Saturday, December 26, 2009

SOAL BIOLOGI SERI 1

SOAL ini adalah soal pasaran yang sering digunakan oleh guru untuk menguji bahasan bahasan biologi pada setiap babnya kemudia saya campurkan sehingga membentuk gabungan Soal Biologi
Yang bisa untuk test biologi atau Try Out OK 

SOAL 

1. Bila keturunan kedua dari monohibrida mempunyai perbandingan fenotip sama dengan genotipnya, maka hibridasi itu bersifat …
A. intermedier
B. dominasi
C. interaksi
D. polimeri
E. kriptomeri

2. Bila dua varietas dari suatu spesies kemudian menempati dua daerah yang terpisah dan sangat jauh berbeda keadaannya, maka lama kelamaan akan terjadi perubahan sehingga akhirnya timbul spesies baru yang berlainan. Terbentuknya spesies baru adalah karena pengaruh
A. isolasi ekologi
B. isolasi musim
C. isolasi mekanik
D. isolasi reproduksi
E. isolasi geografi

3. Pada waktu sore hari daun jenis tumbuhan yang berdaun majemuk bergerak menutup untuk mengurangi penguapan. Gerak ini disebut …
A. gerak higroskopi
B. gerak geotropi
C. gerak kemotaksis
D. gerak fototaksis
E. gerak niktinasti

4. Yang termasuk hewan menyusui yang hidup di air laut adalah …
A. lumba-lumba dan paus
B. paus dan pesut
C. singa laut dan ikan hiu
D. ikan pari dan lumba-lumba
E. kuda laut dan kuda nil

5. Gen terdapat pada …
A. nukleus
B. lokus
C. kromosom
D. sitoplasma
E. protoplasma

6. Peranan alga dalam ekosistem antara lain sebagai vegetasi perintis, sebab …
A. sebagai sumber makanan bagi mahkluk hidup
B. dapat hidup di tempat yang tidak menguntungkan
C. dapat hidup di tempat yang kering
D. dapat mengubah lingkungan, sehingga organisme lain dapat hidup
E. alga tumbuhan kecil yang berhijau daun

7. Letak iris pada gambar di sebelah ditumjukkan oleh nomor …

A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

8. Berjalan di dataran tinggi yang gundul akibat kebakaran hutan terasa nafas menjadi sesak, tidak seperti kalau mendaki gunung yang memiliki vegetasi yang hijau dan rapat. Hal ini disebabkan hijau dan rapat menyebabkan
A. kadar O2 di udara berkurang
B. pencemaran di gunung lebih banyak
C. curah hujan akan bertambah
D. letusan gunung berapi dapat dicegah
E. kadar O2 di udara berkurang

9. Lingkungan mengadakan seleksi terhadap individu yang hidup di dalamnya. Individu yang dapat menyesuaikan diri dengan alam lingkungan akan bertahan hidup, sedangkan yang tidak akan musnah. Menurut teori evolusi Darwin hal ini disebut …
A. seleksi alam
B. seleksi buatan
C. mutasi alam
D. mutasi buatan
E. variasi

10. Pada penyelidikan penyakit malaria, Charles Laverana menyuntikkan darah orang penderita kepada orang sehat. Langkah yang ditempuhnya ini dalam ilmu pengetahuan disebut …
A. data
B. hipotesa
C. analisa
D. eksperimen
E. kesimpulan

11. Sel-sel meristem ujung batang mengadakan deferensiasi membentuk berbagai macam jaringan. Bagian batang yang tersusun oleh beberapa jaringan ada yang disebut silinder pusat atau stele. Stele ini adalah bagian batang yang …
A. dibatasi oleh lingkaran kambium
B. memiliki xilem
C. memiliki xilem dan floem
D. berbatasan dengan korteks
E. paling tengah tanpa xilem

12. Protein hasil eksperimen dari Stanley Miller diperoleh setelah dialirkan bunga api listrik ke dalam campuran uap air, amonia dan metana. Listrik ini digunakan untuk …
A. melarutkan cairan-cairan CH4, NH3, H2 dan H2O menjadi asam amino
B. melarutkan gas-gas CH4, NH3, H2 dan H2O menjadi asam amino
C. mengendapkan cairan-cairan CH4, NH3, H2 dan H2O menjadi asam amino
D. mengendapkan gas-gas CH4, NH3, H2 dan H2O menjadi asam amino
E. mengendapkan gas CH4, NH3, H2 dan H2O menjadi albumen

13. Yang dapat menyebabkan mutasi-mutasi secara buatan antara lain …
A. sinar kosmik
B. sinar radioaktif dari angkasa luar
C. sinar kilat yang tinggi
D. sinar ultraviolet
E. sinar radioaktif dari dalam kerak bumi

14. Otot-otot di bawah ini tidak ada yang melekat pada rangka.
Manakah yang berada di bawah pengaruh kehendak kita ?
A. otot sfinkter mengatur pengosongan kandung kemih
B. otot jantung menyebabkan kontraksi jantung
C. otot usus menyebabkan gerak peristaltik
D. otot lambung menyebabkan kontraksi lambung
E. otot rambut yang berkontraksi waktu kedinginan

