Thursday, December 23, 2010

TRY OUT NEGERI 7

Ini saya pstingkan latihan Ujian yang bisa disesuaikan kisi ujiannya OK 

Pilihlah salah satu jawaban yang tepat ! Jangan lupa Berdoa dan memulai dari yang mudah .
1. Perhatikan pengelompokan hewan di bawah ini
1. Gajah, sapi, kuda kerbau
2. kecoa, lalat, burung pipit, merpati
3. Cumi-cumi, ubur-ubur, gurita, hiu
4. ular, ikan mas, buaya, biawak
Cara pengelompokan tersebut berdasarkan sistem …
A. morfologi
B. fisiologis
C. alamiah
D. buatan
E. fitogenetik
2. Dibawah ini adalah beberapa ciri dari ekosistem air
1. Tidak dipengaruhi oleh iklim dan cuaca
2. Variasi suhu di daerah sekitar rendah
3. Penetrasi cahaya matahari kurang
4. Konsentrasi makanan yang larut sangat kecil
5. Salinitasnya rendah bahkan lebih rendah dari protoplasma
6. Arus air selalu mengalami perputaran
Yang merupakan ciri ekosistem air tawar adalah …
A. 1–2–5
B. 1–3–6
C. 1–4–6
D. 2–3–5
E. 2–4–6
3. Semakin besar keanekaragaman makhluk hidup satu spesies maka akan berakibat …
A. semakin menguntungkan kelangsungan hidup spesies tersebut
B. semakin merugikan kelangsungan hidup spesies tersebut
C. tidak berpengaruh terhadap kelangsungan hidup spesies tersebut
D. kadang-kadang menguntungkan, kadang-kadang merugikan kehidupan spesies tersebut
E. semakin menguntungkan spasies lain
4. Kelompok penyakit di bawah ini yang penyebabnya bakteri adalah …
A. influensa, cacar, gila anjing
B. gonorhoe, TBC, sipilis
C. trakom, cacar, gila anjing
D. eltor, kanker, rabies
E. kolera, rabies, influensa
5. Berikut adalah ciri-ciri tumbuhan :
1. mempunyai sorus
2. gametofit lebih dominan
3. mempunyai protonema
4. mempunyai tulang daun sejajar
5. tingkat sporofit lebih dominan dalam hidupnya
6. mempunyai protalim
Ciri-ciri paku adalah …
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 5 dan 6
C. 2, 3 dan 4
D. 3, 4 dan 5
E. 4, 5 dan 6
6. Perbedaan antara cacing nematoda dengan trematoda adalah …
A. nematoda selalu hidup sebagai parasit, trematoda tidak
B. nematoda mempunyai usus biasa, trematoda mempunyai usus gatro vaskuler
C. nematoda bersenjata jawa, trematoda tidak
D. nematoda melakukan persilangan sendiri, trematoda fertilisasi silang
E. nematoda melakukan fertilisasi silang, trematoda persilangan sendiri
7. Pelapukan arca di candi Borobudur diantaranya diakibatkanoleh sejenis Lichenes, sebab Lichenes …
A. mempunyai akar yang kuat, yang dapat menembusbatu
B. memang merusak batu arca yang sudah lama
C. termasuk tumbuhan perintis yang mengeluarkan zat tertentu yang dapat melunakkan batu
D. adalah tumbuhan epifit
E. merupakan simbiose antara alga dan jamur
8. Seorang ahli tentang insekta meneliti ciri-ciri insekta. Dari 100 ekor insekta, kebanyakan insekta itu tidak bersayap, tidak mengalami metamorfosa, mulut menggigit, maka ahli tersebut memutuskan insekta-insekta tersebut kebanyakan masuk golongan …
A. Archyptera
B. Neoroptera
C. Hemiptera
D. Apterygota
E. Coleoptera
9. Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan industri pabrik mengakibatkan naiknya kadar CO2 yang sangat mengganggu proses pernapasan bagi makhluk hidup. Salah satu alternatif untuk penannggulangannya adalah…
A. membuat saringan CO2 di tempat-tempat tertentu
B. membatasi jumlah kendaraan di dalam kota
C. memberikan penyuluhan tentang kesehatan
D. menggalakan kegiatan penghijauan di kota besar
E. menghentikan semua kendaraan yang masuk kota
10. Berikut ini contoh-contoh organisasi kehidupan.
1. rawa, lumpur, kolam
2. burung, ayam, kepiting
3. tumbuhan air, lumut, ganggang
4. matahari, bintang, awan
5. jamur, pakis, pinus
Berdasarkan contoh, yang masuk komunitas adalah …
A. 1, 2, 3
B. 1, 3, 4
C. 2, 3, 4
D. 2, 3, 5
E. 3, 4, 5
11. Prinsip etika lingkungan yang mendasari tindakan manusia agar dapat menjaga keseimbangan lingkungan adalah …
A. manusia dapat berbuat sesukanya terhadap lingkungan
B. SDA harus dijaga karena jumlahnya terbatas dan hanya untuk kepentingan manusia
C. sumber energi jumlahnya tak terbatas di negeri kita maka dapat dipakai sesuka kita
D. manusia harus bekerja sama dengan lingkungan karena manusia bagian dari lingkungan
E. negara mempunyai peranan untuk mengeksploitasi sebanyak-banyaknya agar dapat
digunakan secara perorangan
12. Fungsi organel 1, 2, dan 3 secara berurutan adalah …
A. tempat pembentukan enzym, sintesis protein dan pengaturan kromosom saat pembelahan
B. transportasi zat, sekresi zat dan badan pembawa pigmen
C. respirasi sel, pembentukan enzym dan transportasi sel
D. ekskresi sel, respirasi sel dan mengatur gerakan kromosom saat pembelahan
E.respirasi sel , transportasi zat dan pengatur aktivitas sell
13. Pengangkutan air dari sel ke sel akan terjadi melalui…..
A. kadar air protoplasma rendah ke fase sol
B. kadar air protoplasma rendah ke fase gel
C. kadar zat padat dalam protoplasma tinggi ke fase sol
D. kadar air protoplasma tinggi ke fase gel
E. kadar air protoplasma sedang ke fase sol
14. Kontraksi otot bisep menghasilkan gerak …

