Saturday, November 7, 2009

TRY JARINGAN HEWAN







1. Jaringan epitel berikut ini yang memiliki fungsi sebagai alat proteksi tubuh adalah...
a. epitel pipih selapis
b. epitel pipih berlapis banyak
c. epitel silindris
d. epitel silindris berlapis banyak
e. epitel pipih berlapis dan bersilia
jawaban :b
pembahasan:
-macam dan fungsi epitel
  1. Epitel pipih selapis : berperan dalam peristiwa filtrasi dan absorpsi : alveolus , pembuluh dara
  2. Epitel pipih berlapis banyak :alat proteksi : Kulit , rongga mulut , vagina
  3. Epitel silindris berlapis banyak :sekresi dan pergerakan
  4. Epitel pipih berlapis & bersilia :sekresi : tengorokan


2. Berikut adalah jenis otot beserta cara kerjanya...
a. otot polos,sadar
b. otot lurik,sadar
c. otot jantung,sadar
d. otot lurik,involunter
e. oto jantung,involunter
jawaban :b
pembahasan:
kerja otot:
  • polos:tidak sadar/involunter pada organ dalam ( Viscera)
  • lurik:sadar/volunteer ( pada rangka tubuh )
  • jantung:tidak sadar/involunter ( myo cardium ini ada di jantung )


3. Yang termasuk jaringan ikat/penyokong adalah,kecuali…
a. jaringan tulan rawan
b. jaringan tulang kompak
c. jaringan saraf
d. jaringan limfa
e. jaringan darah
jawaban :c
pembahasan:
  • Yang termasuk jaringan ikat adalah : jaringan ikat sesungguhnya,jaringan tulang rawan, jaringan tulang kompak, jaringan limfa dan jaringan darah ,karakter cirinya pasti karena letak selnya tidak rapat (ada sela) atay matriks , dan kemudian matriksnya itu diisi oleh substansi misal darah diantara selnya ada plasma , tulang keras ada CaCO3 , CaPO4 , pada tulang rawan ada Chondrin diantara chondrositnya dll

4. Sel tulang rawan disebut...
a. kondrosit
b. kondroblas
c. perikondrium
d. hialin
e. kartilago
jawaban :a
pembahasan:
  • membrane sel tulang rawan : perikondrium
  • sel tulang rawan : kondrosit
  • pembentuk kondrosit : kondroblas
  • pengisi matriks tulang rawan ( chondrin )
ada 3 warna chondrin sehingga untuk klasifikasi
  1. transparan kebiruan : Hyalin
  2. kuning : Elastin
  3. keruh gelap : fibrosa

5. Berikut termasuk tulang pipa,kecuali...
a. tulang tengkorak
b. tulang pengumpil
c. tulang kering
d. tulang betis
e. tulang rawan
jawaban :a
pembahasan :
  • Tulang kompak berdasarkan bentuk dan ukurannya dibedakan menjadi tulang pipih dan tulang pipa.
  • Yang termasuk tulang pipih adalah tulang tengkorak (cranium), dan tulang rusuk (costae). Sedangkan yang termasuk tulang pipa panjang yaitu , tulang paha (femur), lengan atas (humerus), tulang hasta (ulna), tulang pengumpil (radius), tulang kering (tibia), dan tulang betis (fibula). Tulang pipa pendek yaitu pada ruas tulang jari (phalanges) dan ruas tulang kaki.

6. Sel darah yang berfungsi dalam mekanisme kekebalan tubuh adalah..
a. eosinofil
b. eritrosit
c. netrofil
d. limfosit
e. granulosit
jawaban :d
pembahasan :

Berdasarkan bentuk butir-butir sitoplasma, sel darah putih dibagi menjadi dua macam yaitu:
1. Granulosit
Inti sel darah ini bergranula. Granulosit terdiri dari :
  1. Eosinofil berfungsi sebagai fagosit
  2. Basofil
  3. Netrofil berfungsi sebagai fagosit
2. Agranulosit
Inti sel tidak bergranula. Agranulosit terdiri dari :
  1. Limfosit berfungsidalam mekanisme kekebalan tubuh
  2. Monosit berfungsi sebagai fagosit

Rumusnya LyMBEN : Lympocyt , Monosit , Basofil , Eusinofil dan Neutrofil

7. Bagian sel saraf yang berfungsi sebagai pembawa rangsangan ke badan sel adalah...
a. neurit
b. badan nissl
c. dendrit
d. akson
e. selubung mielin
jawaban :c
pembahasan :
bagian-bagian sel saraf dan fungsinya :
  1. Dendrit : penerima rangsang , pembawa rangsangan ke badan sel(iritabilitas)
  2. Badan sel : tempat melekatnya inti sel
  3. Neurit/akson : penerus , membawa rangsangan dari badan sel ke sel saraf lainnya ( konduktifitas )

8. Lapisan yang pada perkembangannya akan membentuk organ alat indera, otak dan jaringan saraf spinal adalah..
a. lapisan endoderm
b. lapisan epitel
c. lapisan mesoderm
d. lapisan kartilago
e. lapisan ektoderm
jawaban :e
pembahasan :
  1. Lapisan ectoderm membentuk organ-organ, antara lain kulit , rambut , kuku, alat indera, otak dan system saraf spinal
  2. Lapisan mesoderm membentuk organ-organ dalam seperti ginjal, alat ekskresi, alat kelamin, rangka dan pembuluh darah , otot
  3. Lapisan endoderm membentuk alat pernapasan, dan alat pencernaan.