15. Bila 75 % dari F2 tikus bersifat letal, maka dapat dipastikan bahwa kedua induknya bergenotif …
A. aa dan Aa
B. aa dan aa
C. Aa dan Aa
D. Aa dan AA
E. Aa dan AA

16. Fosil Australopitheus africanus dapat dibedakan dengan fosil manusia purba lainnya dengan membandingkan …
A. bentuk fosil tengkorak ini hampir menyerupai kepala simpanse muda
B. volume otaknya diperkirakan di antara 900 hingga 1200 ml
C. telah menggunakan senjata dan perkakas dari batu
D. hidup kira-kira di antara 500.000 hingga 300.000 tahun yang lalu
E. kebudayaannya sudah lebih maju daripada Phitecanthropus

17. Orang yang baru selesai olahraga berat, ototnya akan mengandung …
A. lebih banyak ATP dan ADP dari waktu istirahat0
B. lebih banyak ATP dan lebih sedikit ADP dari waktu istirahat
C. lebih sedikit ATP dan ADP dari waktu istirahat
D. lebih sedikit ATP dan lebih banyak ADP dari waktu istirahat
E. terjadi keseimbangan jumlah ATP dengan ADP

18. Usaha untuk menangani masalah kependudukan adalahsebagai berikut, kecuali …
A. keluarga berencana
B. transmigrasi
C. peningkatan produksi pertanian
D. penurunan tingkat natalis
E. peningkatan mortalitas

19. Memakan daging babi yang kurang masak dapat menyebabkan menderita penyakit cacing pita, sebab kemungkinan dalam daging babi telah bersarang larva cacing pita yang disebut …
A. sistiserkus
B. proglotid
C. heksakant
D. scolex
E. sekaria

20. Efek apakah yang terjadi pada urine, bila kita berkeringat?
A. Banyak urine yang dihasilkan
B. Urine menjadi lebih encer
C. Prosentase urea dalam urine lebih tinggi
D. Urine lebih banyak garam
E. Prosentase urea dalam urine turun

21. Agar petani dapat meningkatkan hasil produksi pangan, pemerintah melalui sistem Bimas memberikan bibit-bibit unggul dari hasil penelitian genetika melalui mutasi buatan. Jenis-jenis padi unggul seperti SR dan PB 8 diperoleh dengan jalan …
A. seleksi
B. hibridisasi
C. hibridisasi dan seleksi
D. domestikasi
E. mutasi buatan

22. Salah satu alasan mengapa kita harus berusaha untuk melestarikan lingkungan ialah untuk
A. meningkatkan usaha pariwisata
B. melindungi kehidupan margasatwa
C. meningkatkan hasil produksi pangan
D. menambah devisa negara
E. menjaga keseimbangan antara lingkungan biotik dan abiotik

23. Hewan yang termasuk golongan vertebrata memiliki kesamaan ciri yaitu …
A. berdarah panas
B. berdarah dingin
C. mempunyai korda dorsalis sampai dewasa
D. mempunyai korda dorsalis hanya pada tingkat embrio
E. bernafas dengan paru-paru

24. Usaha peningkatan produksi pangan dengan jalan meningkatkan Panca Usaha Pertanian yang sangat erat hubungannya dengan biologi/biologi terapan dilakukan dengan :
1. pembibitan
2. penggarapan tanah
3. pengairan
4. pemupukan
5. pemberantasan hama dan penyakit
Usaha pertanian yang berkaitan dengan metabolisme adalah …
A. 1, 2, 3
B. 2, 3, 4
C. 3, 4, 5
D. 1, 2, 4
E. 2, 3, 5

25. Individu-individu yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya akan bertahan hidup, hal ini disebabkan karena adanya …
A. seleksi alam
B. seleksi buatan
C. mutasi alam
D. mutasi buatan
E. domestikasi

26. Kembang sepatu berbunga merah putih. 

Gambar di atas menunjukkan berlangsungnya …
A. penyerbukan sendiri
B. penyerbukan silang
C. penyerbukan serumah
D. penyilangan resiprok
E. penyilangan biasa

27. Sayap burung dengan sayap kupu-kupu adalah dua organ yang analog.
Tungkai depan kucing, tungkai depan katak, sayap kelelawar dan tangan manusia,
adalah organ yang homolog karena …
A. struktur dasar sama tetapi fungsinya berbeda
B. struktur dasar berbeda tetapi fungsi sama
C. struktur dasar dan fungsi sama
D. struktur dasar dan fungsi berbeda
E. struktur dasar dan fungsi berlawanan

28. Pada gambar terlihat sebahagian model ADN dan replikasi ADN. Rantai tangganya sudah mulai terpisah pada suatu bahagian ujung dan nukleotida bebas mulai bergabung dengan rantai tersebut. Jika senyawa 1, 2 dan 3 adalah guanin, sitosin dan timin, maka bagian 5, 6 dan 7 adalah
A. sitosin, guanin, adenin
B. sitosin, guanin, timin
C. timin, adenin, guanin
D. adenin, timin, guanin
E. sitosin, timin, adenin

