- Gambar diambil ketika tanaman paku masih muda ujung daunnya menggulung
- Daun yang menggulung itu suatu saat akan membentuk daun sejati yang lama kelamaan akan tumbuh dewasa
- Setelah dewasa Daun membentuk spora yang terkumpul pada sporangium di balik / di sisi bawah daun.
- Maka paku berkembang biak secara vegetatif dengan spora
- Spora itu akan disebarkan ke lingkungan dengan bantuan angin ( anemokori)
- OK
- peranan tumbuhan paku
- dipelihara sebagai tanaman hias
- penghasil bahan obat-obatan
- sebagai sayuran dan bahan pupuk hijau
- sebagai salah satu bahan dalam membuat kerangka bunga
- CATATAN INI di PERSEMBAHKAN UNTUK TEMEN SMA KU YANG OGAH NYATET , hehe
SOAL LATIHAN
A. Pilihlah satu jawaban yang tepat!
1. Lapisan pelindung sporangium pada tumbuhan paku disebut…
a) Operkulum
b) Anulus
c) Indusium
d) Kolumela
e) sporangium
Sporofil tumbuhan paku memiliki sporangium yang terkumpul dalam…
a) Sorus
b) Indusium
c) Anulus
d) sporangium
e) tropofil
Salah satu ciri umum tumbuhan paku adalah…
a) Mempunyai sulur
b) Bergetah
c) Berbunga
d) Kuncup daun menggulung
e) Berakar tunggang
Suatu tumbuhan hidup di tempat-tempat lembab, berklorofil, memiliki rizoid, tidak berbunga, tetapi mempunyai batang dan berkembang biak dengan spora. Tumbuhan tersebut termasuk…
a) Alga
b) Lumut
c) Paku
d) Tumbuhan biji tertutup
e) Tumbuhan biji terbuka
Pohon damar, pinus dan melinjo termasuk ke dalam kelompok tumbuhan…
a) Berkeping biji dua
b) Berbiji terbuka
c) Berbiji tertutup
d) Berkeping biji Satu
e) Berbunga
Berikut ini adalah ciri-ciri salah satu tumbuhan.
1. berkembang biak secara aseksual dengan spora
2. karangan bunga berbentuk kerucut
3. belum memiliki akar, batang, dan daun sejati
4. memiliki perhiasan bunga yang berwarna warni
5. berakar serabut
Ciri yang menunjukkan Gymnospermae adalah nomor…
a) 1
b) 2
c) 3
d) 4
e) 5
Saat terjadi pembuahan ganda pada Angiospermae, inti sperma kedua akan membuahi inti kandung lembaga sekunder sehingga terbentuk…
a) Zigot
b) Endosperma
c) Sel antipoda
d) Sel sinergid
e) Sel tabung
Tumbuhan monokotil dan dikotil dapat dibedakan berdasarkan ciri-cirinya sebagai berikut, kecuali…
a) Susunan akarnya
b) Morfologi bunganya
c) Struktur batangnya
d) Sifat haploid sel kelaminnya
e) Bangun dasar daunnya
Persamaan ciri antara jagung dan kacang tanah sehingga dimasukkan ke dalam satu kelompok yang sama adalah…
a) Merupakan tanaman pangan
b) Hidup di darat
c) Berkembang biak dengan biji
d) Berakar serabut
e) Berakar tunggang
Ciri kingdom Plantae yang tidak dimiliki oleh organisme lainnya adalah…
a) Tidak dapat berpindah tempat
b) Dinding sel tersusun atas selulosa
c) Dinding sel tersusun atas kitin
d) Autotrof fotosintesis
e) multiseluler
Perhatikan data berikut ini
1) Tumbuhan lumut
2) Spora
3) Sporangium
4) Protonema
a) 1-2-3-4
b) 1-2-4-3
c) 4-1-3-2
d) 2-1-3-4
e) 2-4-3-1
Spora lumut yang jatuh di tempat yang sesuai akan tumbuh menjadi…
a) Gamet
b) Sporangium
c) Protonema
d) Zigot
e) Tumbuhan lumut
Tumbuhan lumut yang tampak berwarna hijau merupakan bagian dari…
a) Protalium
b) Sporofil
c) Protonema
d) Sporofit
e) gametofit
Perhatikan nama tumbuhan di bawah ini…
1) Sphagnum
2) Marchantia
3) Anthoceros
4) Psilotum
5) Cycas
Tumbuhan yang termasuk tumbuhan paku ditunjukkan oleh nomor…
a) 1
b) 2
c) 3
d) 4
e) 5
Manfaat tumbuhan paku secara ekonomi adalah…
a) Digunakan sebagai bahan bumbu
