Showing posts with label PERAN MAKANAN. Show all posts
Showing posts with label PERAN MAKANAN. Show all posts

Sunday, January 8, 2012

PERAN MAKANAN


Opo to makanan?

  • Makanan diperlukan untuk hidup , untuk melangsungkan hidupnya
  • Maka kita makan untuk hidup, bisa berarti kita hidup untuk makan , bukan setelah mati baru mau makan karena begitu banyak makanan akan sia sia ketika kita mati
  • Tetapi perlu diingat makanan yang dimakan itu harus yang berkah dan selesai makan harus tetap bersyukur kepada Nya begitu sepertinya
  • Manusia dalam mengkunsumsi makan harus dalam kategori makanan sehat dan menu yang seimbang
MAKANAN SEHAT

  1. Higienis ;tidak mengandung kuman penyakit dan zat yang dapat membahayakan tubuh
  2. Bergizi : makanan cukup mengandung karbohidrat ,lemak.protein vitamin,mineral dan air dalam jumlah yang seimbang
  3. Mudah dicerna sehingga bisa diserap oleh darah dan diberikan ke sel seluruh tubuh
  4. Berkecukupan : dapat memenuhi kebutuhan tubuh pada usia dan kondisi tertentu


FUNGSI PROTEIN
  1. Mensintesis substansi penting seperti hormone, enzim, antibody dan kromosom
  2. Untuk pertumbuhan, perbaikan dan pemeliharaan struktur tubuh mulai dari sel hingga organ
  3. Sebagai biokatalisator ( mempercepat reaksi kimia dan biologis )
  4. Menyeimbangkan asam dan basa
  5. Sebagai buffer ( penyangga PH ) yang efektif
  6. Sebagai penghasi energi 1 gr protein : 4,1 kal
  7. Membantu mengatur kemampuan tubuh menawar racun zat-zat asing mempertahankan viskositas (kekentalan) darah.
FUNGSI KARBOHIDRAT
  1. Sumber energi utama yaitu 1 gram kaarbohidrat menghasilkan 4,1 kalori
  2. Sebagai bahan pembentuk senyawa lain misalnya asam lemak dan asam amino
  3. Pengatur proses metabolisme
  4. Menjaga keseimbangan asam dan basa
  5. Sebagai bahan pembentuk struktur sel jaringan dan organ
  6. Merupakan komponen penyusun gen, contoh ribose dan deoksiribosa
  7. Membantu proses berlangsungnya buang air besar, contoh selulosa
FUNGSI LEMAK
  1. Pelindung tubuh dari pengaruh suhu rendah
  2. Pelarut vitamin A, D, E, K
  3. Pelindung alat-alat tubuh yang vital ( jantung, lambung)
  4. Penghasil energi 1 gr = 9,3 kalori
  5. Salah satu penyusun membran sel
  6. Penyusun hormone dan vitamin (sterol )
  7. Penyusun garam empedu as. Kholat (dalam hati ) dan hormone seks ( khusus untuk kolesterol )
FUNGSI MINERAL
  1. Zat pengatur sehingga menyebabkan proses metabolism dalam tubuh berjalan normal contoh Ca dan zat kapur
  2. Zat pembangun karena dapat mempengaruhi bentuk rangka
  3. Mengatur tekanan osmosis dalam darah
  4. Memberi elektrolit untuk kerja otot dan saraf
  5. Pembentukan hormone tulang gigi dan darah
  6. Menjaga keseimbangan asam dan basa
FUNGSI AIR
  1. Pelarut beberapa jenis bahan makanan dan vitamin
  2. Menjaga tekanan osmotik dalam sel
  3. Mengangkut makanan ke jaringan tubuh
  4. Mengangkut sisa metabolism keluar tubuh
  5. Medium berbagai reaksi kimia dalam tubuh
  6. Menjaga keseimbangan suhu tubuh
PERAN VITAMIN