29. Pada marmut berbulu hitam kasar (R) domonan terhadap bulu halus (r), bulu hitam (B) dominan terhadap bulu putih (b). Jika jantan berbulu hitam besar disilangkan dengan betina bulu putih halus menunjukkan perbandingan: 1 hitam halus : 1 putih halus, 1 hitam kasar : 1 putih kasar.
Kemungkinan genotip kedua induknya adalah …
A. BBRR dan bbrr
B. BbRr dan bbrr
C. BBrr dan BbRr
D. BbRR dan BbRr
E. bbRR dan BBrr

30. Dalam tanaman terkandung unsur-unsur makro dan mikro.Setelah diadakan analisa abu, maka unsur-unsur yang ditemukan dalam jumlah sangat sedikit adalah …
A. Mg, Fe, Ca
B. S, P, K
C. Cu, Na, S
D. Mn, Co, Zn
E. C, H, O, N

31. Gejala evolusi baru terlihat setelah beberapa generasi karena ,,,
A. seluruh gen yang ada dapat mengadakan mutasi
B. beberapa gen saja yang dapat mengadakan mutasi
C. setengah dari gen yang ada dapat mengadakan mutasi
D. sebagian besar gen dapat mengadakan mutasi
E. sepertiga dari gen yang dapat mengadakan mutasi

32. Di bawah ini adalah daftar mecam-macam cacing,
1. Ascaris lumbricoides
2. Ancylostoma duodenale
3. Filaria baucrofti
4. Oxioris fermicularis
5. Clonorsis sinensis
Yang termasuk klas Nermathelminthes ialah …
A. 1 – 2 – 4
B. 2 – 4 – 6
C. 1 – 3 – 5
D. 2 – 5 – 6
E. 3 – 4 – 6

33. Bila faktor a dalam keadaan homozygotis, bersifat letal, maka dari
perkawinan AaBb × AaBb pada F2 dihasilkan 16 keturunan.
Keturunan yang dapat hidup adalah …
A. 6 keturunan
B. 9 keturunan
C. 12 keturunan
D. 14 keturunan
E. 16 keturunan

34. Insekta yang disebut Myrmeleon (undur-undur) mempunyai bentuk larva yang tinggal di liangnyasedangkan bentuk dewasa serupa capung. Insekta ini termasuk ordo …
A. Apterigota
B. Neuroptera
C. Arkiptera
D. Orthoptera
E. Koleptera

35. Pada manusia faktor P menyebabkan kulit hitam, semakin banyak faktor P ini makin hitam warna kulit, sebaliknya faktor p menyebabkan warna putih. Bila individu, mengandung faktor: P semua, warna kulit hitam, 3P semua, warna kulit coklat tua, 2P semua warna kulit coklat sedang, 1P semua warna kulit coklat muda. Bila seorang laki-laki berkulit coklat tua kawin dengan seorang wanita berkulit coklat muda maka kemungkinan keturunannya …
A. semua berkulit coklat sedang
B. berkulit coklat tua : berkulit coklat muda = 2 : 2
C. berkulit coklat sedang : berkulit coklat muda = 3 : 1
D. berkulit coklat tua : coklat sedang : coklat muda = 2 : 1 : 1
E. berkulit coklat tua : coklat sedang : coklat muda = 1 : 2 : 1

36. Seorang pelajar SMA mempunyai pengalaman sebagai berikut:
  1. Bibit cengkihnya mendadak layu dan akhirnya mati, setelah diperiksa pada pangkal batang cengkih itu berlubang memotong bagian kayunya.
  2. Tentang cangkokkan jeruknya. 
Meskipun pada bagian kulit di daerah cangkokan dihilangkan sampai bagian licinnya (kambium) ternyata cabang di atas cangkokan tetap segar. Dari kedua data di atas seharusnya siswa dapat melihat kesimpulan bahwa pengangkutan air dengan zat-zat yang terlarut adalah melalui …
A. kambium
B. floem
C. xilem
D. korteks
E. empulur

37. Hasan sering menderita sakit perut dengan gejala rasa nyeri di lambung. Menurut hasil pemeriksaan dokter ternyata dinding lambungnya luka. Menurut pendapat anda, sebaiknya Hasan menghindari makanan …
A. lunak, pahit, manis
B. asam, pedas, mengandung alkohol
C. lunak, pahit, mengandung alkohol
D. asam, pahit, mengandung protein
E. lunak mengandung lemak, mengandung protein

38. Ayam berpial Walnut RrPp bila dikawinkan dengan ayam berpial biji rrPp akan menghasilkan keturunan ayam berpial Walnut, Biji dan Bilah
SEBAB
Peristiwa polimeri merupakan penyimpangan semu hukum Mendel

39. Asimilasi adalah proses pembuatan zat organik dari zat anorganik
SEBAB
Asisilasi dengan bantuan energi kimia yang dilakukan oleh tumbuhan yang tidak berkhlorofil disebut kemosintesis.

40. Untuk beradaptasi terhadap kekurangan air, tumbuhan menahun di gurun pasir mempunyai daun seperti duri.
SEBAB
Daun menyerupai duri mengurangi penguapan.