b) Merombak struktur batu menjadi tanah
c) Digunakan sebagai bahan bakar
d) Sebagai bahan makanan dan tanaman hias
e) Menjaga ketersediaan air dalam ekosistem hutan
Pernyataan yang salah di bawah ini adalah…
Dalam suatu bakal biji terdapat…
a) 1 ovum, 3 sinergid, 2 ikls, 3 antipoda
b) 1 ovum, 3 sinergid, 2 ikls, 3 antipoda
c) 1 ovum, 3 sinergid, 2 ikls, 2 antipoda
d) 1 ovum, 2 sinergid, 2 ikls, 3 antipoda
e) 2 ovum, 2 sinergid, 3 ikls, 2 antipoda
Gnetum gnemon (melinjo) merupakan Gymnospermae dari divisi…
a) Pinophyta
b) Ginkgophyta
c) Gnetophyta
d) Cycadophyta
e) Thalophyta
Tumbuhan paku dibedakan paku homospor, heterospor dan peralihan. Dasar pengelompokkan yang membedakannya adalah…
a) Cara reproduksi vegetatifnya
b) Jumlah spora yang dihasilkan
c) Cara reproduksi generatifnya
d) Jenis spora yang dihasilkan
e) Masa dihasilkannya spora
Ditinjau dari spora yang dihasilkan, semanggi (Marsilea) tergolong tumbuhan paku…
a) Homospor
b) Isospor
c) Heterospor
d) Anemokor
e) Hidrokor
21. Perhatikan Gambar
Gambar di atas menggambarkan siklus hidup lumut. Lengkapilah gambar di atas
dengan pernyataan di bawah ini, berurutan dari angka 1 ke angka 2!
A. Mitosis, meiosis
B. Meiosis, meiosis
C. Fertilisasi, amfimiksis
D. Meiosis, fertilisasi
E. Mitosis, gametofit
22. PERHATIKAN GAMBAR
Pada gambar di atas, angka nomor 5 (lima) menunjukkan adanya sebuah proses.
Proses tersebut adalah ....
A. Meiosis & mitosis
B. Mitosis & Meiosis
C. Differensiasi & Meiosis
D. Differensiasi & Mitosis
E. Diferensiasi
23. PERHATIKAN GAMBAR
Gambar 4 di atas merupakan siklus hidup angiospermae. Proses manakah (yang
ditunjukkan dengan angka) yang terjadi pada fase gametofit :
A. 1,2,3
B. 4,5,6
C. 6,1,2
D. 3,4,5
E. 1,3,6
24. PERHATIKAN GAMBAR EVOLUSI INI
Gambar menggambarkan sebuah pendapat mengenai sejarah evolusi pada
kerajaan tumbuhan. Anda diminta melengkapi gambar di atas dengan mengganti
angka dengan karakter yang dimiliki oleh organisme di atas. Yaitu berurutan
berdasarkan angka:
A. Pembuluh, biji, berbunga
B. Uniseluler, berspora, berstrobilus
C. Metagenesis, rizoid, spora
D. Multiseluler, reproduksi vegetatif, reproduksi generatif
E. Rizoid, akar serabut, akar tunggang
LATIHAN LAGI
1. Berikut ini beberapa jenis tumbuhan berbiji :
1. Jambu monyet
2. Mahoni
3. Melinjo
4. Angsana
5. Damar
6. Tanjung
Yang tergolong gymnospermae adalah …
A. 1, 2
B. 2, 4
C. 5, 6
D. 1, 3
E. 3, 5
2. Pertumbuhan pohon kelapa di sepanjang pantai didukung oleh adanya kemampuan pe-
mencaran dengan bantuan air. Adaptasi buah kelapa agar mudah terbawa air adalah …
A. lapisan terluar banyak rongga
B. lapisan luar keras dan tebal
C. lapisan tengah kedap air
D. lapisan tengah banyak rongga
E. lapisan dalam kedap air
3. Perhatikan penampang melintang bunga di samping:
Pada proses pembuahan terjadi penyatuan antara …
A. 1 dan P menghasilkan zigot
B. 1 dan R menghasilkan zigot
C. 2 dan P menghasilkan kandung lembaga
D. 2 dan Q menghasilkan zigot
E. 2 dan R menghasilkan zigot
4. Perhatikan gambar pembuahan ganda pada Angiospermae di samping:
Terbentuknya endosperm adalah hasil penyatuan dari …
A. 1 dan 2
B. 2 dan 5
C. 2 dan 4
D. 4 dan 5
E. 2 dan 3
5. Berikut ini yang bukan ciri-ciri tanaman dikotil adalah …
A. berakar serabut
B. berkambium
C. tulang daun menjari atau menyirip
D. berkas pengangkut teratur
E. jumlah mahkota bunga 4, 5 atau kelipatannya