9. Organ yang membangun sistem pencernaan adalah...
a. mulut,faring,jantung,kelenjarbuntu
b. mulut,ginjal,usus halus,usus besar
c. mulut,faring,esophagus,lambung
d. mulut,bronki,alveolus,pancreas
e. mulut,ginjal,laring,hati
jawaban :c
pembahasan :
Organ yang membangun system pencernaan ada 2
  1. Sebagai salurannya ( Tractus digestivus ) yang dilalui makanan meliput mulut,faring,esophagus,lambung,usus halus,usus besar,rectum,dan anus
  2. sebagai kelenjar ( Glandula digestivus ) tidak dilalui makanan tetapi penting sebagai penghasil ekskret ) enzim dll) meliputi  : kelenjar hati,empedu dan pankreas


10.jaringan yang mengikat tulang dengan tulang adalah ...
a. otot
b. tendon
c. ligamen
d. dermis
e. kartilago
jawaban :c
pembahasan : jaringan ikat padat
  • tendon : penghubung otot dengan tulang
  • ligament : penghubung tulang dengan tulang


Prediksi soal SNMPTN
  1. alat kelamin
  2. rangka
  3. alat ekskresi
  4. sistem saraf spinal
Organ-organ yang dibentuk oleh lapisan mesoderm adalah ...
a.(1),(2), dan (3)
b.(1) dan (3)
c.(2) dan (4)
d.4 saja
e.benar semua
jawaban :a
pembahasan :
  • Lapisan ectoderm membentuk organ-organ, antara lain alat indera, otak dan system saraf spinal
  • Lapisan mesoderm membentuk organ-organ dalam seperti ginjal, alat ekskresi, alat kelamin, rangka dan pembuluh darah
  • Lapisan endoderm membentuk alat pernapasan, dan alat pencernaan.

2. Perhatikan
1.bronkitis
2.asidosis
3.pleuritis
4.asfiksi
Gangguan organ akibat peradangan adalah..
a.(1),(2), dan (3)
b.(1) dan (3)
c.(2) dan (4)
d.4 saja
e.benar semua
jawaban :b
pembahasan :
-asidosis dan asfiksi adalah gangguan pada darah.

3. Sistem yang berkaitan langsung dengan mekanisme perombakan bahan makanan adalah...
a.otot
b.ekskresi
c.pencernaan
d.sirkulasi
e.regulasi
jawaban :c
pembahasan : cukup jelas


4. Ciri khas dari tulang rawan elastis adalah
a.matriksnya berwarna kekuningan
b.banyak mengandung kolagen
c.diselaputi perikondrium
d.ditenukan di ujung-ujung tulang rusuk
e.mengandung serabut (kolagen)
jawaban :a
pembahasan :
ciri tulang rawan hialin : matriksnya berwarna putih, lentur .
ciri tulang rawan elastis : matriksnya berwarna kekuningan, bersifat elastis


5. Sel darah putih(leukosit) dibedakan enjadi dua jenis yaitu granulosit dan agranulosit
Sebab
Bentuk permukaan selnya bulat dan bikonkaf
jawaban :c
pembahasan : sel darah putih tidak berbentuk (amorf)


DETAIL



JARINGAN HEWAN

Jaringan terdiri dari sel-sel sejenis yang memiliki fungi yang sama untuk membentuk suatu organ. Jaringan hewan terdiri dari

1.       jaringan epitel
2.       jaringan otot
3.       jaringan saraf.
4.       jaringan ikat

Jaringan Epitelium.

    Jaringan yang disusun oleh lapisan sel yang melapisi permukaan organ seperti permukaan kulit.
    Jaringan ini berfungsi untuk melindungi organ yang dilapisinya, sebagai organ sekresi dan penyerapan.

Jaringan epitel terdiri dari 3 macam:

1.       Eksotelium: epitel yang membungkus bagian luar tubuh
2.       Endotelium: epitel yang melapisi organ dalam tubuh
3.       Mesotelium: epitel yang membatasi rongga tubuh

Berdasarkan struktur Jaringan Epithellium meliputi

1.       Epithellium pipih
2.       Epithelium silindris (batang)
3.       Epithelium kubus (cuboidal)
4.       Epithelium Transisional
5.       Epithelium kelenjar

Epithelium pipih (Epithellium squamosum )
Epithelium pipih, dibagi menjadi 2:

1.       Epithelium pipih selapis Sel-sel pada jaringan epitel pipih selapis tersusun sangat rapat. Untuk proses difusi, osmosis, filtrsai dan sekresi. Terdapat pada pembuluh limfe, pembuluh darah kapiler, selaput pembungkus jantung, selaput perut.
2.       Epithelium pipih berlapis Jaringan epitel pipih berlapis banyak disusun oleh lebih dari satu sel yang berbentuk pipih. Sebagai pelindung. Terdapat pada epithelium rongga mulut, rongga hidung, esophagus.

Epithelium silindris (batang)
Epithelium silindris, dibagi menjadi 3:

1.       Epithelium silindris berlapis tunggal Untuk penyerapan sari-sari makanan pada usus halus (jejunum dan Ileum) dan untuk sekeresi sebagai sel kelenjar.
2.       Epithelium silindris berlapis banyak Sebagai pelindung dan sekresi. Terdapat pada jaringan epithelium laring, faring, trakea, dan kelenjar ludah.
3.       Epithelium berlapis banyak semu (pseudocolumner) Untuk proteksi, sekresi dan gerakan yang melalui permukaan.

Epithelium kubus (cuboidal)
Epithelium kubus, dibagi menjadi 2:

1.       Epithelium kubus berlapis tunggal Untuk sekresi dan pelindung. Terdapat pada lensa mata dan nefron ginjal
2.       Epithelium kubus berlapis banyak Sebagai pelindung dari gesekan dan pengelupasan,sekresi dan absorbsi.