41. Suatu sel yang berada di dalam larutan gula yang lebih pekat dari cairan sel ternyata mengalami plasmolisa
SEBAB
Cairan dari suatu larutan yang lebih pekat, dalam proses osmose akan mengalir ke larutan yang kurang pekat.

42. Di suatu negara yang memiliki daerah sempit dan berpenduduk padat, cara peningkatan produksi bahan makanan yang lebih sesuai adalah …
(1) memperluas daerah pertanian
(2) meningkatkan teknik pertanian
(3) menambah buruh tani
(4) menggunakan bibit unggul

43. Insekta di bawah ini tergolong Arkiptera adalah …
(1) capung
(2) undur-undur
(3) rayap (laron)
(4) belalang sembah

44. Pada penyimpangan semu hukum Mendel terdapat perbandingan fenotip 12 : 3 : 1. Hal ini disebut …
(1) apistasis
(2) polimeri
(3) hipostasis
(4) kriptomeri

45. Darah arteri dengan darah vena berbeda, sebab darah vena …
(1) mengalir masuk menuju jantung
(2) sangat kurang mengandung oksigen (anoxy)
(3) aliran darahnya lambat
(4) mengalir keluar dari jantung

46. Buatlah secara skematis daur hidup Fasciola hepatica mulai dari telur !

47. Tuliskan urutan jalannya rangsang gerak refleks sumsum tulang belakang !

48. Pernafasan intramolekul persamaan kimianya dapat ditulis sebagai berikut :
C6H12O6 → 2 C2H5OH + 2 CO2 + 28 kkal
Dari persamaan ini terlihat bahwa pernafasan intra molekul merugikan tumbuhan itu sendiri. Sebutkan 2 alasan mengapa pernafasan intra molekul ini merugikan.

49. Tuliskanlah persamaan dan perbedaan basa nitrogen yang terdapat pada ADN dan ARN !

50. Jelaskan secara singkat peranan isolasi geografis terhadap pembentukan spesies-spesies burung Finch di kepulauan Galapagos !

Friday, December 25, 2009

PENGANTAR SYST PENCERNAAN


Sistem pencernaan makanan pada manusia terdiri dari beberapa organ, berturut-turut dimulai dari:

  1. Rongga Mulut
  2. Esofagus
  3. Lambung
  4. Usus Halus
  5. Usus Besar
  6. Rektum
  7. Anus.
Rongga Mulut



  • Mulut merupakan saluran pertama yang dilalui makanan.
  • Pada rongga mulut, dilengkapi alat pencernaan dan kelenjar pencernaan untuk membantu pencernaan makanan.
  • Pada Mulut terdapat :
a.Gigi

Memiliki fungsi memotong, mengoyak dan menggiling makanan menjadi partikel yang kecil-kecil.


b..Lidah
Memiliki peran mengatur letak makanan di dalam mulut serta mengecap rasa makanan.
c..Kelenjar Ludah
Ada 3 kelenjar ludah pada rongga mulut. Ketiga kelenjar ludah tersebut menghasilkan ludah setiap harinya sekitar 1 sampai 2,5 liter ludah. Kandungan ludah pada manusia adalah : air, mucus, enzim amilase, zat antibakteri, dll. Fungsi ludah adalah melumasi rongga mulut serta mencerna karbohidrat menjadi disakarida.



Esofagus (Kerongkongan)
Merupakan saluran yang menghubungkan antara rongga mulut dengan lambung. Pada ujung saluran esophagus setelah mulut terdapat daerah yang disebut faring. Pada faring terdapat klep, yaitu epiglotis yang mengatur makanan agar tidak masuk ke trakea (tenggorokan). Fungsi esophagus adalah menyalurkan makanan ke lambung. Agar makanan dapat berjalan sepanjang esophagus, terdapat gerakan peristaltik sehingga makanan dapat berjalan menuju lambung




LAMBUNG (VENTRIKULUS)





Lambung adalah kelanjutan dari esophagus, berbentuk seperti kantung. Lambung dapat menampung makanan 1 liter hingga mencapai 2 liter. Dinding lambung disusun oleh otot-otot polos yang berfungsi menggerus makanan secara mekanik melalui kontraksi otot-otot tersebut. Ada 3 jenis otot polos yang menyusun lambung, yaitu otot memanjang, otot melingkar, dan otot menyerong.

Selain pencernaan mekanik, pada lambung terjadi pencernaan kimiawi dengan bantuan senyawa kimia yang dihasilkan lambung. Senyawa kimiawi yang dihasilkan lambung adalah :
  • Asam HCl ,Mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin. Sebagai disinfektan, serta merangsang pengeluaran hormon sekretin dan kolesistokinin pada usus halus
  • Lipase , Memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Namun lipase yang dihasilkan sangat sedikit
  • Renin , Mengendapkan protein pada susu (kasein) dari air susu (ASI). Hanya dimiliki oleh bayi.
  • Mukus , Melindungi dinding lambung dari kerusakan akibat asam HCl.
Hasil penggerusan makanan di lambung secara mekanik dan kimiawi akan menjadikan makanan menjadi bubur yang disebut bubur kim.
Fungsi HCI Lambung :