6. Yang dimaksud dengan penyerbukan pada tumbuhan biji adalah …
A. jatuhnya serbuk sari pada kepala putik
B. bertemunya serbuk sari dengan sel telur
C. bertemunya serbuk sari dengan bakal biji
D. bertemunya benang sari dengan putik
E. bertemunya sel sperma dari serbuk sari dengan sel telur pada putik
7. Tumbuhan biji memiliki bunga sebagai alat reproduksi sehingga tumbuhan ini disebut
juga …
A. spermatophyte
B. kormofita
C. bryofita
D. antophyta
E. thallofita
8. Gametofit tumbuhan lumut adalah …
A. tumbuhan lumut
B. antheridium
C. sporangium
D. sporogonium
E. arkegonium
9. Pengaturan pengeluaran adalah spora pada sporagonium adalah …
A. seta
B. vaginula
C. sporangium
D. apofisis
E. gigi peristom
10. Homotalus pada lumut adalah …
A. satu tumbuhan lumut terdapat anteridium saja
B. satu tumbuhan lumut arkegonium saja
C. anteridium menghasilkan spora jantan
D. arkegenium menghasilkan spora betina
E. satu tumbuhan lumut terdapat anteridium dan arkegonium
11. Keanekaragaman hayati dapat ditunjukkan antara lain oleh adanya variasi individu da
lam spesies yang sama. Keanekaragaman ini disebut keanekaragaman pada tingkat ...
A. jenis
B. filogeni
C. komunitas
D. gen
E. ekosistem
12. Di antara individu dalam suatu populasi tidak pernah ditemukan adanya sifat yang sa
ma atau identik. Hal ini terjadi karena pengaruh …
A. lingkungan
B. induk
C. gen dan induk
D. gen
E. lingkungan dan gen
13. Organisme yang dapat mensintesis makanannya sendiri dari zat organik dengan bantu
an energi cahaya disebut …
A. autotrof
B. fotoautotrof
C. kemolitotrof
D. heterotrof
E. fotoheterotrof
14. Perhatikan gambar berikut :
Irisan sorus muda, sporangium tertutup, dan daun muda berturut-turut ditunjukkan pa-
da nomor …
A. 1, 2, 3
B. 5, 6, 1
C. 5, 6, 7
D. 3, 4, 5
E. 5, 3, 1
15. Gerak sperma menuju ovum pada peristiwa fertilisasi yang terjadi pada tumbuhan lu-
mut digolongkan pada …
A. kemonasti
B. kemotaksi
C. kemotropisme
D. fotonasti
E. hidrotaksis
16. Paku dibedakan menjadi homospor, heterospor dan peralihan berdasarkan …
A. sporangium
B. bentuk dan fungsi daun
C. cara reproduksi
D. ukuran dan jenis spora
E. protalium
17. Sporangium paku bertumpuk dalam suatu badan yang disebut …
A. indusium
B. sporogonium
C. induk spora
D. sorus
E. gigi peristom
18. Persamaan antara lumut dan paku dapat dilihat dari hal-hal berikut ini, kecuali …
A. habitat di tempat lembab
B. digolongkan pada organisma fotoautotrof
C. mengalami metagenesis
D. alat reproduksi gamet dan spora
E. bentuk dan ukuran spora
19. Berbagai tumbuhan paku bermanfaat bagi pertumbuhan manusia, sebagai tanaman sa-
yuran adalah …
A. Adiantum cuneatum (suplir)
B. Cyatthea sp (paku tiang)
C. Asplenium nidus (paku sarang burung)
D. Platycerium bifurcatum (tanduk rusa)
E. Marsilea crenata (semanggi)
20. Tumbuhan paku hidup di berbagai habitat dan ada yang hidup epifit pada tanaman la-
in. Yang epifit adalah …
A. Adiantum cuneatum, asplenium nidus
B. Marsilea crenata, cyatthea sp
C. Asplenium nidus, marsilea crenata
D. Cyatthea sp, platycerium bifurcatum
E. Asplenium nidus, cyatthea sp
21. Yang termasuk tumbuhan berkormus (Cormophyta) adalah …
A. tumbuhan paku
B. tumbuhan berbiji terbuka
C. tumbuhan berbiji
D. tumbuhan berbiji tertutup
E. tumbuhan paku dan tumbuhan berbiji
22. Spora yang dihasilkan tumbuhan paku jika jatuh di tempat yang cocok akan tumbuh
menjadi ….