Epithelium Transisional

1.       Merupakan jaringan epithelium yang tidak dapat dikelompokkan berdasarkan bentuknya karena bentuknya berubah seiring dengan berjalannya fungsinya.
2.       Terdapat pada ureter, urethra, kantong kemih.

Epithelium kelenjar

    Merupakan jaringan epitjelium yang khusus berperan untuk sekresi zat untuk membantu proses fisiologis.
Dibedakan menjadi kelenjar eksokren dan endokren:

1.       Kelenjar eksokren : Kelenjar yang berada di jaringan kulit atau bawah kulit. Untuk membantu metabolisme dan komunikasi
2.       Kelenjar endokren : Kelenjar yang terletak di dalam tubuh dan sering disebut sebgai kelenjar buntu karena tidak mempunyai saluran bagi sekretya sehingga sekretnya langsung dilepas ke darah.

Fungsi jaringan epitelium antara lain :

1.       Absorpsi, misalnya pada usus yang menyerap sari-sari makanan
2.       Sekresi, contohnya testis yang mensekresikan sperma
3.       Ekskresi, kulit yang mengeluarkan keringat
4.       Transportasi, mengatur tekanan osmosis dalam tubuh
5.       Proteksi, kulit melindungi jaringan tubuh di bawahnya
6.       Penerima rangsang, kulit yang menanggapi rangsang dari luar
7.       Pernapasan, kulit katak berfungsi sebagai alat pernapasan
8.       Alat gerak, selaput kaki pada kulit katak membantu dalam pergerakan
9.       Mengatur suhu tubuh, kulit mengatur suhu tubuh dengan mengeluarkan keringat jika tubuh kepanasan

Jaringan Penyokong

        Jaringan ini mudah identifikasinya di tubuh
        karakter cirinya selalu sel sel penyusun jaringan ini kedudukan tidak rapat sehingga ada sela / matriks
        diantara sel selnya. Antar sel yang tidak rapat itu diisi oleh suatu substansi.
        Substansi pengisi antar sel ini bisa digunakan untuk identifikasi pengelompokan jaringan penyokong.

Ada 5 jaringan ditubuh yang tergolong dalam penyokong , jaringan itu antara lain :

1.       Jaringan ikat
2.       Jaringan Tulang rawan
3.       Jaringan Tulang
4.       Jaringan darah dan Jaringan getah bening ( limfe)
5.       jaringan lemak

Jaringan Ikat

        Sesuai namanya, jaringan pengikat berfungsi untuk mengikat jaringan dan alat tubuh, juga sebagai penyokong dan menyimpan energi.
        Contoh jaringan ini adalah jaringan darah.
        Jaringan ini merupakan jaringan yang paling banyak terdapat dalam tubuh. Jaringan ikat tersusun atas matriks dan sel-sel penyusun jaringan ikat.
        Matriks adalah bahan dasar atau materi dasar tempat sesuatu melekat.
        Matriks terdiri dari beberapa jenis serat, yaitu serat kolagen, serat elastin, dan serat retikuler.

SERABUT / SERAT JARINGAN IKAT

1.       Serat kolagen Memiliki sifat kuat, kelenturan yang rendah, tetapi daya renggang yang tinggi. Dengan sifat ini serat kolagen mampu memberi kekuatan pada jaringan ikat.
2.       Serat elastin Memiliki sifat kelenturan yang tinggi. Serat elastin biasanya terdapat di pembuluh darah, ligament, dan selaput tulang rawan laring.
3.       Serat retikuler Memiliki sifat yang sama dengan serat kolagen yaitu kelenturan yang rendah. Serat ini berperan untuk mengikat suatu jaringan ikat dengan jaringan ikat lainnya. Serat retikuler terdapat pada hati, limpa, dan kelenjar limfe.

SEL SEL JARINGAN IKAT
Sel-sel jaringan ikat terdiri dari beberapa jenis sel. Sel-sel ini terdapat pada matriks dan bertanggung jawab terhadap serat-serat maupun bahan dasar. Beberapa contohnya :

1.       Fibroblas : berbentuk serat dan berfungsi untuk mensekresikan protein.
2.       Makrophag : tidak mempunyai bentuk tetap dan terspesialisasi untuk fagositosis sehingga sel-sel ini giat memakan zat-zat buangan, sel-sel mati, dan bakteri.
3.       Sel plasma : berbentuk seperti eritrosit dan berfungsi untuk meghasilkan antibody.
4.       Sel tiang (mast cell) : berfungsi untuk menghasilkan heparin (antikoagulan dari polisakarida) dan histamine (zat yang dibebaskan oleh degranulasi sel tiang sebagai reaksi terhadapt antigen yang sesuai.

Berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan ikat dibedakan menjadi dua:

1.       Jaringan ikat longgar
2.       Jaringan ikat padat

JARINGAN IKAT LONGGAR
Ciri-cirinya

        sel-selnya jarang dan sebagian jaringannya tersusun atas matriks
        matriks mengandung serabut kolagen dan serabut elastis.
        Jaringan ikat longgar terdapat di sekitar organ-organ, pembuluh darah dan saraf.
        Fungsinya untuk membungkus organ-organ tubuh, pembuluh darah dan saraf.


JARINGAN IKAT PADAT

        Nama lainnya jaringan ikat serabut putih, karena terbuat dari serabut kolagen yang berwarna putih.
        Jaringan ini terdapat pada selaput urat, selaput pembungkus otot, fasia, ligamen (jaringan yang menghubungkan antara tulung dengan tulang) dan tendon (jaringan yang menghubungkan antara otot dengan tulang).