  1. Merangsang keluamya sekretin
  2. Desinfektan (Karena pH asam mematikan mikrobia)
  3. Mengaktifkan Pepsinogen menjadi Pepsin untuk memecah protein
  4. membuka katup Pyloric penghubung lambung dan usus 12 jari
  5. menutup klep penghubung usus dua bek=las jari dengan usus halus karena asam
  6. Merangsang keluarnya hormon Kolesistokinin yang berfungsi merangsang empedu mengeluarkan getahnya.
Usus Halus

usus-halus
Usus halus merupakan kelanjutan dari lambung. Usus halus memiliki panjang sekitar 6-8 meter. Usus halus terbagi menjadi 3 bagian yaitu duodenum (± 25 cm), jejunum (± 2,5 m), serta ileum (± 3,6 m). Pada usus halus hanya terjadi pencernaan secara kimiawi saja, dengan bantuan senyawa kimia yang dihasilkan oleh usus halus serta senyawa kimia dari kelenjar pankreas yang dilepaskan ke usus halus.
Agar semakin jelas Lihat pula posisi Jaringan Epithelnya 
 


Senyawa yang dihasilkan oleh usus halus adalah :
  • Disakaridase Menguraikan disakarida menjadi monosakarida
  • Erepsinogen Erepsin yang belum aktif yang akan diubah menjadi erepsin. Erepsin mengubah pepton menjadi asam amino.
  • Hormon Sekretin Merangsang kelenjar pancreas mengeluarkan senyawa kimia yang dihasilkan ke usus halus
  • Hormon CCK (Kolesistokinin) Merangsang hati untuk mengeluarkan cairan empedu ke dalam usus halus.
Selain itu, senyawa kimia yang dihasilkan kelenjar pankreas adalah :
  • Bikarbonat Menetralkan suasana asam dari makanan yang berasal dari lambung
  • Enterokinase Mengaktifkan erepsinogen menjadi erepsin serta mengaktifkan tripsinogen menjadi tripsin. Tripsin mengubah pepton menjadi asam amino.
  • Amilase Mengubah amilum menjadi disakarida
  • Lipase Mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol
  • Tripsinogen Tripsin yang belum aktif.
  • Kimotripsin Mengubah peptone menjadi asam amino
  • Nuklease Menguraikan nukleotida menjadi nukleosida dan gugus pospat
  • Hormon Insulin Menurunkan kadar gula dalam darah sampai menjadi kadar normal
  • Hormon Glukagon Menaikkan kadar gula darah sampai menjadi kadar normal
PROSES PENCERNAAN MAKANAN


Pencernaan makanan secara kimiawi pada usus halus terjadi pada suasana basa. Prosesnya sebagai berikut :

  1. Makanan yang berasal dari lambung dan bersuasana asam akan dinetralkan oleh bikarbonat dari pancreas.
  2. Makanan yang kini berada di usus halus kemudian dicerna sesuai kandungan zatnya. Makanan dari kelompok karbohidrat akan dicerna oleh amylase pancreas menjadi disakarida. Disakarida kemudian diuraikan oleh disakaridase menjadi monosakarida, yaitu glukosa. Glukaosa hasil pencernaan kemudian diserap usus halus, dan diedarkan ke seluruh tubuh oleh peredaran darah.
  3. Makanan dari kelompok protein setelah dilambung dicerna menjadi pepton, maka pepton akan diuraikan oleh enzim tripsin, kimotripsin, dan erepsin menjadi asam amino. Asam amino kemudian diserap usus dan diedarkan ke seluruh tubuh oleh peredaran darah.
  4. Makanan dari kelompok lemak, pertama-tama akan dilarutkan (diemulsifikasi) oleh cairan empedu yang dihasilkan hati menjadi butiran-butiran lemak (droplet lemak). Droplet lemak kemudian diuraikan oleh enzim lipase menjadi asam lemak dan gliserol. Asam lemak dan gliserol kemudian diserap usus dan diedarkan menuju jantung oleh pembuluh limfe.




Usus Besar (Kolon)
Merupakan usus yang memiliki diameter lebih besar dari usus halus. Memiliki panjang 1,5 meter, dan berbentuk seperti huruf U terbalik. Usus besar dibagi menjadi 3 daerah, yaitu : Kolon asenden, Kolon Transversum, dan Kolon desenden. Fungsi kolon adalah :

  1. Menyerap air selama proses pencernaan.
  2. Tempat dihasilkannya vitamin K, dan vitamin H (Biotin) sebagai hasil simbiosis dengan bakteri usus, misalnya E.coli.
  3. Membentuk massa feses
  4. Mendorong sisa makanan hasil pencernaan (feses) keluar dari tubuh. Pengeluaran feses dari tubuh ddefekasi.


Rektum dan Anus
Merupakan lubang tempat pembuangan feses dari tubuh. Sebelum dibuang lewat anus, feses ditampung terlebih dahulu pada bagian rectum. Apabila feses sudah siap dibuang maka otot spinkter rectum mengatur pembukaan dan penutupan anus. Otot spinkter yang menyusun rektum ada 2, yaitu otot polos dan otot lurik.