A. protonema
B. sporofit
C. gametofit
D. protalium
E. makrofil
23. Perhatikan gambar berikut:
Jenis tumbuhan lumut adalah …
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 5
D. 1 dan 3
E. 2 dan 4
24. Berikut ini pergiliran keturunan pada tumbuhan paku-pakuan:
1. Spora
2. Antridium dan arkegonium
3. Tumbuhan paku
4. Protalium
5. Sporangium
6. Zigot
Urutan pergiliran keturunan yang benar adalah …
A. 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6
B. 1 – 4 – 2 – 6 – 3 – 5
C. 1 – 3 – 4 – 5 – 2 – 6
D. 1 – 3 – 5 – 2 – 4 – 6
E. 1 – 4 – 3 – 5 – 6 – 2
25. Perbedaan pergiliran keturunan pada tumbuhan lumut dan paku adalah …
A. yang dimaksud tumbuhan lumut adalah gametofitnya, sedangkan pada paku adalah
sporofitnya
B. yang dimaksud tumbuhan lumut adalah sporofitnya, sedangkan pada paku adalah
gametofitnya
C. gametofit pada lumut turunan 2n kromosom, sedangkan gametofit pada paku turu-
nan n kromosom
D. pergiliran keturunan lumut adalah metagenesis, sedangkan pada paku bukan meta-
genesis
E. pergiliran keturunan paku metagenesis, sedangkan pada lumut bukan metagenesis
DETAIL
Jenis-jenis Tumbuhan Paku-
Secara umum tumbuhan paku dibagi kedalam tiga jenis, yaitu
paku kawat
paku ekor kuda
paku sejati.
Dari ketiga tumbuhan paku diatas akan kita bahas ciri masing-masing.
Macam-macam daun pada tumbuhan paku adalah:
a. Berdasarkan ukurannya tumbuhan paku dibagi menjadi 2 yaitu
mikrofil
makrofil
Mikrofil
Berasal dari kata mikro yang berarti kecil dan folium yang berarti daun,
Jadi daun ini memiliki ukuran yang kecil dan jaringan-jaringan di dalamnya belum terdiferensiasi secara jelas.
Makrofil
Berasal dari kata makro yang artinya besar dan folium yang berarti daun, jadi daun ini memiliki ukuran yang besar dan sudah terdiferensiasi.
Di sini sudah bisa didapatkan jaringan epidermis serta daging daun yang terdiri atas jaringan spons dan jaringan bunga karang.
b. Berdasarkan fungsinya tumbuhan paku dibagi menjadi 2 yakni
tropofil
sporofil
Tropofil
Merupakan daun yang hanya berguna untuk fotosintesis.
Pada daun ini, tidak dihasilkan spora yang merupakan alat perkembangbiakan tumbuhan paku.
Sporofil
Merupakan jenis daun pada tumbuhan paku yang selain dapat digunakan untuk fotosintesis juga dapat menghasilkan spora.
Spora tumbuhan paku terletak dalam sorus yang merupakan kumpulan dari kotak spora (sporangium).
Berdasarkan jenis-jenis spora yang dihasilkan tumbuhan paku meliputi
Paku homospora
Paku peralihan
Paku heterospora.
Paku homospora
Merupakan jenis paku yang hanya menghasilkan spora jantan atau spora betina saja.
Contohnya adalah Lycopodium atau paku kawat.
Paku peralihan
Merupakan jenis paku yang dapat menghasilkan dua macam spora, yaitu spora jantan dan spora betina.