Vitamin dibagi 2
  1. Vitamin larut lemak : A, D, E, K
  2. Vitamin larut air : B , C
Larut dalam lemak
  1. A Retinol · β-Karotena · Tretinoin · α-Karotena
  2. D2 (Ergosterol, Ergokalsiferol)
  3. D3 (7-Dehidrokolesterol, Pravitamin D3, Kolekalsiferol, 25-hidroksikolekalsiferol, 1,25-Dihidroksi kolekalsiferol, Asam kalsitroat)
  4. D4 (Dihidroergokalsiferol)
  5. D5 (Dihidrotakhisterol, Kalsipotriol, Takalsitol, Parikalsitol)
  6. E Tokoferol (Alfa, Beta, Gama, Delta) · Tokotrienol · Tokofersolan
  7. K Naftokuinon · Pilokuinon
  8. K1 · Menatetrenon
  9. K2 · Menadion
  10. K3
Larut dalam air
  1. B1 (Thiamina) ·
  2. B2 (Riboflavin) ·
  3. B3 (Niasin, Nikotinamida) ·
  4. B5 (Asam pantotenat, Dekspantenol, Pantetina) ·
  5. B6 (Piridoksina, Piridoksal fosfat, Piridoksamina)
  6. B7 (Biotin) ·
  7. B9 (Asam folat, Asam dihidrofolat, Asam folinat) ·
  8. B12 (Sianokobalamin, Hidroksokobalamin, Metilkobalamin, Kobamamida) · Kolina
  9. C Asam askorbat · Asam dehidroaskorbat
Vitamin A
  • Vitamin A dibutuhkan untuk imunitas yang baik
  • Penglihatan yang sehat
  • Juga kesehatan dan keindahan kulit.
  • Dapat ditemukan pada gandum, kacang-kacangan, biji-bijian, telur, daging, jagung, polong, wortel.
  • Jika kekurangan dapat menyebabkan rabun ayam. Dan jika berlebih bisa mengakibatkan hypervitaminosis A
Vitamin B1 (thiamin)
  • Vitamin B1 (thiamin) membantu metabolisme karbohidrat dan fungsi normal sistem syaraf.
  • Sumber makanan yang mengandung vitamin ini adalah susu dan produk lain berbahan susu, telur, hati, sayur hijau, gandum, kacang-kacangan.
  • Jika defisiensi vitamin B1 dapat menyebabkan penyakit beriberi.
  • Dan jika berlebih bisa mengakibatkan rasa ngantuk yang sangat dan pengenduran otot yang hebat.
Vitamin B2 (riboflavin)
  • Vitamin B2 (riboflavin) membantu melepas energi dari makanan dan proses transportasi besi dalam tubuh, juga membuat kulit tetap sehat.
  • Dapat ditemukan pada hati, daging merah tanpa lemak, sereal fortified, telur, sayur yang berdaun hijau tua, susu dan produk susu lainnya.
  • Jika kekurangan bisa menyebabkan Ariboflavinosis.
Vitamin B3 (niacin)
  • Vitamin B3 (niacin) membantu fungsi normal sistem syaraf
  • Memelihara sel tubuh tetap sehat.
  • Ditemukan pada buah aprikot, sayur berdaun hijau, wortel, hati, minyak ikan, telur, mentega, keju, sereal, oatmeal.
  • Defisiensi vitamin B3 bisa menyebabkan penyakit Pellagra dengan gejala diare, radang kulit, kehilangan kemampuan kognitif atau dementia dan kematian.
  • Dan jika berlebih bisa menyebabkan kegagalan fungsi hati dan masalah lainnya.
Vitamin B12 (Siano kobalamin)
  • Vitamin B12 (cobalamin) membentuk/ pematangan sel darah merah
  • Meningkatkan energi
  • Meningkatkan konsentrasi
  • Memelihara fungsi sistem syaraf
  • Ditemukan pada ikan, susu dan produk susu lainnya, daging, telur, unggas, produk kedelai, sereal fortified B12.
  • Jika tubuh kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan Megaloblastic anemia atau kekurangan darah merah.