Gangguan Sistem Pencernaan

  • Apendikitis-Radang usus buntu.
  • Diare- Feses yang sangat cair akibat peristaltik yang terlalu cepat.
  • Kontipasi -Kesukaran dalam proses Defekasi (buang air besar)
  • Maldigesti-Terlalu banyak makan atau makan suatu zat yang merangsang lambung.
  • Parotitis-Infeksi pada kelenjar parotis disebut juga Gondong
  • Tukak Lambung/Maag-”Radang” pada dinding lambung, umumnya diakibatkan infeksi Helicobacter pylori
  • Xerostomia-Produksi air liur yang sangat sedikit

Gangguan pada sistem pencernaan makanan dapat disebabkan oleh pola makan yang salah, infeksi bakteri, dan kelainan alat pencernaan. Di antara gangguan-gangguan ini adalah diare, sembelit, tukak lambung, peritonitis, kolik, sampai pada infeksi usus buntu (apendisitis).


Diare

  • Apabila kim dari perut mengalir ke usus terlalu cepat maka defekasi menjadi lebih sering dengan feses yang mengandung banyak air. 
  • Keadaan seperti ini disebut diare. 
  • Penyebab diare antara lain ansietas (stres), makanan tertentu, atau organisme perusak yang melukai dinding usus. 
  • Diare dalam waktu lama menyebabkan hilangnya air dan garam-garam mineral, sehingga terjadi dehidrasi.


Konstipasi (Sembelit)

  • Sembelit terjadi jika kim masuk ke usus dengan sangat lambat. 
  • Akibatnya, air terlalu banyak diserap usus, maka feses menjadi keras dan kering. 
  • Sembelit ini disebabkan karena kurang mengkonsumsi makanan yang berupa tumbuhan berserat dan banyak mengkonsumsi daging.


Tukak Lambung (Ulkus)

  • Dinding lambung diselubungi mukus yang di dalamnya juga terkandung enzim. Jika pertahanan mukus rusak, enzim pencernaan akan memakan bagian-bagian kecil dari lapisan permukaan lambung. 
  • Hasil dari kegiatan ini adalah terjadinya tukak lambung. 
  • Tukak lambung menyebabkan berlubangnya dinding lambung sehingga isi lambung jatuh di rongga perut. 
  • Sebagian besar tukak lambung ini disebabkan oleh infeksi bakteri jenis tertentu.
Beberapa gangguan lain pada sistem pencernaan antara lain sebagai berikut: Peritonitis; merupakan peradangan pada selaput perut (peritonium).

Gangguan lain adalah salah cerna akibat makan makanan yang merangsang lambung, seperti alkohol dan cabe yang mengakibatkan rasa nyeri yang disebut kolik. Sedangkan produksi HCl yang berlebihan dapat menyebabkan terjadinya gesekan pada dinding lambung dan usus halus, sehingga timbul rasa nyeri yang disebut tukak lambung. Gesekan akan lebih parah kalau lambung dalam keadaan kosong akibat makan tidak teratur yang pada akhirnya akan mengakibatkan pendarahan pada lambung.

Gangguan lain pada lambung adalah gastritis atau peradangan pada lambung. Dapat pula apendiks terinfeksi sehingga terjadi peradangan yang disebut apendisitis.

Sistem Pencernaan pada Hewan

Struktur alat pencernaan berbeda-beda dalam berbagai jenis hewan, tergantung pada tinggi rendahnya tingkat organisasi sel hewan tersebut serta jenis makanannya. pada hewan invertebrata alat pencernaan makanan umumnya masih sederhana, dilakukan secara fagositosis dan secara intrasel, sedangkan pada hewan-hewan vertebrata sudah memiliki alat pencernaan yang sempurna yang dilakukan secara ekstrasel.

1. Sistem Pencernaan Pada Hewan Invertebrata
Sistem pencernaan pada hewan invertebrata umumnya dilakukan secara intrasel, seperti pada protozoa, porifera, dan Coelenterata.

Pencernaan dilakukan dalam alat khusus berupa vakuola makanan, sel koanosit dan rongga gastrovaskuler. Selanjutnya, pada cacing parasit seperti pada cacing pita, alat pencernaannya belum sempurna dan tidak memiliki mulut dan anus. pencernaan dilakukan dengan cara absorbs langsung melalui kulit.

a. Sistem Pencernaan Makanan Pada Cacing Tanah






Yang dikeluarkan oleh getah pencernaan secara ekstrasel. Makanan cacing tanah berupa daun-daunan serta sampah organik yang sudah lapuk. Cacing tanah dapat mencerna senyawa organik tersebut menjadi molekul yang sederhana yang dapat diserap oleh tubuhnya. Sisa pencernaan makanan dikeluarkan melalui anus.

b. Sistem Pencernaan Pada Serangga

Sebagaimana pada cacing tanah, serangga memiliki sistem pencernaan makanan yang sudah sempurna, mulai dari mulut, kerongkongan, lambung, usus sampai anus.Pencernaan pada serangga dilakukan secara ekstrasel.

