insersio

C. tendon

D. urat

E. tetanus

19. Bagian persendian yang terkilir akan membengkok, karena ….

A. produksi cairan sinovial berkurang

B. produksi asetilkolin menurun

C. selaput sendi robek sebagai akibat bergesernya tulang persendian

D. produksi cairan sinovial meningkat

E. terjadi penimbunan osteoblas pada daerah yang terkilir

20. Kelainan bentuk tulang yang menyebabkan bentuk tulang belakang membengkok ke samping disebut ….

A. rakhitis

B. lordosis

C. skoliosis

D. artritis

E. kifosis

21. Tulang berfungsi sebagai alat gerak pasif karena.....

A. hanya dapat digerakkan oleh otot

B. merupakan tempat penimbunan mineral

C. dilindungi oleh daging

D. tidak menghasilkan sel-sel darah

E. pertumbuhan panjang tulangnya terbatas

22. Komponen penyusun tulang yang terbanyak adalah....

A. air

B. zat organik

C. zat mineral

D. protein

E. darah

23. Tulang rawan pada orang dewasa dibentuk oleh....

A. kondroblas

B. kondrin

C. mesenkim

D. osteoblas

E. perikondrium

24. Tulang rawan dibedakan menjadi tiga macam, yaitu....

A. hialin, fibrosa, dan elastin

B. hialin, kartilago, dan osteoblas

C. kondrin, kartilago, dan osteoblas

D. fibrosa, kondrin, dan elastin

E. osteoblas, kondrin, dan fibrosa

25. Tulang keras yang termasuk tulang pipih, yaitu.....

A. tulang paha, tulang lengan, dan tulang betis

B. tulang vertebra, tulang pergelangan tangan, dan tulang-tulang telapak tangan

C. tulang belikat, tulang panggul, dan tulang tempurung kepala

D. tulang vertebra, tulang selangka, tulang panggul

E. tulang lengan, tulang dada, dan tulang rusuk

26. Apabila sepotong tulang keras dimasukkan ke dalam setengah gelas larutan HCL, selama satu malam, akan diperoleh tulang yang lebih lunak karena.......

A. kalsium dalam tulang larut dalam HCL

B. HCL merupakan basa kuat

C. sumsum dalam tulang menghilang

D. tulang tersusun atas kondroblas yang larut dalam HCL

E. serabvut kolagen tulang terduksi

27. Bagian tulang pipa ang mengalami pertumbuhan adalah.....

A. diafisis

B. rongga tulang

C. cakra epifisis

D. sumsum tulang

E. epifisis

28. Rangka manusia termasuk pada fase perkembangan embrio, yaitu pada akhir bulan

A. pertama

B. ketiga

C. kelima

D. kedua

E. keempat

29. Tulang-tulang berikut yang termasuk tulang apendikular adalah.....

A. tulang dada (sternum)

B. tulang kering (tibia)

C. tulang pinggul (pelvis)

D. tulang ekor (coccyx)

E. tulang belakang (vertebrae)

30. Tulang gelang panggul tersusun atas atas........

A. tulang usus, tulang kelangkang, dan tulang ekor (illium, sacrum, and coccyx)

B. tulang usus, tulang kelangkang, dan tulang kemaluan (illium, pelvis, and pubis)

C. tulang usus, tulang duduk, dan tulang kemaluan ( illium, ischium, and pubis)

D. tulang kelangkang, tulang duduk, dan tulang kemaluan (pelvis, ischium, and pubis)

E. tulang ekor, tulang usus, dan tulang duduk (coccyx, illium, and ischium)

31.Berdasarkan komponen penghubungnya, hubungan antara tulang rusuk dan tulang dada dengan antarruas tulang belakang disebut.......

A. sinartrosis sinfibrosis

B. sinartrosis sinostosis

C. sendi mati

D. sendi kaku

E. sinartrosis sinkondrosis

32. Walaupun terdiri atas tulang-tulang pendek, tulang belakang mampu melakukan gerak lentur. Hal ini disebabkan oleh adanya......

A. terdiri atas ruas-ruas tulang belakang

B. tulang rawan di antara ruas-ruas tulang belakang

C. tulang rawan sebagai penyusun ruas-ruas tulang belakang

D. tulang belakang terdiri atas 12 ruas tulang

E. hubungan tulang sinartrosis-sinfibrosis

33.Setelah selesai bekerja, otot yang digunakan untuk bekerja keras, kadang terasa lelah. Hal ini disebabkan oleh....

A. terjadinya pembentukan ATP dari penguraian glikogen

B. berkurangnya kadar gula darah

C. lambannya otot untuk menjadi elastis setelah berkontraksi

D. tertimbunnya asam laktat dalam jaringan

E. ATP habis diurai menjadi ADP

34. Persendian yang memungkinkan gerakan berporos tiga dengan ujung tulang yang satuberbentuk mangkuk dan ujung lainnya berbentuk bonggol terdapat pada sendi......