Namun, spora-spora yang dihasilkan tersebut memiliki bentuk dan ukuran yang sama. Contohnya adalah Equisetum debile.
Paku Heterospora
Merupakan jenis paku yang dapat menghasilkan spora dengan jenis dan ukuran yang berbeda, yaitu spora jantan dan spora betina.
Spora jantan memiliki ukuran yang lebih kecil, atau biasa disebut sebagai mikrospora dan spora betina memiliki ukuran yang lebih besar, atau biasa disebut sebagai makrospora.
Contohnya adalah Marsilea crenata (semanggi) dan Selaginella widenowii.
1. Ciri-ciri Paku Kawat (Lycophyta)
Lycophyta struktur tubuhnya memiliki daun yang berbentuk mirip rambut dan batangnya mirip kawat.
Hal inilah yang menyebabkan paku ini dinamakan paku kawat.
Menurut Campbell (1998: 550), jumlah Lycophyta berjumlah 1.000 spesies.
Anggota Lycophyta ada yang hidup di hutan tropis dan hidup secara epifit pada pohon.
Adapun di daerah subtropis, Lycophyta hidup pada dasar-dasar hutan.
Banyak spesies paku kawat yang merupakan epifit pada pohon di daerah tropis, spesies lainnya tumbuh dekat tanah di dasar hutan, di daerah iklim sedang, meliputi daerah timur laut Amerika Serikat.
Pada Gambar 7.8 tampak sporofit yang merupakan generasi diploid (2n).
Tumbuhan kecil ini memiliki rizoma (batang dalam tanah) yang tumbuh horizontal, dan akan menjadi akar dan batang vertikal dan mengandung daun sejati yang memiliki jaringan pembuluh.
Sporangia terletak pada daun khusus untuk reproduksi yang disebut sporofil.
Pada beberapa spesies, sporofil berkumpul pada ujung cabang membentuk struktur berbentuk gada, disebut strobili.
Spora yang keluar dari sporangia akan tumbuh menjadi gametofit haploid yang tidak mudah terlihat, dapat hidup dalam tanah selama 10 tahun.
Gametofit kecil itu tidak berfotosintesis, makanan diperoleh dari fungi simbiotik.
Pada spesies homospora setiap gametofit membentuk arkegonia dengan sel telur dan anteridia dengan sperma berflagela.
Paku kawat heterospora membentuk gametofit jantan dan betina yang terpisah.
Nama umum untuk paku kawat adalah lumut gada sesuai dengan bentuk strobilus yang menyerupai gada.
2. Ciri-ciri Paku Ekor Kuda (Sphenophyta)
Divisio ini memiliki jumlah anggota sebanyak 15 spesies.
Sphenophyta sering disebut juga paku ekor kuda.
Divisio ini memiliki daun mirip kawat serta daunnya tersusun dalam satu lingkaran.
Bentuk batangnya mirip dengan ekor kuda.
Oleh karenanya, divisio ini disebut paku ekor kuda.
Contoh spesies dari divisio ini adalah Equisetum.
Equisetum memiliki batang yang keras karena mengandung silika.
Sporangium terdapat pada suatu struktur berbentuk kerucut yang disebut strobilus.
Sporangium hanya menghasilkan satu jenis spora.
Gametofit Equisetum hanya berukuran beberapa milimeter saja.
Akan tetapi, mampu melakukan fotosintesis.
Pada gametofit ini, terkandung antheridium dan arkegonium.
Divisi tumbuhan ini yang masih bertahan sampai saat ini hanya 15 spesies dari genus tunggal yang disebut ekor kuda (Equisetum debile), ditemukan di bumi belahan utara.
Tampak sporofit, pada ujung beberapa batang terdapat struktur mirip kerucut, yang mengandung sporangia.
Pembelahan meiosis terjadi dalam sporangia, dan spora haploid dilepas, kemudian berkembang menjadi gametofit biseksual yang memiliki panjang beberapa milimeter.
Apakah ekor kuda termasuk homospora atau heterospora?
Equisetum memiliki rizoma di bawah tanah tempat batang vertikal akan muncul.
Batang lurus berlubang memiliki ruas-ruas, dan pada ruas tersebut akan tumbuh daun atau batang kecil.
Epidermis mengandung silika, yang menyebabkan tumbuhan tersebut mempunyai tekstur berpasir.