Jaringan Tulang rawan (Kartilago)

        Bahan dasar jaringan tulang rawan dikenal sebagai kondromukoid.
        Sel tulang rawan disebut kondrosit, yang berfungi untuk mensintesis matriks.
        Jaringan tulang rawan pada anak-anak berasal dari jaringan embrional yang disebut mesenkim, pada orang dewasa berasal dari selaput tulang rawan atau perikondrium yang banyak mengandung kondroblas atau pembentuk sel-sel tulang rawan.
    Fungsinya untuk menyokong kerangka tubuh.
    Tiap-tiap sel mesenkim membentuk suatu lapisan matriks di sekelilingnya, sehingga terbungkus dalam ruang-ruang kecil yang di sebut lakuna.

Ada 3 macam jaringan tulang rawan :

1.       Kartilaho hyalin
2.       Kartilago elastin
3.       Kartilaho fibrosa

Kartilago hialin

        Matriksnya bening kebiruan.
        Terdapat pada permukaan tulang sendi, cincin tulang rawan pada batang tenggorok dan cabang batang tenggorok, ujung tulang rusuk yang melekat pada tulang dada dan pada ujung tulang panjang.

        Kartilago hialin merupakan bagian terbesar dari kerangka embrio juga membantu pergerakan persendian, menguatkan saluran pernafasan, memberi kemungkinan pertumbuhan memanjang tulang pipa dan memberi kemungkinan tulang rusuk bergerak saat bernafas.

Kartilago elastin

        Matriksnya berwarna keruh kekuning-kuningan.
        Jaringan ini terdapat pada daun telinga, epiglottis, pembuluh eustakius dan laring.

Kartilago fibrosa

        Matriksnya berwarna gelap dan keruh. Jaringan ini terdapat pada perekatan ligamen-ligamen tertentu pada tulang, persendian tulang pinggang, pada calmam antar ruas tulang belakang dan pada pertautan antar tulang kemaluan kiri dan kanan.
        Fungsi utama untuk memberikan proteksi dan penyokong.

Jaringan Tulang

        Jaringan tulang terdiri dari sel-sel tulang atau osteon yang tersimpan di dalam matriks.
        Matriksnya terdiri dari zat perekat kolagen dan endapan garam-garam mineral terutama garam kalsium (kapur).
        Tulang merupakan komponen utama dari kerangka tubuh dan berperan untuk melindungi alat-alat tubuh dan tempat melekatnya otot kerangka.

Tulang dapat dibagi menjadi 2 macam :

1.       Tulang keras
2.       Tulang spons

Tulang keras

    bila matriks tulang rapat dan padat.
    Contoh : tulang pipa.

Tulang spons

    bila matriksnya berongga
    Contoh : tulang pendek

    Unit dasar tulang disebut sistem Havers.
    Sistem havers terususn atas lamela,lakuna, kanalikuli dan saluran havers.

Jaringan Darah

    Jaringan darah merupakan jaringan penyokong khusus, karena berupa cairan.

Bagian-bagian dari jaringan darah adalah :

    sel darah
    plasma darah

Sel darah
Dibagi menjadi

1.       sel darah merah (eritrosit) berfungsi untuk mengangkut oksigen
2.       sel darah putih (lekosit) berfungsi untuk melawan benda-benda asing yang masuk ke dalam tubuh.
3.       Keping-keping darah (trombosit) berfungsi dalam proses pembekuan darah.

Plasma darah

    Komponen terbesar adalah air, berperan mengangkut sari makanan, hormon, zat sisa hasil metabolisms, antibodi dan lain-lain.

Jaringan Limfe/Getah Bening

    Asal jaringan limfe adalah bagian dari darah yang keluar dari pembuluh darah, komponen terbesarnya adalah air dimana terlarut zat-zat antara lain glukosa, garam-garam, asam lemak.
    Komponen selulernya adalah limfosit.
    Jaringan limfe menyebar ke seluruh tubuh melalui pembuluh limfe.
    Fungsi jaringan limfe selain untuk kekebalan tubuh (adanya limfosit) juga untuk mengangkut cairan jaringan, protein, lemak, garam mineral dan zat-zat lain dari jaringan ke sistem pembuluh darah.

Jaringan otot.

        Jaringan otot terdiri dari sel-sel otot.
        Jaringan ini bertanggung jawab untuk pergerakan anggota tubuh.
        Membran plasma sel otot disebut sarkolema dan sitoplasmanya disebut sakroplasma.
        Serat otot disebut miofibrill, dan seripa myofibril disusun oleh beberapa sarkomer.

Jaringan otot terbagi atas tiga kategori yang berbeda yaitu

1.       Otot polos yang dapat ditemukan di organ tubuh bagian dalam
2.       Otot lurik yang dapat ditemukan pada rangka tubuh, dan
3.       Otot jantung yang dapat ditemukan di jantung.

Otot polos


  • Berbentuk seperti gelendong dengan nucleus tunggal yang terletak di tengah.
  • Otot polos bekerja tidak menurut kemauan kita dan mampu untuk bekerja dengan waktu yang lama.
  • Otot polos terdapat pada dinding semua organ tubuh yang belubah kecuali jantung.


Otot rangka


  • Berbentuk silinder dengan panjan rata-rata 3cm.
  • Serat-seratnya bersatu dalam kelompok membentuk berkas yang disebut fasikuli.
  • Otot rangka tidak mampu bekerja lama, umunya terdapat pada seluruh rangka tubuh.

Otot jantung

    Serat-serat otot jantung lebih tebal dari pada otot polos otot jantung hanya ditemukan pada dinding jantung dan vena kava yang menuju jantung.
    Keistimewaan oto jantung adalah kemampuannya untuk berkomtraksi secara ritmis dan terus menerus.
    Otot jantung bereaksi cepat terhadap stimulus dan mampu bekerja lama tanpa lelah.