A. rotasi, yaitu gerak melingkar satu sumbu sentral
B. ekstensi, yaitu gerak meluruskan tangan
C. fleksi, yaitu gerak membengkokkan tangan
D. abduksi, yaitu gerak tungkai menjauhi sumbu tubuh
E. adduksi, yaitu gerak tungkai mendekati sumbu tubuh
15. Pernyataan yang benar tentang macam sel darah putih dengan perananannya adalah …
A. eosinofil memakan antigen dan mengontrol respon kebal
B. neutrofil mengenali antigen dan menghasilkan antibodi
C. basofil menembus pembuluh darah dan mengontrol respon kebal
D. monosit memproduksi antibodi dan menembus pembuluh darah
E. limfosit mengontrol respon kebal dan menghasilkan antibody
16. Sistem organ pencernaan manusia disusun oleh organorgan :
1. lambung
2. usus halus
3. rektum
4. kerongkongan
5. mulut
6. anus
Urutan organ-organ penyusun sistem pencernaan yang benar adalah …
A. 5–2–3–4–1–6
B. 5–3–1–4–2–6
C. 5–3–4–1–2–6
D. 5–4–1–2–3–6
E. 5–4–3–2–1–6
17. Asma merupakan gangguan pada sistem respirasi yang mengakibatkan …
A. peradangan pada mukosa rongga hidung dan mengeluarkan lendir
B. sesak nafas, batuk dan bunyi mendesah
C. peradangan pada pleura
D. tumor ganas yang merusak paru-paru
E. terjadinya penyempitan pada alveoli
18. Urutan proses pembentukan urin berikut ini yang benar adalah …
A. filtrasi – reabsorpsi - augmentasi
B. filtrasi – sekresi - augmentasi
C. filtrasi – augmentasi - reabsorpsi
D. filtrasi – dehidrasi -augmentasi
E. filtrasi – reabsorpsi – dehidrasi
19. Jika proses gerak yang diatur oleh sistem saraf disadari, maka impuls akan menempuh jalan sebagai berikut …
A. reseptor → neuron sensorik → otak → neuron motorik → efektor
B. reseptor → neuron sensorik → interneuron →neuron motorik → efektor
C. reseptor → neoron motorik → otak → neuron sensorik → efektor
D. reseptor → neoron motorik → sumsum tulang belakang → efektor
E. reseptor → neuron sensorik → neuron konektor →otak → efektor
20. Hubungan estrogen dengan proses ovulasi adalah …
A. merangsang hipofisis untuk mengekskresi FSH yang akan menyebabkan folikel pecah
B. merangsang hipofisis untuk mengekskresi LH yang menyebabkan folikel pecah
C. merangsang hipofisis untuk menghasilkan LH sehingga folikel pecah
D. menyebabkan korpus luteum untuk menghasilkan progesteron yang akan menyebabkan
folikel pecah
E. merangsang folikel untuk menghasilkan progesteron yang tinggi sehingga folikel pecah
21. Pada proses spermatogenesis, fase yang kromosomnya haploid adalah…..
A. sperma dan spermatosit primer
B. sperma dan spermatogonia
C. spermatid dan spermatogonia
D. spermatid dan spermatosit sekunder
E. spermatogonia dan spermatosit sekunder
22. Beberapa pernyataan berikut ada hubungannya dengan pembelahan sel :
1. terjadi pada sel tubuh
2. terjadi pada proses gametogenesis
3. sifat sel anak sama dengan sifat sel induk
4. sifat sel anak tidak sama dengan sifat sel induk
5. pembelahan sel berlangsung satu kali
6. pembelahan sel berlangsung dua kali
Yang merupakan ciri khas mitosis adalah …
A. 1 – 2 – 3 d. 1 – 3 - 5
B. 2 – 3 – 4 e. 4 – 5 - 6
C. 3 – 4 – 5
23. Pada hewan setelah telur dibuahi oleh sperma terbentuklah zigot yang akan berkembang secara bertahap melalui beberapa fase. Pada fase gastrulasi terjadi proses …
A. pembelahan sel terus menerus sehingga terbentuk massa sel berbentuk seperti bola
B. pembentukan massa sel seperti bola yang mempunyai rongga berisi cairan
C. pembentukkan massa sel yang berbeda-beda sehingga terbentuk 3 lapisan sel yang tidak
sama
D. perubahan mesoderm menjadi bentuk awal sebuah organ
E. pembentukan jaringan berbentuk seperti bola padat yang mempunyai kutub berbeda
24. Pernyataan berikut merupakan ciri dan sifat dari enzim sebagai biokatalaisator, kecuali…..
A. hanya diperlukan untuk reaksi anabolisme
B. dapat bekerja bolak balik
C. kerjanya dipengaruhi suhu
D. hanya diperlukan dalam jumlah sedikit
E. tidak berubah setelah membantu proses reaksi
25. Perbedaan utama antara kemosintesis dengan fotosintesis ditentukan berdasarkan …
A. asal energi yang diperlukan
B. bahan dasar yang akan disintesis
C. hasil sintesis yang terbentuk
D. bentuk reaksi kimianya
E. asal bahan dasar yang akan disintesis
26. Pernyataan yang benar tentang tahap-tahap respirasi sel berdasarkan tabel di bawah ini adalah….
a. I dan II
b. I dan III
c. II dan III
d. II dan IV
e. III dan IV
27. Perhatikan gambar struktur kloroplas berikut !
Reaksi terang dan reaksi gelap pada proses fotosintesis terjadi pada nomor …
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 5
E. 4 dan 5
28. Perbedaan antara RNA dan DNA yang benar adalah