  • Dan jika tubuh kelebihan vitamin B12 bisa menyebabkan radang kulit.
Vitamin C
  • Vitamin C penting untuk kulit tulang, otot yang sehat
  • Menyembuhkan dan melindungi dari virus, alergi dan racun
  • Membantu tubuh menyerap zat besi.
  • Banyak ditemukan pada buah segar – terutama jenis jeruk dan beri, sayuran, kentang, daun herbal.
  • Jika defisiensi bisa menyebabkan sariawan, namun jika berlebih vitamin C akan dibuang melalui urin.
Vitamin D
  • Vitamin D meningkatkan penyerapan kalsium dari makanan dan esensial untuk pertumbuhan dan kesehatan tulang dan gigi.
  • Banyak ditemukan pada susu dan produk berbahan susu lainnya, telur, dan minyak ikan.
  • Jika kekurangan bisa menyebabkan penyakit pada tulang dan gigi.
  • Dan jika berlebih bisa menyebabkan hypervitaminosis D.
Vitamin E
  • Vitamin E diperlukan untuk metabolisme asam lemak esensial
  • Melindungi sel tubuh.
  • Sumber makanan yang mengandung vitamin E diantaranya kacang-kacangan, biji-bijian, telur, susu, gandum, minyak, sayur berdaun, alpukat.
  • Defisiensi vitamin E biasanya jarang terjadi, tetapi bisa menyebabkan anemia atau kekurangan darah pada bayi yang baru lahir, dan jika berlebih bisa menyebabkan gagal hati.
Vitamin K
  • Vitamin K selain berperan dalam proses pembekuan darah
  • Untuk membantu memproses protein dan juga metabolisme tulang dan jaringan lainnya.
  • Ditemukan pada sayuran berdaun hijau seperti bayam, brokoli, kol, kubis, alpukat, kiwi, peterseli, dan soya.
  • Jika kekurangan bisa menyebabkan pendarahan diatesis, dan jika kelebihan bisa menyebabkan pembekuan darah berlebih.
Asam pantotenat
  • Asam pantotenat berfungsi dalam mempertahankan pertumbuhan kulit
  • Diperlukan dalam perkembangan system syaraf yang normal.
  • Sumber makanan yang mengandung asam pantotenat adalah otak, jantung, hati, ginjal, sapi, jamur, kacang tanah, kedelai.
  • Kekurangan asam pantotenat menimbulkan gejala yang mirip vitamin B kompleks antara lain uring-uringan, mudah bertengkar, pusing, cepat lelah, kurang nafsu makan dan kembung perut.
  • Akibat konsumsi berlebih belum pernah dilaporkan.
Biotin
  • Biotin sangat diperlukan diantaranya dalam pembentukan asam lemak.
  • Sumber biotin terutama terdapat dalam saluran pencernaan karean mikroflora mampu membuatnya dalam jumlah yang cukup banyak.
  • Makanan sumber biotin diantaranya hati, kuning telur, kacang tanah, jamur.
  • Kekurangan biotin menimbulkan gejala mirip kekurangan vitamin B kompleks.
  • Konsumsi berlebih tidak menimbulkan keracunan.
Asam Folat
  • Asam Folat berfungsi sebagai koenzim yang terlibat dalam perubahan asam amino, karena itu berperan dalam sel-sel yang membelah dengan cepat seperti sel darah merah.
  • Sumber asam folat terdapat dalam hati, kacang tanah, korma, keju, bayam, dedak gandum.
  • Kekurangan asam folat mengakibatkan anemia makrositik atau megaloblast yang juga disebabkan oleh kekurangan vitamin B12.
  • Kelebihannya mengakibatkan anemia pernisiosa dan mengganggu pencernaan seng (Zn).
MINERAL