Jaringan saraf

    Jaringan saraf merupakan jaringan yang berperan mengirimkan sinyal-sinyal ke seluruh tubuh. Jaringan saraf terusun oleh sel-sel saraf yang di sebut neuron.

Bagian-bagian neuron :


  1. Dendrit, berperan sebagai penerima sinyal untuk dintarkan inti sel ke badan sel.
  2. Badan sel, yaitu bagian utama yang didalamnya terdapat inti sel.
  3. Akson (neurit), merupakan penjuluran badal sel yang berfungsi untuk mengirimkan sinyal-sinyal dari badan sel ke akson pada badan sel neuron yang lain.

Berdasarkan fungsinya, neuron dibedakan menjadi 2 macam, yaitu:
 

  1. Neuron sensorik berfungsi untuk menerima sinyal dari lingkungan dan mengirimkan ke saraf pusat ( otak atau sum-sum tulang belakang)
  2. Neuron motorik berfungsi untuk mengirmka sinyal dari saraf pusat menuju organ lainnya di dalam tubuh.


Jaringan Lemak ( Adiposa )


  • Nama lainnya adalah jaringan adiposa, jaringan ini terdapat di seluruh tubuh.
  • Fungsinya untuk menyimpan lemak untuk cadangan makanan, dan mencegah hilangnya panas secara berlebihan.


Organ


  • Kumpulan dari berbagai macam jaringan dan melaksanakan suatu tugas tertentu akan membentuk organ. Derajat dari organisme ditentukan dari makin beragamnya organ yang dimiliki.


Sistem Organ


  •  Gabungan dari berbagai organ untuk melakukan fungsi tertentu di dalam tubuh.



TRY AGAIN

1. Yang dimaksud dengan jaringan adalah:
a. Gabungan sejumlah sel sejenis yang memiliki fungsi khusus
b. Gabungan sejumlah sel sejenis yang belum memiliki fungsi
c. Gabungan sejumlah sel tidak sejenis yang memiliki fungsi khusus
d. Gabungan sejumlah sel tidak sejenis yang belum memiliki fungsi khusus
e. Salah semua

2. Banyak jaringan yang terdapat dalam tubuh. Berikut ini yang merupakan jaringan adalah:
a. Sepotong jantung
b. Sepotong paha ayam
c. Segumpal darah
d. Potongan tulang lengan
e. Selembar kulit kambing

3. Jaringan epitel yang melapisi rongga hidung dan trakea adalah:
a. Pipih selapis
b. Bersilia
c. Silindris berlapis banyak
d. Transisi
e. Kubus selapis

4. Jaringan yang menyusun nefron ginjal adalah:
a. Jaringan epitel pipih selapis
b. Jaringan epitel silindris selapis
c. Jaringan epitel kubus selapis
d. Jaringan epitel pipih lapis banyak
e. Jaringan epitel kubus lapis banyak

5. Ditemukan jaringan dengan cirri-ciri berikut:
• Bentuk pipih, kubus, dan silindris
• Terletak pada permukaan organ
• Berfungsi dalam sekresi dan sebagai pelindung
Jaringan yang dimaksud adalah:
a. Saraf
b. Epitel
c. Lemak
d. Ikat
e. Otot

6. Jaringan yang berfungsi untuk membungkus (menyokong) organ-organ tubuh adalah:
a. Epitel
b. Ikat
c. Otot
d. Saraf
e. Lemak

7. Jaringan epitel melapisi permukaan tubuh dan terikat erat pada jaringan ikat yang terletak di bawahnya oleh suatu lapisan tipis nonseluler yang disebut:
a. Fibroblast
b. Lapisan tunggal
c. Lapisan berlapis banyak
d. Bahan dasar
e. Serat elastin

8. Sel-sel jaringan ikat yang berfungsi memakan zat-zat buangan adalah:
a. Fibroblast
b. Sel lemak
c. Sel plasma
d. Makrofag
e. Sel tiang

9. Jaringan ikat merupakan jaringan yang paling banyak terdapat dalam tubuh hewan, berikut ini yang bukan termasuk jaringan ikat adalah:
a. Lemak
b. Tulang rawan
c. Tulang
d. Otot
e. Darah

10. Suatu jaringan pada persendian tulang belakang memiliki cirri-ciri sebagai berikut:
• Gelap dan keruh
• Sumber kolagen tersusun sejajar membentuk satu berkas
Jaringan tersebut adalah:
a. Tulang rawan hialin
b. Tulang rawan elastis
c. Tulang rawan fibroblas
d. Tulang kompak
e. Tulang spons

11. Jaringan yang membentuk bagian luar telinga (daun telinga) adalah:
a. Epitel
b. Ikat
c. Otot
d. Saraf
e. Lemak
12. Perhatikan cirri jaringan hewan berikut ini:
1) Berbentuk silinder panjang
2) Berbentuk gelendong
3) Inti 1 terletak di tengah
4) Inti banyak di tepi
5) Bekerja di luar kesadaran
6) Menyusun organ-organ pencernaan
Karakteristik yang dimiliki oleh otot polos adalah:
a. 1, 2, 3, dan 4
b. 2, 3, 4, dan 5
c. 2, 3, 5, dan 6
d. 3, 4, 5, dan 6
e. 1, 4, 5, dan 6

13. Dalam tubuh hewan apabila dijumpai adanya rongga, maka di bagian permukaan luarnya akan dijumpai jaringan:
a. Otot
b. Kulit
c. Lemak
d. Ikat
e. Epitel

14. Sel-sel neuron ada yang berfungsi mengantarkan rangsangan dari alat indera ke otak. Sel saraf dengan fungsi tersebut dinamakan:
a. Konektor
b. Sensorik motorik
c. Konektor dan motorik
d. Sensorik dan motorik
e. Sensorik