29. Perhatikan diagram ini
Berdasarkan rantai DNA di atas, Nukleotida ditunjukkan oleh nomer …
A. 1- 2- 3
B. 2 - 3 - 4
C. 3 - 4 - 5
D. 3 - 4 - 6
E. 4 - 5- - 6
30. Pada kelapa sifat buah banyak (B) dominan terhadap buah sedikit (b), sedang sifat batang rendah (R) dominan terhadap batang tinggi (r). Persilangan antara kedua pohon kelapa tersebut menghasilkan keturunan F2 dengan rasio fenotip (9 : 3 : 3 : 1) Keturunan pada F2 yang sifatnya paling baik adalah …
A. Bb Rr
B. BB Rr
C. Bb RR
D. BB rr
E. BB RR
31. Individu yang mengandung faktor K tanpa faktor M atau sebaliknya berfenotip putih, tetapi individu yang mengandung kedua faktor tersebut (K dan M) akan berfenotip ungu. Individu dengan genotip KKmm disilangkan dengan kkMM, menghasilkan fenotip ungu semua. F1 disilangkan sesamanya maka direoleh keturunan F2 dengan rasio fenotip …
A. 1 : 1
B. 3 : 1
C. 9 : 7
D. 13 : 3
E. 15 : 1
32. Perhatikan gambar berikut ! Pembuahan ganda pada Angiospermae terjadi pada nomor
A. A dengan G dan A dengan K
B. C dengan J dan A dengan K
C. A dengan J dan C dengan K
D. A dengan J dan A dengan K
E. C dengan B dan A dengan G
33. Berikut ini merupakan pernyataan dari ontogeni dan filogeni
1. Sejarah perkembangan individu mulai dari sel telur dibuahi sampai mati
2. Sejarah perkembangan larva mulai dari sel telur dibuahi sampai mati
3. Sejarah perkembangan filum
4. sejarah perkembangan Divisio
5. Sejarah perkembangan spesies
Pernyataan di atas yang paling benar adalah …
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 1 dan 5
E. 2 dan 4
34. Rekayasa genetika dapat dilakukan dengan cara :
1. perkawinan silang
2. kultur virus untuk produksi interferon
3. radiasi buatan
4. teknik hibridoma
5. pembiakan sel dengan kolkisin
Rekayasa genetik yang dapat diterapkan untuk
memperoleh bibit unggul tanaman adalah …
A. 1 dan 3
B. 1 dan 5
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 3 dan 5
35. Gambar di bawah ini adalah berbagai fosil manusia dan kaki kuda yang telah ditemukan.
Berdasarkan gambar-gambar tersebut, dapat disimpulkan bahwa …
A. fosil merupakan petunjuk adanya evolusi
B. makhliu hidup diciptakan berbeda-beda setiap masa
C. manusia dan kuda berasal dari moyang yang sama
D. tidak semua bagian tubuh organisme dapat menjadi fosil
E. perkembangan tubuh manusia dan kuda terjadi pada masa yang sama
36. Di dunia ini tidak pernah dijumpai dua individu yang identik sama, sehingga timbul variasi. Yang dimaksud variasi adalah …
A. perubahan sifat organisme karena evolusi
B. perbedaan antara individu organisme sejenis
C. persamaan sifat organisme karena adaptasi
D. perbedaan sifat organisme karena seleksi
E. perbedaan sifat beberapa organisme liar
37. Dalam sebuah desa berpenduduk 90.000 jiwa menurut sensus penduduk terdapat 3600 jiwa yang albino. Berapakah jumlah penduduk yang bergenotip heterozigot ?
A. 18 %
B. 24 %
C. 32 %
D. 50 %
E. 64 %
38. Salah satu cara mendapatkan bibit unggul pada hewan ternak adalah dengan menyilangkan ternak jantan yang kualitasnya sudah diketahui dengan ternak betina setempat. Cara ini termasuk …
A. imbreeding
B. crossbreeding
C. pure breeding
D. upgrading
E. close breeding
39. Memperbaiki keturunan ternak sapi dengan outcrossing yaitu perkawinan antara …
A. ternak jantan dan betina yang mempunyai ras sama
B. ternak-ternak yang masih keluarga dekat
C. ternak betina setempat dengan pejantan dari luar negeri
D. dua varietas yang berdarah murni
E. ternak dalam satu ras tetapi dari kelompok yang berbeda
40. Pemanfaatan sifat totipotensi pada tumbuhan adalah untuk memperoleh …
A. anakan yang unggul dalam jumlah besar dan cepat
B. anakan seragam dalam jumlah besar dan cepat
C. bibit unggul yang bergizi tinggi
D. anakan yang diperlukan untuk Hibridisasi
E. anakan yang sifatnya lebih baik dari induknya

LATIHAN LAGI YA

1. Ilmu pengetahuan alam yang paling dekat dan menjadi dasar bioteknologi kultur jaringan [ culture tissue pada tumbuhan, adalah ....................
a. biokimia
b. biologi molekuler
c. fisiologi
d. genetika molekuler
e. mikrobiologi

2. "Sesuatu" yang dapat digunakan sebagai vektor dalam proses rekayasa genetika misalnya dalam produksi hormon insulin, adalah ..........
a. inti sel
b. kromosom
c. nyamuk
d. plasmid bacteri
e. protoplasma

3. Salah satu jenis mikroba  yang dimanfaatkan dalam bioteknologi pertambangan [ biohidro metalurgi adalah Thiobacillus ferrooxidans .  Peranan yang diberikan oleh jenis mikroba ini dalam industri logam berat adalah ...........
a. memisahkan logam dari bijihnya
b. mengoksidasi bijih logam agar menjadi logam yang diharapkan
c. mereduksi besi dan senyawa belerang yang melekat pada batuan
d. mengekstraksi logam dari limbah-limnah industri
e. merombak logam tembaga dari besi pembungkus bijih emas sehingga didapatkan emas murni

4. Hubungan yang tepat antara jenis mikroba dan produk/jasa yang dihasilkannya dalam upaya memberi nilai tambah bahan mentah adalah ....................
a. Aspergillus oryzae = tempe
b. Rhizopus oryzae = tauco dan kecap
c. Saccharomyces cerevisiae = roti
d. Streptococcus lactis = keju dan roti
e. Pencillium requefort = yoghurt dan roti

5.  Berikut ini adalah produk-produk bahan makanan yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari,
i. tempe
ii. tahu
iii. tape
iv. bir
v. sirup
vi. kecap
Produk yang dihasilkan melalui proses biofermentasi dengan memanfaatkan kemampuan mikroba disebut  melakukan asimilasi . produk di atas yang melakukannya adalah ............
a. 1 , 2 dan 3
b. 1 , 2 dan 5
c. 2 , 3 dan 5
d. 3 , 4 dan 6
e. 2 , 5 dan 6

6. Kultur jaringan merupakan bioteknologi yang memiliki peran begitu besar dalam bidang pertanian. Salah satu manfaat yang diperoleh dari teknologi ini adalah .............
a. tanaman jenis unggul dengan hasil bervariasi
b. keturunan yang sifatnya unggul dalam jumlah besar
c. tanaman jenis baru yang tahan hama dan penyakit
d. individu baru dalam jumlah besar dalam waktu yang relativ singkat
e. individu baru yang cepat berkembang biak

7. Penerapan teknologi rekayasa genetika pada manusia pertama kali adalah pada penderita penyakit ...........
a. malaria
b. diabetus melitus
c. asma
d. gagal ginjal
e. jantung koroner

8. Berikut ini yang bukan merupakan produk bioteknologi konvensional [ kuno ] , adalah .......
a. alkohol / ethanol
b. asam cuka
c. insulin dari gen manusia
d. nata de coco
e. susu asam

9. Tehknik mutasi buatan terhadap tanaman hortikultura misalnya buah-buahan , pada prinsipnya adalah .............
a. mutasi sel somatik poliploidi
b. mutasi gonad agar tidak terbentuk alat perkembangbiakan seksual
c. mutasi gen yang diharapkan dapat memperbaiki sifat tanaman
d. mutasi gen dan mutasi somatik agar diperoleh sifat / bentuk tanaman yang dikehendaki manusia e. mutasi gen yang diharapkan sifatnya seperti induknya

10. Tumbuhan atau hewan yang diperoleh melalui proses rekayas genetik, disebut ...........
a. eksplan
b. metagenik
c. mutan
d. transgenik

e. transplantasi

Wednesday, December 22, 2010

REABSORBSI - GINJAL

Penyerapan Kembali ( Reabsorbsi )