2. Sistem Pencernaan Pada Hewan vertebrata

Organ pencernaan pada hewan vertebrata meliputi saluran pencernaan (tractus digestivus) dan kelenjar pencernaan (glandula digestoria)

a. Sistem Pencernaan Pada Ikan

Saluran pencernaan pada ikan dimulai dari rongga mulut (cavum oris). Di dalam rongga mulut terdapat gigi-gigi kecil yang berbentuk kerucut pada geraham bawah dan lidah pada dasar mulut yang tidak dapat digerakan serta banyak menghasilkan lendir, tetapi tidak menghasilkan ludah (enzim). Dari rongga mulut makanan masuk ke esophagus melalui faring yang terdapat di daerah sekitar insang.

Esofagus berbentuk kerucut, pendek, terdapat di belakang insang, dan bila tidak dilalui makanan lumennya menyempit. Dari kerongkongan makanan di dorong masuk ke lambung, lambung pada umum-nya membesar, tidak jelas batasnya dengan usus. Pada beberapa jenis ikan, terdapat tonjolan buntu untuk memperluas bidang penyerapan makanan.

Dari lambung, makanan masuk ke usus yang berupa pipa panjang berkelok-kelok dan sama besarnya. Usus bermuara pada anus.

Kelenjar pencernaan pada ikan, meliputi hati dan pankreas. Hati merupakan kelenjar yang berukuran besal, berwarna merah kecoklatan, terletak di bagian depan rongga badan dan mengelilingi usus, bentuknya tidak tegas, terbagi atas lobus kanan dan lobus kiri, serta bagian yang menuju ke arah punggung. Fungsi hati menghasilkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu untuk membanfu proses pencernaan lemak. Kantung empedu berbentuk bulat, berwarna kehijauary terletak di sebelah kanan hati, dan salurannya bermuara pada lambung. Kantung empedu berfungsi untuk menyimpan empedu dan disalurkan ke usus bila diperlukan. Pankreas merupakan organ yang berukuran mikroskopik sehingga sukar dikenali, fungsi pankreas, antara lain menghasilkan enzim – enzim pencernaan dan hormon insulin.

b. Sistem Pencernaan Pada Amfibi

Sistem pencernaan makanan pada amfibi, hampir sama dengan ikan, meliputi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. salah satu binatang

amphibi adalah katak. Makanan katak berupa hewan-hewan kecil (serangga). Secara berturut-turut saluran pencernaan pada katak meliputi:
rongga mulut: terdapat gigi berbentuk kerucut untuk memegang mangsa dan lidah untuk menangkap mangsa,
esofagus; berupa saluran pendek,
ventrikulus (lambung), berbentuk kantung yang bila terisi makanan
menjadi lebar. Lambung katak dapat dibedakan menjadi 2, yaitu tempat masuknya esofagus dan lubang keluar menuju usus,intestinum (usus): dapat dibedakan atas usus halus dan usus tebal. Usus halus meliputi: duodenum. jejenum, dan ileum, tetapi belum jelas batas-batasnya.
Usus tebal berakhir pada rektum dan menuju kloata, dan
kloaka: merupakan muara bersama antara saluran pencernaan makanan, saluran reproduksi, dan urine.

Kelenjar pencernaan pada amfibi, terdiri atas hati dan pankreas. Hati berwarna merah kecoklatan, terdiri atas lobus kanan yang terbagi lagi menjadi dua lobulus. Hati berfungsi mengeluarkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu yang berwarna kehijauan. pankreas berwarna

Kekuningan, melekat diantara lambung dan usus dua belas jari (duadenum). pankreas berfungsi menghasilkan enzim dan hormon yang bermuara pada duodenum.

c. Sistem Pencernaan Pada Reptil

Sebagaimana pada ikan dan amfibi, sistem pencernaan makanan pada reptil meliputi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Reptil umumnya karnivora (pemakan daging). Secara berturut-turut saluran pencernaan pada reptil meliputi:

rongga mulut: bagian rongga mulut disokong oleh rahang atas dan bawah, masing-masing memiliki deretan gigi yang berbentuk kerucut, gigi menempel pada gusi dan sedikit melengkung ke arah rongga mulut. Pada rongga mulut juga terdapat lidah yang melekat pada tulang lidah dengan ujung bercabang dua,
esofagus (kerongkongan),
ventrikulus(lambung),
intestinum: terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada anus.

Kelenjar pencernaan pada reptil meliputi hati, kantung empedu, dan pankreas. Hati pada reptilia memiliki dua lobus (gelambirf dan berwarna

kemerahan. Kantung empedu terletak pada tepi sebelah kanan hati.

Pankreas berada di antara lambung dan duodenum, berbentuk pipih kekuning-kuningan.

d. Sistem Pencernaan Pada Burung

Organ pencernaan pada burung terbagi atas saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Makanan burung bervariasi berupa biji-bijian, hewan kecil, dan buah-buahan.