15. Apabila kita makan paha ayam pada ujung tulang sering kita temukan bagian yang berwarna putih dan terasa agak keras ketika dimakan. Bagian tersebut merupakan jaringan:
a. Otot lurik
b. Ikat
c. Tulang keras yang masih muda
d. Tulang rawan
e. Otot polos

16. Apabila kita makan daging paha ayam yang dinamakan daging adalah jaringan:
a. Otot lurik
b. Otot polos
c. Lemak
d. Ikat
e. Tulang rawan

17. Sel darah merah manusia memiliki kemampuan mengangkut oksigen dengan bantuan:
a. Hemoglobin
b. Hemosianin
c. Leukosit
d. Eritrosit
e. Trombosit

18. Jaringan yang dapat mengubah diameter pembuluh darah adalah:
a. Jaringan epitel
b. Jaringan ikat pembungkus pembuluh darah
c. Jaringan otot pembuluh darah
d. Jaringan saraf
e. Jaringan lemak

19. Sel saraf disusun oleh bagian di bawah ini, kecuali:
a. Akson
b. Badan sel
c. Ganglion
d. Neurit
e. Dendrit

20. Yang dimaksud dengan organ adalah:
a. Gabungan dari sejumlah jaringan tidak sejenis yang memiliki fungsi khusus
b. Gabungan dari sejumlah jaringan yang belum memiliki fungsi khusus
c. Gabungan dari sejumlah jaringan sejenis yang memiliki fungsi khusus
d. Gabungan dari sejumlah jaringan sejenis yang belum memiliki fungsi khusus
e. Gabungan dari sejumlah jaringan tak sejenis yang belum memiliki fungsi khusus

21. Gizi anak balita harus diperhatikan karena pada perioda ini terdapat organ yang berkembang dengan pesat, yaitu:
a. Otot
b. Jantung
c. Otak
d. Ginjal
e. Paru-paru

22. Berikut ini termasuk organ, kecuali:
a. Otak
b. Jantung
c. Ginjal
d. Paru-paru
e. Sperma
Jawaban: E
Pembahasan: sperma adalah kumpulan sel sperma yang merupakan alat reproduksi seksual
29. Di bawah ini yang bukan merupakan system organ adalah:
a. Sirkulasi
b. Paru-paru
c. Saraf
d. Pencernaan
30. Organ yang membangun system ekskresi adalah:
a. Kulit, paru-paru, hati, dan ginjal
b. Pancreas, paru-paru, kulit, dan usus besar
c. Usus besar, hati, pancreas dan ginjal
d. Ginjal, paru-paru, usus besar, dan kulit
e. Hati, usus halus, pancreas, dan kulit
 

TRY INVERTEBRATA

Materi paling sulit yang ada dalam pelajaran biologi ini akan semakin sulit jika tidak ada aplikasi yang membantu dalam soal maka kali ini saya siapin soal untuk Kingdom hewan dalam mempelajari dan menyiapkan ulagan OK

SOAL 

1. Hewan yang pencernaannya berlangsung secara intraseluler di koanosit yang terlihat tergolong pada gambar tergolong dalam filum …
A.Ptoyozoa
B.Echinodermata
C.Porifera
D.Annelida
E.Coelenterata

Pembahasan : Pencernaan porifera berlangsung di dalam sel (intrasel). Makanan yang masuk ke dalam rongga tubuh dicerna oleh sel dengan bentuk khusus yang disebut koanosit atau sel leher.

Jawab : (C)


2. Ada dua macam bentuk polip Obelia sp. Polip yang berfungsi untuk reproduksi disebut …………

A.gonangium
B.hidrant
C.tentakel
D.mesoglea
E.gastrozoid

Pembahasan : Gonangium merupakan polip yang berperan dalam melakukan reproduksi vegetatif dengan membentuk medusa.
Jawab : (A)

3. Pada daur hidup Aurelia, stadium dengan ciri berenang bebas, mempunyai silia, dan tidak bertentakel dinamakan ………….
A.efira
B.skifistoma
C.planula
D.medusa
E.strobilus

Pembahasan : Dalam daur hidup Aurelia, telur yang sudah dibuahi (zigot) kemudian tumbuh menjadi larva planula yang bersilia, tidak bertentakel, dan dapat berenang bebas.

Jawab : (C)


4. Selama daur hidupnya, cacing hati (Fasciola hepatica) membutuhkan inang sebanyak…………

A.1
B.3
C.5
D.2
E.4

Pembahasan : Cacing hati (Fasciola hepatica) memerlukan inang perantara siput Lymnea dan inang menetap di hati sapi.

Jawab : (D)


5. Pencegahan penularan cacing hati (Fasciola hepatica) pada manusia dapat dilakukan dengan cara berikut, kecuali………

A.Memutus rantai hidup cacing hati
B.Memberantas siput air sebagai inang sporokist
C.Berusaha tidak memakan daging domba
D.Mengonsumsi daging yang benar-benar matang atau aman
E.Memasak tumbuhan sebelum dimakan

Pembahasan : Dalam upaya mencegah penularan cacing hati bukan berarti kita tidak boleh memakan daging domba, namun yang terpenting adalah memasak daging domba tersebut sampai benar-benar matang.

Jawab : (C)


6. Orang di RRC yang makan ikan yang dimasak dengan kurang sempurna, dapat terinfeksi jenis cacing …………

A.Taenia saginata
B.Schistosoma sp.
C.Clonorchis sinensis
D.Taenia solium
E.Fasciola hepatica

Pembahasan : Cacing yang memiliki inang berupa siput dan ikan adalah cacing Clonorchis sinensis. Daur hidupnya : telur (dalam tinja manusia) –larva mirasidium – masuk ke tubuh Lymnea sp. – sporosista – larva redia I – redia II – larva serkaria – keluar dari tubuh Lymnea sp. – metaserkaria – memasuki tubuh ikan – bentuk kista di dalam tubuh ikan.