  • Reabsorbsi adalah awal proses pembuatan urin dengan bahan utama darah yang ada di pembuluh darah yang menampung sisa urea hasil deaminasi protein produksi hati
  • Sisa ekskresi urea yang tidak diperlukan lagi itu oleh hati dialirkan ke pembuluh darah sehingga perlu disingkirkan dari pembuluh darah oleh ginjal
  • Pengeluaran zat sisa ekskresi oleh ginjal itu akan membentuk cairan yang disebut urine
  • Maka urine itulah sebenarnya urea yang bercampur senyawa lain yang tidak diperlukan lagi oleh tubuh
  • Di ginjal urine itu di proses oleh nefron ginjal yang meliputi badan malphigi dan tubulus tubulus nefron
Proses bertahap dimulai dari Filtrasi - Reabsorbsii - Augmentasi
  • Filtrasi terjadi di Badan malphigi dengan komponen Glomerulus dan Kapsula Bowman
  • Reabsorbsi terjadi di tubulus contortus proximal
  • Augmentasi terjadi di Tubulus contortus distal yang akhirnya terbentuk urine yang ditampung di tubulus kolektivus nefron ginjal kemudian dialirkan ke pelvis renalis kemudian ke saluran ureter dan ditampung di Kantung kemih
Secara sederhana postingan ini membahas khusus tentang Reabsorbsi
  • Volume urin manusia hanya 1% dari filtrat glomerulus.
  • Oleh karena itu, 99% filtrat glomerulus akan direabsorbsi secara aktif pada tubulus kontortus proksimal
  • Di Tubulus Contortus Proximal inilah terbentuk urine primer atau dikenal dengan filtrat glomerulus
  • Urine setelahnya terjadi penambahan zat-zat sisa serta urea pada tubulus kontortus distal
  • Substansi yang masih berguna seperti glukosa dan asam amino darah dikembalikan ke darah.
  • Sisa sampah kelebihan garam, dan bahan lain pada filtrate dikeluarkan dalam urin.
  • Tiap hari tabung ginjal mereabsorbsi lebih dari 178 liter air, 1200 g garam, dan 150 g glukosa.
  • Sebagian besar dari zat-zat ini direabsorbsi beberapa kali
  • Setelah terjadi reabsorbsi maka tubulus akan menghasilkan urin sekunder yang komposisinya sangat berbeda dengan urin primer.
  • Pada urin sekunder, zat-zat yang masih diperlukan tidak akan ditemukan lagi.
  • Sebaliknya, konsentrasi zat-zat sisa metabolisme yang bersifat racun bertambah, misalnya ureum dari 0,03′, dalam urin primer dapat mencapai 2% dalam urin sekunder.
  • Meresapnya zat pada tubulus ini melalui dua cara. Gula dan asam mino meresap melalui peristiwa difusi, sedangkan air melalui peristiwa osmosis.
Reabsorbsi air terjadi pada tubulus kontortus proksimal dan tubulus distal OK NEFRON yang ada pada gambar itu semua ada di dalam Ginjal

Simpai Bowman dan Glomerulus (Badan Malphigi) yang seperti mangkuk itu ada di Kortex Ginjal (B)
dan saluran TCP / TCD Gelung Henle nya ada di Medula (A) Ginjal 


Serta Tubulus Kolektivus sebagai muara akhir yang masuk ke Pelvis renalis ? Beripa rongga ginjal yang kemudian ke saliram Ureter. OK
  • Sebuah ginjal tersusun atas kurang lebih satu juta nefron.
  • Nefron adalah unit penyaring terkecil ginjal.
  • Satu nefron tersusun atas glomerulus, Simpai Bowman, saluran berkelok-kelok, Ansa Henle, dan saluran pengumpul ginjal.
  • Air, gula, garam, dan zat sampah dari darah masuk ke nefron.
  • Saat masuk nefron, darah bertekanan tinggi.
  • Darah dengan cepat mengalir ke kapiler dalam nefron.
  • Kumpulan kapiler dalam nefron disebut glomerulus (jamak = glomeruli) yang ditemukan di bagian korteks. Karena tekanan darah yang tinggi maka air, glukosa, vitamin, asam amino, protein berukuran kecil, urea, asam urat, garam, dan ion akan menembus kapiler masuk ke bagian nefron yang disebut Simpai Bowman.
  • Simpai Bowman adalah bangunan berbentuk mangkuk yang melingkupi glomerulus.
  • Dalam proses ini sel-sel darah dan sebagian besar protein tidak bisa menembus dinding kapiler karena terlalu besar.
  • Akibatnya sel-sel darah dan protein tertinggal dalam kapiler.
  • Cairan dalam Simpai Bowman mengalir ke saluran berkelok-kelok dan Ansa Henle.
Ansa Henle adalah saluran sempit berbentuk U.
  • Selama cairan berada di sepanjang saluran-saluran ini, sebagian besar ion, air, dan semua glukosa, asam amino, dan protein berukuran kecil diserap kembali ke dalam aliran darah.
  • Proses penyerapan kembali zat-zat yang masih dipergunakan tubuh ini disebut reabsorbsi.
  • Molekul kecil seperti air diserap kembali ke kapiler secara difusi.
  • Difusi merupakan gerakan molekul zat dari tempat yang berkonsentrasi tinggi ke tempat yang berkonsentrasi rendah.
  • Zat lain misalnya ion, dikembalikan ke kapiler dengan cara transport aktif.
  • Transport aktif adalah gerakan molekul dari satu larutan ke larutan lain dengan menggunakan energi.
  • Kapiler-kapiler yang berisi zat yang diserap kembali kemudian bersatu membentuk vena kecil.
  • Vena-vena kecil bersatu membentuk vena ginjal.
  • Vena ginjal mengembalikan darah yang sudah disaring ke sistem peredaran.
  • Di samping peristiwa di atas, di dalam saluran pengumpul terjadi proses lain yaitu masuknya zat-zat sampah dari pembuluh darah.
  • Zat-zat sampah merupakan zat sampah yang masih tersisa di dalam pembuluh darah saat filtrasi.
  • Dengan proses ini urin di dalam saluran pengumpul lebih pekat lagi.
  • Sesudah penyerapan kembali, cairan yang tersisa dalam saluran merupakan cairan zat sisa (disebut urin) yang mengandung garam dan zat sampah lain.
  • Urin kemudian mengalir ke saluran pengumpul ginjal yang terletak di bagian medula.
  • Keseluruhan proses penyaringan cairan dalam ginjal bisa dilihat pada
  • Gambar Nefron Yang Salah satunya menunjukkan proses Reabsorbsi

Urin dalam masing-masing saluran pengumpul mengalir ke suatu daerah berbentuk seperti cerobong asap, yang disebut pelvis atau piala ginjal.
Saluran ini kemudian berlanjut ke ureter.
 


  • Ureter adalah saluran yang berpangkal dari ginjal menuju kantung kemih.
  • Kantung kemih adalah kantung berotot yang menyimpan urin.
  • Dalam kantung kemih urin disimpan sementara hingga dikeluarkan dari tubuh; selanjutnya urin disalurkan ke uretra untuk dialirkan ke luar tubuh.
  • Jumlah urin yang keluar tergantung pada jumlah cairan yang diminum dan volume cairan yang dikeluarkan.
  • Orang dewasa ratarata menghasilkan urin sekitar 1 liter tiap hari.