Mineral dikelompokkan menjadi dua yaitu
  1. mineral makro yang jumlahnya cukup besar dalam tubuh, diantaranya kalsium, fosfor, magnesium, belerang, natrium, kalium dan klorida.
  2. mineral mikro/trace elements dalam tubuh jumlahnya kecil, contohnya besi, seng, yodium, selenium, tembaga, mangan, fluoride, kromium, molybdenum.
Kalsium
  • Kalsium berfungsi untuk membantu pembentukan dan mempertahankan tulang dan gigi,
  • Berperan dalam mempertahankan kontraksi otot (jantung, paru, usus)
  • Nenpertahankan permeabilitas kulit
  • mengoptimalkan fungsi normal otot dan syaraf.
  • Kalsium sangat berperan dalam periode puncak pemadatan massa tulang (peak bone mass), yaitu terjadi pada masa bayi dan remaja.
  • Sumber kalsium antara lain dari susu, ikan – ikan kecil seperti ikan teri, sardine, sayuran daun hijau.
  • Kekurangan kalsium berakibat pada pembentukan tulang dan gigi tidak sempurna, keropos tulang dan gigi (osteoporosis).
  • Kalsium berlebih dapat menggangu penyerapan mineral lain seperti fosfor
Fosfor
  • Fosfor yang terpenting adalah sebagai senyawa penyimpan dan pelepas energi
  • Bersama kalsium berperan dalam mineralisai tulang dan gigi.
  • Makanan sumber fosfor diantaranya daging, ikan, telur, susu, kacang-kacangan, sayuran, serealia.
  • Kekurangan dan kelebihan fosfor tidak terjadi pada orang sehat karena ginjal dapat mengatur pengeluaran fosfor dari tubuh.
Magnesium
  • Magnesium, sebagian besar di dalam tubuh terdapat dalam tulang.
  • Penting untuk pembentukan dan fungsi normal DNA dan RNA, terlibat dalam aktifitas enzim – enzim terutama yang berperan pada penyimpanan dan pelepasan energi.
  • Sumber magnesium terdapat dalam serealia, kacang-kacangan dan biji-bijian.
  • Kekurangan Magnesium dapat menyebabkan hypomagnesema dengan gejala denyut jantung yang tidak teratur, insomnia, lemah otot, kejang kaki serta telapak aki dan tangan gemetar.
  • Konsumsi berlebih jarang terjadi karean tubuh dapat mengatur penyerapan, penyimpanan dan pengeluaran magnesium sesuai kebutuhannya.
Kalium
  • Kalium, kurang porsim adalah mempertahankan fungsi normal kontraksi otot termasuk otot jantung, mempertahnakan keseimbangan tingkat asam basa cairan tubuh, tranmisi rangsangan syaraf, sintesis protein dan gllikogen.
  • Sumber kalium diantaranya sayuran, buah-buahan, susu. Daging, ikan, telur sedikit mengandung kalium.
  • Kekurangan kalium terjadi contohnya konsumsi makanan yang kurang beragam atau pengeluaran cariran yang berlebihan seperti muntah, diare.
  • Kelebihan kalium dapat terjadi pada dehidrasi, penyakit gagal ginjal
Natrium/Sodium
  • Natrium/Sodium bersama dengan kalium dan klor berperan dalam mempertahankan tekanan osmosis dan kkesimbangan air dalam tubuh
  • Mempertahankan permeabilitas sel
  • Memaksimalkan transmisi rangsangan syaraf
  • Mempertahankan keseimbangan asam basa pada darah
  • Semua makanan kecuali minyak dan gula mengandung natrium, banyak terdapat dalam ikan terutama ikan laut, telur, susu.
  • Konsumsi berlebih bisa menyebabkan penyakit tekanan darah tinggi.
Zat besi
  • Kandungan zat besi terbesar dalam tubuh terdapat dalam darah sebagai hemoglobin yang berfungsi mengangkut oksigen dari paru ke sel dan kembali membawa karbondioksida.
  • Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan anemia mikrositik dan anemia hipokromik.
  • Konsumsi yang berlebih dapat menyebabkan keracunan, timbunan di hati, pancreas, paru dan jaringan lainnya.
Seng (Zink/Zinc/Zn)
  • Fungsi Seng (Zink/Zinc/Zn) banyak diantaranya pada pelepasan vitamin A dari hati
  • Membantu dalam fungsi normal indera perasa, penciuman
  • Merupakan komponen penting dalam berbagai enzim dan untuk system kekebalan tubuh. Kekurangan Seng mengakibatkan hambatan pertumbuhan fisik (kerdil), penurunan kekebalan, hambatan perkembangan alat seks juga diduga berkaitan dengan kejadian bibir sumbing. Konsumsi berlebih mengakibatkan iritasi lambung dan muntah.
Yodium
  • Yodium merupakan bagian hormone triodotironin (T3) dan tiroxin (T4), yang mempengaruhi sebagaian besar sisitem organ, seperti mengatur metabolisme.
  • Makanan sumber yodium antara lain makanan dari laut, seperti ikan laut, rumput laut.
  • Penggunaan yodium sudah sejak lama untuk mencegah penyakit gondok.
  • Konsumsi berlebih dapat mengakibatkan hypertiroid.