Ikan yang mengandung metaserkaria akan termakan oleh manusia jika ikan tersebut tidak dimasak dengan matang. Metaserkaria dalam bentuk kista masuk ke dalam sistem pencernaan, kemudian berpindah ke hati melalui saluran empedu dan tumbuh menjadi cacing dewasa.

Jawab : (C)


7. Suatu cacing pipih hidup sebagai parasit dalam usus halus manusia. Sedangkan dalam daur hidupnya pernah berada dalam daging sapi. Dari ciri-ciri tersebut dapat disimpulkan bahwa cacing tersebut adalah …………

A.Taenia saginata
B.Taenia solium
C.Echinococcus granulosus
D.Clonorchis sinensis
E.Diphyllobothrium latum

Pembahasan : Taenia saginata adalah Platyhelminthes yang termasuk ordo Cestoda, yang mempunyai hospes intermediet sapi. Dalam usus sapi, telur cacing ini menetas menjadi larva onkosfer. Onkosfer menembus dinding usus lalu di otot menjadi larva sistiserkus. Jika sistiserkus termakan oleh manusia maka di usus akan menjadi cacing dewasa.
Taenia solium : hospus intermediet babi
Echinococcus granulosus : hospus intermediet biri-biri
Clonorchis sinensis : hospus intermediet ikan air tawar
Diphyllobothrium latum : hospus intermediet ikan air tawar

Jawab : (A)

8. Pemberantasan nyamuk secara tidak langsung dapat juga mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh cacing …………

A.Ascaris
B.Necator
C.Ancylostoma
D.Enterobius
E.Wuchereria

Pembahasan : Nyamuk Culex sp. merupakan vektor dari cacing Filaria (Wuchereria bancrofti) yang hidup dalam saluran getah bening dan jaringan lain di sekitarnya. Pembesaran jaringan akibat infeksi cacing tersebut disebut Elephantiasis (kaki gajah). Pemberantasan nyamuk secara tidak langsung dapat mencegah penyebaran cacing tersebut.

Jawab : (E)


9. Di kolam air tawar ditemukan hewan Invertebrata dengan ciri-ciri tubuh berbentuk bilateral simetris, bersegmen, tidak berseta dan pada ujung anterior dan posterior terdapat batil penghisap. Hewan tersebut kemungkinan tergolong pada kelas………

A.Trematoda
B.Turbellaria
C.Cestoda
D.Oligochaeta
E.Hirudinea

Pembahasan : Dari ciri-ciri dalam soal di atas, maka hewan yang dimaksud adalah lintah, yang tergolong dalam kelas Hirudinea.

Jawab : (E)

10. Seekor hewan yang merupakan satu-satunya spesies dari kelas Cephalopoda yang memiliki cangkang adalah ………
A.Octopus vulgaris
B.Nautilus pampilus
C.Teredo navalis
D.Lymnaea javanica
E.Achatina fulica

Pembahasan : Cephalopoda merupakan mollusca yang memiliki alat gerak di kepala yang berupa tentakel. Sebagian besar Cephalopoda tidak memiliki cangkang. Satu-satunya Cephalopoda yang bercangkang yaitu Nautilus pampilus.

Jawab : (B)

11. Pada planaria mata berfungsi sebagai…………

A.Sensor cahaya
B.Alat penglihatan
C.Alat penangkap mangsa
D.Alat melihat musuh dari jauh
E.Alat pelindung tubuh

Pembahasan : Planaria mempunyai berbagai macam pigmen, antara lain coklat, coklat-kelabu, putih, atau hitam. Mata terdapat pada bagian kepala. Mata tersebut berfungsi sebagai sensor cahaya, tidak sebagai alat penglihatan.

Jawab : (A)

12. Hewan yang mempunyai cirri-ciri tubuhnya beruas-ruas, kaki pada hamper semua ruas badan, tidak bersayap, dapat digolongkan ke dalam kelas………
A.Insecta
B.Crustaceae
C.Arachnoidea
D.Lepidoptera
E.Eksopterigota

Pembahasan :Hewan yang memiliki ciri-ciri tubuhnya beruas-ruas, kaki pada hamper semua ruas badan, dan tidak bersayap, dapat digolongkan ke dalam kelas Crustaceae.

Jawab : (B)

13. Sel amebosit pada porifera berhubungan dengan………

(1) adaptasi
(2) transportasi
(3) reproduksi
(4) pencernaan intrasel

Pembahasan : sel amebosit pada porifera terdapat dalam mesoglea. Fungsi sel amebosit yaitu : alat transportasi sari-sari makanan ; penghasil gemmulae (butir benih) untuk adaptasi ; penghasil sel-sel kelamin ovum dan sperma.

Jawab : (A)

14. Pada Arthropoda terdapat :
1.sistem ambulakral
2.sistem peredaran darah terbuka
3.sistem gastrovaskuler
4.sistem saraf tangga tali

Pembahasan : Ciri-ciri hewan arthropoda adalah : kaki yang berbuku-buku ; bentuk tubuh simetris bilateral ; mempunyai eksoskeleton yang terdiri atas cephalus (kepala), thorax (dada), dan abdomen (perut) ; memiliki coeloem (rongga tubuh) yang sebenarnya di badan belakang ; sistem peredaran darah terbuka ; sistem saraf tangga tali.

Jawab : (C)


15. Keong mas dan kerang hijau dimasukkan ke dalam kelas Gastropoda.
SEBAB
Keong mas dan kerang hijau berjalan dengan menggunakan perutnya.