SEKEDAR PEMAHAMAN BELAJAR BIOLOGI

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Biologi
  1. Faktor internal
  2. Faktor External

Faktor Intern meliputi
  • Intelegensi
  • Perhatian
  • Bakat
  • Minat
  • Motivasi
  • Kematangan
  • Kesiapan.
Perhatian
  • Perhatian adalah keaktifan jiwa yang dipertinggi jiwa itupun bertujuan semata-mata kepada suatu benda atau hal (objek) atau sekumpulan obyek.
Bakat
  • Bakat adalah the capacity to learn
  • Dengan kata lain, bakat adalah kemampuan untuk belajar
  • Kemampuan itu akan terealisasi pencapaian kecakapan yang nyata sesudah belajar atau terlatih.
  • Kemampuan potensial yang dimiliki oleh seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yang akan datang.
Minat
  • Minat adalah menyakut aktivitas-aktivitas yang dipilih secara bebas oleh individu.
  • Minat besar pengaruhnya terhadap aktivitas belajar siswa, siswa yang gemar membaca akan dapat memperoleh berbagai pengetahuan dan teknologi.
Motivasi
  • Motivasi erat sekali hubungannya dengan tujuan yang akan dicapai dalam belajar
  • di dalam menentukan tujuan itu dapat disadari atau tidak, akan tetapi untuk mencapai tujuan itu perlu berbuat,
  • sedangkan yang menjadi penyebab berbuat adalah motivasi itu sendiri sebagai daya penggerak atau pendorongnya.
  • Jadi, dari pendapat di atas dapat diasumsikan bahwa motivasi siswa dalam proses belajar mengajar, sangat mempengaruhi prestasi belajar siswa,
  • Dengan demikian prestasi belajar siswa dapat berdampak positif bilamana siswa itu sendiri mempunyai kesiapan dalam menerima suatu mata pelajaran dengan baik.

Faktor Ekstern
Faktor ekstern yang berpengaruh terhadap prestasi belajar dapatlah dikelompokkan menjadi tiga faktor
  1. Faktor keluarga
  2. Faktor sekolah
  3. Faktor masyarakat
SEKOLAH
Guru dan cara mengajar
  • Faktor guru dan cara mengajarnya merupakan faktor penting,
  • bagaimana sikap dan kepribadian guru, tinggi rendahnya pengetahuan yang dimiliki oleh guru
  • bagaimana cara guru itu mengajarkan pengetahuan itu kepada anak-anak didiknya turut menentukan hasil belajar yang akan dicapai oleh siswa.
Alat-alat pelajaran
  • Untuk dapat hasil yang sempurna dalam belajar
  • alat-alat belajar adalah suatu hal yang tidak kalah pentingnya dalam meningkatkan prestasi belajar siswa
  • misalnya perpustakaan, laboratorium dan sebagaianya.
  • Sekolah yang cukup memiliki alat-alat dan perlengkapan yang diperlukan untuk belajar ditambah dengan cara mengajar yang baik dari guru-gurunya,
  • Kecakapan guru dalam menggunakan alat-alat itu, akan mempermudah dan mempercepat belajar anak.
Kurikulum
  • Kurikulum diartikan sejumlah kegiatan yang diberikan kepada siswa,
  • Kegiatan itu sebagian besar menyajikan bahan pelajaran agar siswa menerima, menguasai dan mengembangkan bahan pelajaran itu.
  • Kurikulum yang tidak baik akan berpengaruh tidak baik terhadap proses belajar maupun prestasi belajar siswa.
Waktu sekolah

  • Waktu sekolah adalah waktu terjadinya proses belajar mengajar di sekolah
  • Waktu sekolah dapat pagi hari, siang, sore bahkan malam hari
  • Waktu sekolah juga mempengaruhi belajar siswa
Interaksi guru dan murid
  • Guru yang kurang berinteraksi dengan murid secara intim, menyebabkan proses belajar mengajar itu kurang lancar.
  • Oleh karena itu, siswa merasa juah dari guru, maka segan berpartisipasi secara aktif di dalam belajar.
Media pendidikan
  • Kenyataan saat ini dengan banyaknya jumlah anak yang masuk sekolah
  • Maka memerlukan alat-alat yang membantu lancarnya belaajr anak dalam jumlah yang besar pula
  • Media pendidikan ini misalnya seperti buku-buku di perpustakaan, laboratorium atau media lainnya yang dapat mendukung tercapainya prestasi belajar dengan baik
Dan semua itu tadi harus dilambari dengan 6 pedoman yang jelas yang harus diketahui yaitu

.

Biologi sebagai bagiaan dari Ilmu pengetahuan merupakan kumpulan konsep, prinsip, hukum, dan teori yang dibentuk melalui serangkaian kegiatan ilmiah. Suatu pengetahuan dapat disebut sebagai ilmu apabila memenuhi syarat atau ciri-ciri sebagai berikut.

1.       Memiliki Obyek Kajian
Suatu ilmu harus memiliki objek kajian, contoh ilmu matematika memiliki objek kajian berupa angka-angka, ilmu kimia memiliki objek kajian berupa zat-zat beserta sifatnya.
2.       Memiliki Metode
Pengembangan ilmu pengetahuan tidak dapat dilakukan secara asal-asalan,tetapi menggunakan cara atau metode tertentu. Metode yang digunakan itu bersifat baku dan dapat dilakukan oleh siapapun.
3.       Bersifat Sistematis
Dalam biologi, jika kita akan mempelajari tentang sel, maka materi yang dipelajari perlu mendapat dukungan materi lain, misalnya tentang jaringan, organ, sistem organ, dan individu. Demikian pula sebaliknya, sehingga pengetahuan-pengetahuan itu tidak bertolak belakang. Ilmu pengetahuan bersifat sistematis adalah bahwa sebuah pengetahuan harus memiliki hubungan ketergantungan dan teratur, tidak boleh ada unsur-unsur yang saling bertolak belakang.
4.       Bersifat Universal
Kebenaran ilmu pengetahuan yang disampaikan oleh ilmu harus berlaku secara umum.
E. Bersifat Obyektif
Sebuah ilmu pengetahuan harus menggambarkan keadaan secara apa adanya, yaitu mengandung data dan pernyataan yang sebenarnya (bersifat jujur), bebas dari prasangka, kepentingan, atau kesukaan pribadi.
5.       Bersifat Analisis
Kajian suatu ilmu pengetahuan dapat terbagi-bagi menjadi bagian yang lebih rinci guna memahami berbagai hubungan, sifat, serta peranan dari bagian-bagian tersebut.
6.       Bersifat Verifikatif
Suatu ilmu mengarah pada tercapainya suatu kebenaran. Misalnya, teori tentang Generatio Spontanea, menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati yang sudah diyakini kebenarannya, tetapi akhirnya teori itu digugurkan dengan teori Biogenesis, menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup juga. Akhirnya teori ini diyakini kebenarannya sampai sekarang.