Dahulu orang menggunakan batang ekor kuda sebagai alat penggosok.
Gambar Ekor kuda
3. Ciri-ciri Paku Sejati (Pterophyta)
Pterophyta merupakan divisio yang dianggap sebagai paku sejati.
Menurut Campbell (1998: 558), lebih dari 12.000 spesies ini telah dikenal.
Umumnya, spesies ini hidup di daratan, khususnya di daerah tropis seperti Indonesia.
Dari semua tumbuhan vaskuler tak berbiji, paku sejati adalah tumbuhan yang paling beraneka ragam.
Paku merupakan tumbuhan lapisan bawah di hutan-hutan tropis dan subtropis, mulai dari dataran rendah sampai ke lerenglereng gunung, bahkan ada yang hidup di air.
Tumbuhan paku telah memiliki jaringan pembuluh yang terbentang dari akar, batang, sampai ke daun.
Akar tumbuh dari pangkal batang membentuk akar serabut, pada ujung akar terdapat tudung akar (kaliptra).
Batang umumnya tumbuh di dalam tanah disebut rizoma (rimpang)
Beberapa tumbuhan paku memiliki batang yang muncul di atas tanah, misalnya paku tiang (Alsophyla).
Sebagian besar paku memiliki daun majemuk, bertulang daun yang bercabang-cabang, bertangkai panjang, memiliki mesofil dan stomata.
Daun paku tumbuh seiring membukanya gulungan ujungnya yang melingkar seperti kepala biola.
Beberapa daun paku merupakan sporofil yang mengandung sporangia pada permukaan bawahnya.
Sporangia pada banyak paku tersusun dalam kelompok yang disebut sorus (jamak: sori) yang dilengkapi dengan alat yang menyerupai pegas, dapat melemparkan spora beberapa meter jauhnya.
Jika sebuah sorus kita potong melintang, akan tampak bagian-bagian seperti tampak pada gambar
SPORANGIUM
Kotak spora menghasilkan sel-sel induk spora yang kemudian membelah secara meiosis membentuk spora yang merupakan awal dari fase gametofit.
Seperti tumbuhan lumut, paku pun mengalami pergantian turunan dalam siklus hidupnya.
Perhatikan Siklus hidup paku
Berdasarkan gambar tersebut, apakah paku yang digambarkan itu homospora atau heterospora? Buatlah skema pergiliran turunan dalam siklus hidup paku homospora.
Salah satu contoh paku heterospora adalah selaginella, hidup di air.
Paku ini mempunyai dua macam spora, yaitu mikrospora yang kecil berkelamin jantan dan makrospora yang besar berkelamin betina.
Sporangium terletak di ujung cabang, dilindungi oleh daun-daun spora, disebut strobilus (jamak strobili).
Pelajari siklus hidup selaginella pada Gambar
Gambar Skema daur hidup paku heterospora
Selaginella Lifecycle
Tumbuhan paku yang paling sederhana adalah Psilotum.
Tumbuhan ini memiliki jaringan angkut yang primitif dan penyerap makanannya masih berupa rizoid.
Batang dan daun masih sederhana, seperti tampak pada Gambar
Psilotum
Tumbuhan paku yang paling modern memiliki struktur tubuh yang lebih kompleks, menyerupai tumbuhan biji.
Secara umum, daunnya lebih lebar dan tulang daun bercabang.
Paku ini banyak jenisnya, di antaranya dapat dilihat pada Gambar
Macam-macam tumbuhan paku
Diperkirakan tumbuhan paku adalah salah satu tanaman tertua.
Tanaman ini pernah merajai bumi terutama pada periode karbon sehingga zaman itu disebut Zaman Paku.
Pada waktu itu tumbuhan paku umumnya berupa pohon-pohonan berukuran raksasa dan membentuk hutan.
Runtuhan tumbuhan paku tertimbun dalam air berawa di hutan-hutan sampai beberapa meter tebalnya, kemudian mengendap membentuk sedimen.
Sekarang sisanya dapat kita gali sebagai batu bara.
Banyak manfaat tumbuhan paku dalam kehidupan manusia, antara lain
Sebagai tanaman hias
Untuk karangan bunga
Bahan obat
Pupuk hijau (Azolla pinnata bersimbiosis dengan Anabaena azollae yang dapat mengikat nitrogen bebas dari udara)
Bahan bangunan sebagai tiang
Alat penggosok.