Note Detail

Fungsi Vitamin C
  1. Membantu metabolisme kolesterol menjadi asam empedu yang mungkin memiliki implikasi untuk tingkat kolesterol darah dan timbulnya batu empedu.
  2. Merupakan antioksidan yang sangat efektif.
  3. Dalam jumlah kecil, vitamin C dapat melindungi molekul penting, seperti protein, lipid (lemak), karbohidrat, dan asam nukleat (DNA dan RNA) dari kerusakan yang diakibatkan radikal bebas, racun, ataupun polusi.
Dosis Harian Vitamin C

  • Kebutuhan vitamin C setiap orang berbeda-beda
  • Tergantung dari jenis kelamin dan usia.
  • Untuk mendapatkan fungsi vitamin C bagi kesehatan, orang dewasa pria setidaknya membutuhkan 90 mg vitamin C/ hari
  • Sedangkan untuk wanita membutuhkan 75 mg/hari.
  • Untuk anak laki-laki usia 14-18 tahun membutuhkan 65 mg vitamin C
  • Untuk anak perempuan membutuhkan 65 mg vitamin C
Defisiensi Vitamin C
  • mengalami beberapa gejala seperti, radang gusi, kulit kering, mimisan, nyeri sendi, anemia,
  • penurunan kemampuan tubuh melawan penyakit.
VITAMIN E
DETAIL
  • Vitamin E berfungsi menetralkan radikal bebas dalam tubuh yang menyebabkan jaringan dan kerusakan sel.
  • Vitamin E membantu dalam pembekuan darah yang tepat dan meningkatkan penyembuhan luka.
  • Penelitian telah menunjukkan bahwa vitamin E berperan mengurangi gejala sindrom pra menstruasi dan beberapa jenis penyakit payudara.
  • Vitamin E diyakini untuk membantu mengurangi resiko Penyakit Arteri Koroner (CAD).
  • Vitamin E melindungi sel-sel kulit dari cahaya ultra violet, polusi, obat-obatan, dll
  • Vitamin E mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan, membantu kulit terlihat lebih muda.
  • Vitamin E terbukti membantu dalam pencegahan serta pengobatan kulit yang terbakar oleh sinar matahari (sunburn).
  • Vitamin E membantu pengobatan berbagai penyakit kulit atau kondisi kulit, seperti psoriasis.
  • Vitamin E diyakini sangat membantu dalam pencegahan kanker kulit.
  • Vitamin E membantu mengurangi munculnya stretch mark.
  • Vitamin E dapat membantu mencegah munculnya bintik usia.
  • Vitamin E membantu menjaga keseimbangan minyak kulit selama proses pembersihan.
  • Vitamin E mengurangi hilangnya air dari kulit transepidermal dan memperkuat fungsi penghalang yang terakhir.
  • Vitamin E mungkin bermanfaat bagi orang yang menderita asma dan rheumatoid arthritis.
  • Vitamin E berfungsi sebagai suplemen yang berguna untuk mencegah beberapa penyakit neurologis, seperti penyakit Alzheimer.
MAKANAN SUMBER VITAMIN E
Jenis makanan apa saja yang kandungan vitaminnya cukup tinggi Almond, Alpukat, Minyak canola, Wortel, Minyak jagung, Kuning telur, Sayuran berdaun hijau , Hazelnut, Hati, Margarin, Taoge, Kacang-kacangan, Minyak zaitun, Selai kacang, Minyak biji bunga Matahari, Minyak kedelai, Bayam, Gandum, Produk padi-padian utuh
FUNGSI VITAMIN E BAGI TUBUH
Apa saja fungsi Vitamin E bagi tubuh manusia
  1. Mengatur vitamin A dalam tubuh
  2. Bekerja sebagai booster sistem umum kekebalan tubuh
  3. Meningkatkan sirkulasi darah yang baik
  4. Mencegah pembentukan bekuan darah, terutama pada orang dengan diabetes
  5. Berkontribusi pada sistem peredaran darah yang sehat
KEKURANGAN VITAMIN E
Gejala berikut akan terlihat dalam kasus kekurangan vitamin E :
  1. Anemia hemolitik
  2. Neurologis defisit
  3. Ataksia (kurangnya koordinasi otot dengan gerakan gemetar)
  4. Penurunan sensasi getaran
  5. Kurangnya refleks
  6. Kelumpuhan otot mata
  7. Ketidakmampuan untuk berjalan
  8. Penurunan fungsi kognitif
Contoh Menu Dengan Energi 2500 kilo kalori, 2000 kilo kalori dan 1700 kilo kalori:

waktu

Jenis Hidangan

Ukuran Rumah Tangga Untuk
2500 kilokalori 2000 kilokalori 1700 kilokalori
Pagi
Nasi 2 sendok nasi 2 sendok nasi 1 sendok nasi
Daging bumbu semur 1 potong 1 potong ½ potong
Tumis kacang panjang + tauge ½ mangkok ½ mangkok ½ mangkok
Teh manis 1 gelas 1 gelas 1 gelas
10.00
Bubur kacang hijau 1 gelas 1 gelas 1 gelas
Siang
Nasi 3 sendok nasi 2 sendok nasi 1½ sendok nasi
Ikan goreng 1 potong 1 potong 1 potong
Tempe bacem 2 potong 1 potong 1 potong
Lalap ½ mangkok ½ mangkok ½ mangkok
Sayur asem 1 mangkok 1 mangkok 1 mangkok
Sambal tomat 1 sendok makan 1 sendok makan 1 sendok makan
Nenas 1 potong 1 potong 1 potong
16.00
Buah - - 1 potong
Malam
Nasi 3 sendok makan 2 sendok makan 1½ sendok makan
Pepes ayam 1 potong 1 potong 1 potong
Tahu balado 1 potong 1 potong 1 potong
Sayur bening bayam + jagung muda 1 mangkok 1 mangkok 1 angkok
Pepaya 1 potong 1 potong 1 potong

Jangan yang ini ya Gizinya hehehe


Support web ini

BEST ARTIKEL