Dari pemahaman itu agar menjadi membumi dan jelas bagaimana langkah belajarnya



Belajar atau pembelajaran adalah merupakan sebuah kegiatan yang wajib kita lakukan dan kita berikan kepada anak-anak kita. Karena ia merupakan kunci sukses unutk menggapai masa depan yang cerah, mempersiapkan generasi bangsa dengan wawasan ilmu pengetahuan yang tinggi. Yang pada akhirnya akan berguna bagi bangsa, negara, dan agama. Melihat peran yang begitu vital, maka menerapkan metode yang efektif dan efisien adalah sebuah keharusan. Dengan harapan proses belajar mengajar akan berjalan menyenakngkan dan tidak membosankan. Di bawah ini adalah beberapa metode pembelajaran efektif, yang mungkin bisa kita persiapkan.


Metode Debat
Metode debat merupakan salah satu metode pembelajaran yang sangat penting untuk meningkatkan kemampuan akademik siswa. Materi ajar dipilih dan disusun menjadi paket pro dan kontra. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok dan setiap kelompok terdiri dari empat orang. Di dalam kelompoknya, siswa (dua orang mengambil posisi pro dan dua orang lainnya dalam posisi kontra) melakukan perdebatan tentang topik yang ditugaskan. Laporan masing-masing kelompok yang menyangkut kedua posisi pro dan kontra diberikan kepada guru.
Selanjutnya guru dapat mengevaluasi setiap siswa tentang penguasaan materi yang meliputi kedua posisi tersebut dan mengevaluasi seberapa efektif siswa terlibat dalam prosedur debat.
Pada dasarnya, agar semua model berhasil seperti yang diharapkan pembelajaran kooperatif, setiap model harus melibatkan materi ajar yang memungkinkan siswa saling membantu dan mendukung ketika mereka belajar materi dan bekerja saling tergantung (interdependen) untuk menyelesaikan tugas. Ketrampilan sosial yang dibutuhkan dalam usaha berkolaborasi harus dipandang penting dalam keberhasilan menyelesaikan tugas kelompok. Ketrampilan ini dapat diajarkan kepada siswa dan peran siswa dapat ditentukan untuk memfasilitasi proses kelompok. Peran tersebut mungkin bermacam-macam menurut tugas, misalnya, peran pencatat (recorder), pembuat kesimpulan (summarizer), pengatur materi (material manager), atau fasilitator dan peran guru bisa sebagai pemonitor proses belajar.

Metode Role Playing
Metode Role Playing adalah suatu cara penguasaan bahan-bahan pelajaran melalui pengembangan imajinasi dan penghayatan siswa. Pengembangan imajinasi dan penghayatan dilakukan siswa dengan memerankannya sebagai tokoh hidup atau benda mati. Permainan ini pada umumnya dilakukan lebih dari satu orang, hal itu bergantung kepada apa yang diperankan. Kelebihan metode Role Playing:
Melibatkan seluruh siswa dapat berpartisipasi mempunyai kesempatan untuk memajukan kemampuannya dalam bekerjasama.
1. Siswa bebas mengambil keputusan dan berekspresi secara utuh.
2. Permainan merupakan penemuan yang mudah dan dapat digunakan dalam situasi dan waktu yang berbeda.
3. Guru dapat mengevaluasi pemahaman tiap siswa melalui pengamatan pada waktu melakukan permainan.
4. Permainan merupakan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak.

Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Metode pemecahan masalah (problem solving) adalah penggunaan metode dalam kegiatan pembelajaran dengan jalan melatih siswa menghadapi berbagai masalah baik itu masalah pribadi atau perorangan maupun masalah kelompok untuk dipecahkan sendiri atau secara bersama-sama.
Orientasi pembelajarannya adalah investigasi dan penemuan yang pada dasarnya adalah pemecahan masalah.
Adapun keunggulan metode problem solving sebagai berikut:
1. Melatih siswa untuk mendesain suatu penemuan.
2. Berpikir dan bertindak kreatif.
3. Memecahkan masalah yang dihadapi secara realistis
4. Mengidentifikasi dan melakukan penyelidikan.
5. Menafsirkan dan mengevaluasi hasil pengamatan.
6. Merangsang perkembangan kemajuan berfikir siswa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan tepat.
7. Dapat membuat pendidikan sekolah lebih relevan dengan kehidupan, khususnya dunia kerja.
Kelemahan metode problem solving sebagai berikut:
1. Beberapa pokok bahasan sangat sulit untuk menerapkan metode ini. Misal terbatasnya alat-alat laboratorium menyulitkan siswa untuk melihat dan mengamati serta akhirnya dapat menyimpulkan kejadian atau konsep tersebut.
2. Memerlukan alokasi waktu yang lebih panjang dibandingkan dengan metode pembelajaran yang lain.

Pembelajaran Berdasarkan Masalah
Problem Based Instruction (PBI) memusatkan pada masalah kehidupannya yang bermakna bagi siswa, peran guru menyajikan masalah, mengajukan pertanyaan dan memfasilitasi penyelidikan dan dialog.
Langkah-langkah:
1. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran. Menjelaskan logistik yang dibutuhkan. Memotivasi siswa terlibat dalam aktivitas pemecahan masalah yang dipilih.
2. Guru membantu siswa mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan masalah tersebut (menetapkan topik, tugas, jadwal, dll.)
3. Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai, melaksanakan eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan pemecahan masalah, pengumpulan data, hipotesis, pemecahan masalah.
4. Guru membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan karya yang sesuai seperti laporan dan membantu mereka berbagi tugas dengan temannya.
5. Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelidikan mereka dan proses-proses yang mereka gunakan.
Kelebihan:
1. Siswa dilibatkan pada kegiatan belajar sehingga pengetahuannya benar-benar diserapnya dengan baik.
2. Dilatih untuk dapat bekerjasama dengan siswa lain.
3. Dapat memperoleh dari berbagai sumber.
Kekurangan:
1. Untuk siswa yang malas tujuan dari metode tersebut tidak dapat tercapai.
2. Membutuhkan banyak waktu dan dana.
3. Tidak semua mata pelajaran dapat diterapkan dengan metode ini

Cooperative Script
Skrip kooperatif adalah metode belajar dimana siswa bekerja berpasangan dan secara lisan mengikhtisarkan bagian-bagian dari materi yang dipelajari.
Langkah-langkah:
1. Guru membagi siswa untuk berpasangan.
2. Guru membagikan wacana / materi tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan.
3. Guru dan siswa menetapkan siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar.
4. Pembicara membacakan ringkasannya selengkap mungkin, dengan memasukkan ide-ide pokok dalam ringkasannya. Sementara pendengar menyimak / mengoreksi / menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap dan membantu mengingat / menghapal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya.
5. Bertukar peran, semula sebagai pembicara ditukar menjadi pendengar dan sebaliknya, serta lakukan seperti di atas.
6. Kesimpulan guru.
7. Penutup.
Kelebihan:
• Melatih pendengaran, ketelitian / kecermatan.
• Setiap siswa mendapat peran.
• Melatih mengungkapkan kesalahan orang lain dengan lisan.
Kekurangan:
• Hanya digunakan untuk mata pelajaran tertentu
• Hanya dilakukan dua orang (tidak melibatkan seluruh kelas sehingga koreksi hanya sebatas pada dua orang tersebut).