Saluran pencernaan pada burung terdiri atas:
paruh: merupakan modifikasi dari gigi,
rongga mulut: terdiri atas rahang atas yang merupakan penghubung antara rongga mulut dan tanduk,
faring: berupa saluran pendek, esofagus: pada burung terdapat pelebaran pada bagian ini disebut tembolok, berperan sebagai tempat penyimpanan makanan yang dapat diisi dengan cepat,
lambung terdiri atas: - Proventrikulus (lambung kelenjar): banyak menghasilkan enzim pencernaan, dinding ototnya tipis. - Ventrikulus (lambung pengunyah/empedal): ototnya berdinding tebal. Pada burung pemakan biji-bijian terdapat kerikil dan pasir yang tertelan bersama makanan vang berguna untuk membantu pencernaan dan disebut sebagai ” hen’s teeth”,
intestinum: terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada kloaka.' Usus halus pada burung terdiri dari duodenum, jejunum dan ileum.

Kelenjar pencernaan burung meliputi: hati, kantung empedu, dan pankreas. Pada burung merpati tidak terdapat kantung empedu.

e. Sistem Pencernaan pada Hewan Mamah Biak (Ruminansia)

Hewan-hewan herbivora (pemakan rumput) seperti domba, sapi, kerbau disebut sebagai hewan memamah biak (ruminansia).

Sistem pencernaan makanan pada hewan ini lebih panjang dan kompleks.
Makanan hewan ini banyak mengandung selulosa yang sulit dicerna oleh hewan pada umumnya sehingga sistem pencernaannya berbeda dengan sistem pencernaan hewan lain.
Perbedaan sistem pencernaan makanan pada hewan ruminansia, tampak pada struktur gigi, yaitu terdapat geraham belakang (molar) yang besar, berfungsi untuk mengunyah rerumputan yang sulit dicerna.
Di samping itu, pada hewan ruminansia terdapat modifikasi lambung yang dibedakan menjadi 4 bagian, yaitu:

rumen (perut besar)
retikulum (perut jala)
omasum (perut kitab)
abomasum (perut masam).

Dengan ukuran yang bervariasi sesuai dengan umur dan makanan alamiahnya. Kapasitas rumen 80%, retlkulum 5%, omasum 7-8%, dan abomasums 7-8′/o.Pembagian ini terlihat dari bentuk gentingan pada saat otot spingter berkontraksi. Abomasum merupakan lambung yang sesungguhnya pada hewan ruminansia.

Hewan herbivora, seperti kuda, kelinci, dan marmut tidak mempunyai struktur lambung seperti halnya pada sapi untuk fermentasi selulosa. Proses fermentasi atau pembusukan yang dilakukan oleh bakteri terjadi pada sekum yang banvak mengandung bakteri. proses fermentasi pada sekum tidak seefektif fermentasi yang terjadi dilambung. Akibatnya,kotoran kuda, kelinci, dan marmut lebih kasar karena pencernaan selulosa hanya terjadi satu kali, yaitu pada sekum. Sedangkan pada sapi, proses pencernaan terjadi dua kali, yaitu pada lambung dan sekum keduanya dilakukan oleh bakteri dan protozoa tertentu.

Adanya bakteri selulotik pada lambung hewan memamah biak merupakan bentuk simbiosis mutualisme yang dapat menghasilkan vitamin B serta asam amino. Di samping itu, bakteri ini dapat ,menghasilkan gas metan (CH4), sehingga dapat dipakai dalam pembuatan biogas sebagai sumber energi altematif.

Sistem pencernaan makanan pada cacing tanah sudah sempurna. Cacing tanah memiliki alat-alat pencernaan mulai dari mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan anus. Proses pencernaan dibantu oleh enzim - enzim

LATIHAN

1.Reabsorbsi yang berlebihan pada colon akan menimbulkan gangguan pada sistem digesti yang disebut …
A.kolik
B.ulkus
C.parotis
D.konstipasi
E.diare

2.Perhatikan zat-zat makanan berikut:
1)Asam lemak dan gliserol
2)Glukosa
3)Asam amino
4)Vit A
Yang diserap dan terdapat dalam vena porta hepatica adalah …
A.2 dan 3
B.1 dan2
C.3 dan 4
D.2, 3 dan 4
E.1, 2 dan 3

3.Perhatikan macam-macam sakarida berikut:
1)Sukrosa
2)Maltosa
3)Glukosa
4)Fruktosa
5)Galaktosa
6)Amilum
Yang termasuk monosakarida adalah …
A.1 dan 2
B.3, 4 dan 5
C.6
D.5 dan 6
E.1, 2, 3, 4 dan 5

4.Berikut ini yang bukan merupakan fungsi lemak adalah …
A.sebagai penghasil kalori
B.sebagai unsur pembangun sel
C.pelindung tubuh dari suhu tinggi
D.pelarut vitamin
E.sebagai bantalan tubuh

5.Spinkter pilorika dapat membuka karena …
A.tersentuh zat yang ber-pH netral
B.tersentuh zat yang ber-pH basa
C.lambung penuh
D.tersentuh zat yang ber-pH asam
E.duodenum kosong

6.Oksigen yang diserap tubuh manusia diperlukan pada fase respirasi …
A.respirasi eksternal
B.respirasi internal
C.glikolisis
D.siklus kreb
E.rantai transfer elektron


SISTEM PENCERNAAN

Support web ini

BEST ARTIKEL