Pembahasan :
Pernyataan pertama : Salah
Keong mas adalah anggota Gastropoda, sedangkan kerang hijau adalah anggota bivalvia/Pelecypoda.
Pernyataan kedua : Salah
Keong mas berjalan dengan perut. Keong hijau berjalan dengan kaki pipih yang keluar dari cangkang.

Jawab : (E)

Porifera
Ciri-ciri morfologinya antara lain:
  1. tubuhnya berpori (ostium)
  2. tubuh porifera asimetri (tidak beraturan), meskipun ada yang simetri radial.
  3. berbentuk seperti tabung, vas bunga, mangkuk, atau tumbuhan

Ciri-ciri anatominya antara lain:
  1. memiliki tiga tipe saluran air, yaitu askonoid, sikonoid, dan leukonoid
  2. pencernaan secara intraseluler di dalam koanosit dan amoebosit
  3. Porifera hidup secara heterotrof. Makanannya adalah bakteri dan plankton. Makanan yang masuk ke tubuhnya dalam bentuk cairan sehingga porifera disebut juga sebagai pemakan cairan. Habitat porifera umumnya di laut.
  4. Porifera melakukan reproduksi secara aseksual maupun seksual.
  5. Aseksual à dengan pembentukan tunas dan gemmule. Gemmule disebut juga tunas internal. Gemmule dihasilkan menjelang musim dingin di dalam tubuh Porifera yang hidup di air tawar.
  6. Seksual à dengan pembentukan gemma

Coelenterata
Ciri-Ciri Coelenterata
  1. Hewan berongga yang disebut gastrovaskular yang bertugas sebagai usus dan pengedar zat makanan.
  2. Memiliki tentakel dan penyengat yang disebut nematocyst
  3. Hanya ada lubang yang berfungsi sebagai mulut.
  4. Hidup dalam air laut
  5. Tubuh berbentuk simetris radial, tidak berkepala, dan dinding terdiri atas 2 lapisan (diploblastik): Epidermis dan Gastrodermis.
  6. Bentuk tubuh Coelenterata ada 2 macam: : Polip, berbentuk tabung dan Medusa, berbentuk payung
  7. Reproduksi: : Aseksual à pembentuan tunas pada polip dan Seksual à pembentukan gamet pada medusa

Platyhelminthes
Ciri-Ciri Platyhelminthes
  1. Ttubuh bulat pipih, bilateral simetris, dan lunak,
  2. Tidak memiliki sistem peredaran darah dan  hermafrodit.
  3. Alat pencernakannya belum sempurna, dengan satu lubang, yaitu mulut.
  4. Alat eksresi berupa sel api (flame cell).
  5. Bersifat triploblastik dimana tubuh terdiri atas entoderm (lapisan dalam), ektoderm (lapisan luar), dan mesoderm (lapisan tengah).

Nemathelminthes
Ciri-Ciri Nemathelminthes
  1. Tubuh berbentuk gilig (bulat panjang)
  2. Tertutup lapisan lilin (kutikula),
  3. Tidak bersegmen, simetris bilateral. Triploblastik pseudoselomata
  4. Mempunyai mulut, anus, tidak berkaki dan silium.
  5. Kosmopolit atau terdapat di laut, air tawar, darat, kutb, hingga tropis.
  6. Hidup bebas dan sebagian parasit.
  7. Tidak memiliki jantung dan peredaran darah, tetapi memiliki cairan mirip darah.
  8. Kelamin terpisah (jantan dan betina)

Contoh Nemathelminthes
  1. Ascaris lumbricroides, cacing perut pada manusia
  2. Ascaris megalocephala , cacing perut pada kuda
  3. Ascaris suilae, cacing perut pada babi
  4. Ancylostoma duodenale , cacing tambang
  5. Necator americanus , cacing tambang di Amerika tropis
  6. Oxyuris/Enterobius vermicularis , cacing kremi
  7. Trichinella spirallis, cacing otot pada manusia
  8. Trichuris, cacing cambuk
  9. Wuchereria/Filaria bancrofti , penyebab kaki gajah
  10. Strongyloides sp , infeksi melalui luka
  11. Loa sp, cacing mata
  12. Onchocerca sp , cacing pembuta
  13. Heterodera radicicota , cacing akar

Anellida
Ciri-Ciri Annelida
  1. Memiliki segmen seperti cincin
  2. Triploblastik selomata
  3. Simetri Bilateral
  4. Memliki sistem pencernaan yang lengkap
  5. Hermafrodit

Mollusca
Ciri-ciri Mollusca
  1. Mollusca merupakan hewan bertubuh lunak dan bersifat kosmopolit (terdapat dimana-mana).
  2. Mollusca sudah mempunyai sistem pencernaan, peredaran, pernapasan, eksresi, saraf, otot, dan reproduksi yang terbungkus dalam suatu mantel. 
  3. Mantel ini mengekskresikan zat membentuk cangkang.

Arthropoda
Ciri-Ciri
  1. Tubuh beruas-ruas: kaput (kepala), toraks (dada), abdomen (perut). Bentuk simetris  bilateral dengan rangka luar dari zat kitin.
  2. Sistem organ lengkap: peredaran, pencernaan, saraf, pernafasan, eksresi, reproduksi  dan panca indra.
  3. Peredaran darah terbuka, dengan jantung pada bagian dorsal. Darah tidak  mengandung Hb
  4. Alat pernafasan berupa trakea dan sistem saraf berupa sistem saraf tangga tali
  5.  Beralat kelamin terpisah dengan pembuahan internal dan perkembangan hidupnya  mengalami metamorfosis
  6. Umumnya mempunyai antenna sebagai alat peraba, mata oselus dan mata majemuk  yang terdiri atas banyak omatidium.




Support web ini

BEST ARTIKEL