Picture and Picture
Picture and Picture adalah suatu metode belajar yang menggunakan gambar dan dipasangkan / diurutkan menjadi urutan logis.
Langkah-langkah:
1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai.
2. Menyajikan materi sebagai pengantar.
3. Guru menunjukkan / memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi.
4. Guru menunjuk / memanggil siswa secara bergantian memasang / mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis.
5. Guru menanyakan alas an / dasar pemikiran urutan gambar tersebut.
6. Dari alasan / urutan gambar tersebut guru memulai menanamkan konsep / materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.
7. Kesimpulan / rangkuman.
Kebaikan:
1. Guru lebih mengetahui kemampuan masing-masing siswa.
2. Melatih berpikir logis dan sistematis.
Kekurangan:Memakan banyak waktu. Banyak siswa yang pasif.

Numbered Heads Together
Numbered Heads Together adalah suatu metode belajar dimana setiap siswa diberi nomor kemudian dibuat suatu kelompok kemudian secara acak guru memanggil nomor dari siswa.
Langkah-langkah:
1. Siswa dibagi dalam kelompok, setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor.
2. Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya.
3. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya.
4. Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka.
5. Tanggapan dari teman yang lain, kemudian guru menunjuk nomor yang lain.
6. Kesimpulan.
Kelebihan:
• Setiap siswa menjadi siap semua.
• Dapat melakukan diskusi dengan sungguh-sungguh.
• Siswa yang pandai dapat mengajari siswa yang kurang pandai.
Kelemahan:
• Kemungkinan nomor yang dipanggil, dipanggil lagi oleh guru.
• Tidak semua anggota kelompok dipanggil oleh guru

Metode Investigasi Kelompok (Group Investigation)
Metode investigasi kelompok sering dipandang sebagai metode yang paling kompleks dan paling sulit untuk dilaksanakan dalam pembelajaran kooperatif. Metode ini melibatkan siswa sejak perencanaan, baik dalam menentukan topik maupun cara untuk mempelajarinya melalui investigasi. Metode ini menuntut para siswa untuk memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi maupun dalam ketrampilan proses kelompok (group process skills). Para guru yang menggunakan metode investigasi kelompok umumnya membagi kelas menjadi beberapa kelompok yang beranggotakan 5 hingga 6 siswa dengan karakteristik yang heterogen. Pembagian kelompok dapat juga didasarkan atas kesenangan berteman atau kesamaan minat terhadap suatu topik tertentu. Para siswa memilih topik yang ingin dipelajari, mengikuti investigasi mendalam terhadap berbagai subtopik yang telah dipilih, kemudian menyiapkan dan menyajikan suatu laporan di depan kelas secara keseluruhan. Adapun deskripsi mengenai langkah-langkah metode investigasi kelompok dapat dikemukakan sebagai berikut:
a. Seleksi topik
Parasiswa memilih berbagai subtopik dalam suatu wilayah masalah umum yang biasanya digambarkan lebih dahulu oleh guru. Para siswa selanjutnya diorganisasikan menjadi kelompok-kelompok yang berorientasi pada tugas (task oriented groups) yang beranggotakan 2 hingga 6 orang. Komposisi kelompok heterogen baik dalam jenis kelamin, etnik maupun kemampuan akademik.
b. Merencanakan kerjasama
Parasiswa beserta guru merencanakan berbagai prosedur belajar khusus, tugas dan tujuan umum yang konsisten dengan berbagai topik dan subtopik yang telah dipilih dari langkah a) di atas.
c. Implementasi
Parasiswa melaksanakan rencana yang telah dirumuskan pada langkah b). Pembelajaran harus melibatkan berbagai aktivitas dan ketrampilan dengan variasi yang luas dan mendorong para siswa untuk menggunakan berbagai sumber baik yang terdapat di dalam maupun di luar sekolah. Guru secara terus-menerus mengikuti kemajuan tiap kelompok dan memberikan bantuan jika diperlukan.
d. Analisis dan sintesis
Parasiswa menganalisis dan mensintesis berbagai informasi yang diperoleh pada langkah c) dan merencanakan agar dapat diringkaskan dalam suatu penyajian yang menarik di depan kelas.
e. Penyajian hasil akhir
Semua kelompok menyajikan suatu presentasi yang menarik dari berbagai topik yang telah dipelajari agar semua siswa dalam kelas saling terlibat dan mencapai suatu perspektif yang luas mengenai topik tersebut. Presentasi kelompok dikoordinir oleh guru.
f. Evaluasi
Guru beserta siswa melakukan evaluasi mengenai kontribusi tiap kelompok terhadap pekerjaan kelas sebagai suatu keseluruhan. Evaluasi dapat mencakup tiap siswa secara individu atau kelompok, atau keduanya.

Metode Jigsaw
Pada dasarnya, dalam model ini guru membagi satuan informasi yang besar menjadi komponen-komponen lebih kecil. Selanjutnya guru membagi siswa ke dalam kelompok belajar kooperatif yang terdiri dari empat orang siswa sehingga setiap anggota bertanggungjawab terhadap penguasaan setiap komponen/subtopik yang ditugaskan guru dengan sebaik-baiknya. Siswa dari masing-masing kelompok yang bertanggungjawab terhadap subtopik yang sama membentuk kelompok lagi yang terdiri dari yang terdiri dari dua atau tiga orang.
Siswa-siswa ini bekerja sama untuk menyelesaikan tugas kooperatifnya dalam: a) belajar dan menjadi ahli dalam subtopik bagiannya; b) merencanakan bagaimana mengajarkan subtopik bagiannya kepada anggota kelompoknya semula. Setelah itu siswa tersebut kembali lagi ke kelompok masing-masing sebagai “ahli” dalam subtopiknya dan mengajarkan informasi penting dalam subtopik tersebut kepada temannya. Ahli dalam subtopik lainnya juga bertindak serupa. Sehingga seluruh siswa bertanggung jawab untuk menunjukkan penguasaannya terhadap seluruh materi yang ditugaskan oleh guru. Dengan demikian, setiap siswa dalam kelompok harus menguasai topik secara keseluruhan.