A. peluru

B. engsel

C. putar

D. pelana

E. atlas

35. Otot-otot dibawah ini tidak melekat pada rangka, tetapi di antaranya ada yang bekerja di bawah pengaruh kesadaran Anda, yaitu

A. lambung yang menghancurkan makanan

B. otot jantung yang menyebabkan kontraksi jantung

C. otot sfingter mengosongkan kantong kemih

D. otot rambut yang berkontraksi waktu suhu dingin

E. otot usus yang menyebabkan gerak peristaltis

36. Protein utama dalam otot berupa.....

A. aktomiosin

B. asetilkolin

C. miogen

D. hialin

E. fibroblas

37. Otot yang bekerja antagonis adalah......

A. otot ekstensor dan elevator

B. otot depresor dan fleksor

C. otot elevator dan abduktor

D. otot fleksor dan ekstensor

E. otot abduktor dan elevator

38. Timbulnya gerak otot disebabkan oleh adanya penguraian.....

A. glikogen darah

B. glikogen otot

C. zat lemak dan vitamin

D. glikogen tulang

E. asam susu dalam darah

39. Pembentukan energi untuk otot dapat diterangkan dengan reaksi kimia berikut.....

A. glukosa + O2 ---> CO2 + H2O + energi

B. ATP --> ADP + fosfat + energi

C. glikogen + O2 --> CO2 + H2O + energi

D. asam fosfat + O2 --> CO2 + H2O + energi

E. AMP --> ADP + fosfat + energi

40. Skoliosis adalah kelainan pada tulang belakang karena .....

A. kekurangan vitamin D

B. kebiasaan duduk yang salah

C. kekurangan kalsium dan fosfor

D. kebiasaan membawa beban berat yang tidak seimbang

E. gangguan penulangan bawaan sejak lahir

41. Hewan berikut ini yang memiliki rangka berupa eksoskeleton yaitu . . . .

A. burung dara

B. belalang

C. cacing tanah

D. ular

E. ikan

42. Matriks yang dihasilkan oleh sel-sel kondroblas disebut . . . .

A. lakuna

B. kondrosit

C. kondrin

D. mesenkim

E. osteosit

43. Zat yang terkandung dalam matriks sehingga tulang menjadi keras adalah . . . .

A. zat besi dan fosfat

B. zat besi dan kapur

C. zat kapur dan fosfat

D. zat kalsium dan kapur

E. zat kapur dan kolagen

44. Tulang-tulang berikut yang merupakan contoh tulang pendek pada manusia adalah . . . .

A. tulang tengkorak, tulang ekor

B. tulang belikat, tulang dada

C. tulang pergelangan kaki, tulang belakang

D. tulang betis, tulang dada

E. tulang pergelangan kaki, tulang hasta

45. Contoh tulang yang memiliki sumsum tulang yaitu . . . .

A. tulang paha

B. tulang belikat

C. tulang tengkorak

D. tulang pergelangan kaki

E. tulang tempurung lutut

46. Bagian tulang yang dapat bertambah panjang pada masa pertumbuhan adalah . . . .

A. epifisis

B. diafisis

C. cakra epifisis

D. Havers

47. Sel yang dapat menyebabkan tulang pipa berongga adalah . . . .

A. kondrosit

B. osifikasi

C. osteoblas

D. esteosit

E. esteoklas

48. Berikut ini adalah macam-macam tulang.

1. tulang baji

2. tulang rahang atas

3. tulang ekor

4. tulang rusuk

5. tulang pelipis

6. tulang rahang bawah

7. tulang kemaluan

8. tulang belikat

9. tulang ubun-ubun

10. tulang punggung

Tulang-tulang yang merupakan bagian dari tengkorak manusia adalah . . . .

A. 1), 2), 3), 4), 5)

B. 1), 2), 4), 8), 9)

C. 2), 3), 4), 6), 7)

D. 2), 3), 5), 9), 10)

E. 1), 2), 5), 6), 9)

49. Persendian pada tulang siku dan tulang lutut disebut sendi . . . .

A. engsel

B. peluru

C. geser

D. putar

E. luncur

50. Minyak sinovial terdapat di . . . .

A. tengah tulang pipa

B. persendian diartrosis

C. persendian sinartrosis

D. persendian amfiartrosis

E. tulang tengkorak

51. Gangguan pertumbuhan tulang akibat kekurangan zat kapur pada saat bayi disebut

A. rakitis

B. hidrocephalus

C. osteoporosis

D. mikrocephalus

E. ankilosis

52. Sendi peluru terdapat di antara . . . .

A. tulang pengumpil dan tulang lengan atas

B. gelang panggul dan tulang paha

C. tulang dada dan tulang rusuk

D. tulang metakarpal dan tulang jari tangan

E. tulang paha dan tulang betis

53. Bagian otot yang melekat pada tulang disebut . . . .

A. sarkomer

B. belli

C. tendon

D. miofibril

E. zona H

54. Anda ingin melihat burung yang terbang di atas Anda, maka Anda harus menggerakkan

kepala ke atas. Hal ini termasuk gerakan jenis . . . .

A. adduksi

B. elevasi

C. depresi

D. pronasi

E. supinasi

54. Berikut ini yang termasuk pejalan sol adalah . . . .

A. sapi

B. landak

C. kucing

D. kambing

E. kuda

55. Lunas merupakan ciri yang terdapat pada . . . .

A. burung

B. kuda

C. katak

D. kura-kura

E. ular

Essay

Bedakan antara tetanus dengan tonus pada otot rangka.
Mengapa tulang pada orang dewasa tidak dapat mengalami pertumbuhan?
Mengapa struktur tulang panggul wanita berbeda dengan pria?
Persendian jenis apakah yang terdapat pada tengkorak? Mengapa tulang belakang pada tengkorak tidak dapat bergerak?
Terangkan mekanisme terjadinya kontraksi otot.

BIOLOGI GONZAGA