Metode Team Games Tournament (TGT)
Pembelajaran kooperatif model TGT adalah salah satu tipe atau model pembelajaran kooperatif yang mudah diterapkan, melibatkan aktivitas seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan status, melibatkan peran siswa sebagai tutor sebaya dan mengandung unsur permainan dan reinforcement.
Aktivitas belajar dengan permainan yang dirancang dalam pembelajaran kooperatif model TGT memungkinkan siswa dapat belajar lebih rileks disamping menumbuhkan tanggung jawab, kerjasama, persaingan sehat dan keterlibatan belajar.
Ada5 komponen utama dalam komponen utama dalam TGT yaitu:
1. Penyajian kelas
Pada awal pembelajaran guru menyampaikan materi dalam penyajian kelas, biasanya dilakukan dengan pengajaran langsung atau dengan ceramah, diskusi yang dipimpin guru. Pada saat penyajian kelas ini siswa harus benar-benar memperhatikan dan memahami materi yang disampaikan guru, karena akan membantu siswa bekerja lebih baik pada saat kerja kelompok dan pada saat game karena skor game akan menentukan skor kelompok.
2. Kelompok (team)
Kelompok biasanya terdiri dari 4 sampai 5 orang siswa yang anggotanya heterogen dilihat dari prestasi akademik, jenis kelamin dan ras atau etnik. Fungsi kelompok adalah untuk lebih mendalami materi bersama teman kelompoknya dan lebih khusus untuk mempersiapkan anggota kelompok agar bekerja dengan baik dan optimal pada saat game.
3. Game
Game terdiri dari pertanyaan-pertanyaan yang dirancang untuk menguji pengetahuan yang didapat siswa dari penyajian kelas dan belajar kelompok. Kebanyakan game terdiri dari pertanyaan-pertanyaan sederhana bernomor. Siswa memilih kartu bernomor dan mencoba menjawab pertanyaan yang sesuai dengan nomor itu. Siswa yang menjawab benar pertanyaan itu akan mendapat skor. Skor ini yang nantinya dikumpulkan siswa untuk turnamen mingguan.
4. Turnamen
Biasanya turnamen dilakukan pada akhir minggu atau pada setiap unit setelah guru melakukan presentasi kelas dan kelompok sudah mengerjakan lembar kerja. Turnamen pertama guru membagi siswa ke dalam beberapa meja turnamen. Tiga siswa tertinggi prestasinya dikelompokkan pada meja I, tiga siswa selanjutnya pada meja II dan seterusnya.
5. Team recognize (penghargaan kelompok)
Guru kemudian mengumumkan kelompok yang menang, masing-masing team akan mendapat sertifikat atau hadiah apabila rata-rata skor memenuhi kriteria yang ditentukan. Team mendapat julukan “Super Team” jika rata-rata skor 45 atau lebih, “Great Team” apabila rata-rata mencapai 40-45 dan “Good Team” apabila rata-ratanya 30-40

Model Student Teams – Achievement Divisions (STAD)
Siswa dikelompokkan secara heterogen kemudian siswa yang pandai menjelaskan anggota lain sampai mengerti.
Langkah-langkah:
1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin, suku, dll.).
2. Guru menyajikan pelajaran.
3. Guru memberi tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota kelompok. Anggota yang tahu menjelaskan kepada anggota lainnya sampai semua anggota dalam kelompok itu mengerti.
4. Guru memberi kuis / pertanyaan kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu.
5. Memberi evaluasi.
6. Penutup.
Kelebihan:
1. Seluruh siswa menjadi lebih siap.
2. Melatih kerjasama dengan baik.
Kekurangan:
1. Anggota kelompok semua mengalami kesulitan.
2. Membedakan siswa.

Model Examples Non Examples
Examples Non Examples adalah metode belajar yang menggunakan contoh-contoh. Contoh-contoh dapat dari kasus / gambar yang relevan dengan KD.
Langkah-langkah:
1. Guru mempersiapkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran.
2. Guru menempelkan gambar di papan atau ditayangkan lewat OHP.
3. Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan kepada siswa untuk memperhatikan / menganalisa gambar.
4. Melalui diskusi kelompok 2-3 orang siswa, hasil diskusi dari analisa gambar tersebut dicatat pada kertas.
5. Tiap kelompok diberi kesempatan membacakan hasil diskusinya.
6. Mulai dari komentar / hasil diskusi siswa, guru mulai menjelaskan materi sesuai tujuan yang ingin dicapai.
7. KKesimpulan.
Kebaikan:
1. Siswa lebih kritis dalam menganalisa gambar.
2. Siswa mengetahui aplikasi dari materi berupa contoh gambar.
3. Siswa diberi kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya.
Kekurangan:
1. Tidak semua materi dapat disajikan dalam bentuk gambar.
2. Memakan waktu yang lama.

Model Lesson Study
Lesson Study adalah suatu metode yang dikembangkan di Jepang yang dalam bahasa Jepangnya disebut Jugyokenkyuu. Istilah lesson study sendiri diciptakan oleh Makoto Yoshida.
Lesson Study merupakan suatu proses dalam mengembangkan profesionalitas guru-guru di Jepang dengan jalan menyelidiki/ menguji praktik mengajar mereka agar menjadi lebih efektif.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Sejumlah guru bekerjasama dalam suatu kelompok. Kerjasama ini meliputi:
a. Perencanaan.
b. Praktek mengajar.
c. Observasi.
d. Refleksi/ kritikan terhadap pembelajaran.
2. Salah satu guru dalam kelompok tersebut melakukan tahap perencanaan yaitu membuat rencana pembelajaran yang matang dilengkapi dengan dasar-dasar teori yang menunjang.
3. Guru yang telah membuat rencana pembelajaran pada (2) kemudian mengajar di kelas sesungguhnya. Berarti tahap praktek mengajar terlaksana.
4. Guru-guru lain dalam kelompok tersebut mengamati proses pembelajaran sambil mencocokkan rencana pembelajaran yang telah dibuat. Berarti tahap observasi terlalui.
5. Semua guru dalam kelompok termasuk guru yang telah mengajar kemudian bersama-sama mendiskusikan pengamatan mereka terhadap pembelajaran yang telah berlangsung. Tahap ini merupakan tahap refleksi. Dalam tahap ini juga didiskusikan langkah-langkah perbaikan untuk pembelajaran berikutnya.
6. Hasil pada (5) selanjutnya diimplementasikan pada kelas/ pembelajaran berikutnya dan seterusnya kembali ke (2).
Adapun kelebihan metode lesson study sebagai berikut:
- Dapat diterapkan di setiap bidang mulai seni, bahasa, sampai matematika dan olahraga dan pada setiap tingkatan kelas.
- Dapat dilaksanakan antar/ lintas sekolah.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor di atas sangat mempengaruhi terhadap prestasi belajar siswa
Dari dasar itulah saya tidak tega kalau anak indonesia hanya mau belajar dan bisa biologi saja kok harus susah , ngeluarin uang berjibun jibun untuk Bimbel dll, maka saya beranikan diri membuat BLOG ini sebisa mungkin , sesederhana mungkin , semudah mungkin untuk bisa biologi dengan baik. dan tentu saya berharap semuga Blog ini bermanfaat. Tengkyu

KLIK KELAS X

Support web ini

BEST ARTIKEL